Terkini Bisnis: Harga Minyak Mentah Jatuh, Harga BBM Nonsubsidi Turun Hari Ini
Reporter
Tempo.co
Editor
Martha Warta Silaban
Kamis, 1 Juni 2023 12:00 WIB
TEMPO.CO, Jakarta - Berita terkini ekonomi dan bisnis hingga Kamis siang, 1 Juni 2023 dimulai dengan harga minyak mentah berjangka terus melemah pada akhir perdagangan Kamis pagi, di tengah kekhawatiran atas permintaan minyak menyusul data yang lemah dari importir minyak utama China.
Kemudian informasi mengenai Menteri Kelautan dan Perikanan atau KKP Sakti Wahyu Trenggono akan membentuk tim kajian untuk menganalisis perizinan ekspor pasir laut.
Selain itu berita tentang PT Pertamina Tbk (Persero) menurunkan harga bahan bakar minyak (BBM) nonsubsidi. Berikut adalah ringkasan dari ketiga berita tersebut:
1. Harga Minyak Jatuh di Tengah Kekhawatiran Permintaan dan Kenaikan Suku Bunga Fed
Harga minyak mentah berjangka terus melemah pada akhir perdagangan Rabu waktu setempat atau Kamis pagi, 1 Juni 2023, di tengah kekhawatiran atas permintaan minyak, menyusul data yang lemah dari importir minyak utama China dan meningkatnya peluang kenaikan suku bunga Federal Reserve pada Juni.
Minyak mentah berjangka West Texas Intermediate (WTI) untuk pengiriman Juli turun 1,37 dolar AS, atau 1,97 persen, menjadi menetap pada 68,09 dolar AS per barel di New York Mercantile Exchange.
Minyak mentah berjangka Brent untuk pengiriman Juli yang berakhir Rabu, 31 Mei 2023, turun 88 sen atau 1,20 persen, menjadi menetap di 72,66 dolar AS per barel di London ICE Futures Exchange. Sementara Brent untuk pengiriman Agustus turun 1,11 dolar AS menjadi 72,60 dolar AS per barel.
Baca berita selengkapnya di sini.<!--more-->
2. Menteri KKP Janji Ajak Greenpeace, Walhi, serta Akademisi Menganalisis Setiap Izin Ekspor Pasir Laut
Menteri Kelautan dan Perikanan atau KKP Sakti Wahyu Trenggono akan membentuk tim kajian untuk menganalisis perizinan ekspor pasir laut. Tim ini akan berisi sejumlah elemen, mulai dari kementerian terkait, lembaga swadaya masyarakat (LSM), hingga akademisi.
"Izin ini ada syaratnya, nanti dibentuk dulu tim kajian yang terdiri dari ESDM, KLHK, KKP, bahkan LSM. Greenpeace, Walhi akan saya minta semua itu memberi pendapat dalam peraturan yang sedang dipersiapkan. Belum jadi sama sekali," kata dia dalam konferensi pers pada Rabu, 31 Mei 2023.
Ihwal potensi kerusakan ekosistem laut akibat kebijakan ini, Trenggono menilai hal itu tidak akan terjadi karena yang boleh diekspor hanya pasir laut hasil sedimentasi. Nantinya, tim kajian tersebut yang akan menganalisis dan memverifikasi proposal pengajuan izin yang diserahkan oleh pelaku usaha.
Baca berita selengkapnya di sini.<!--more-->
3. Pertamina Turunkan Harga BBM Nonsubsidi, Berikut Rincian Harga di Tiap Provinsi
PT Pertamina Tbk (Persero) menurunkan harga bahan bakar minyak (BBM) nonsubsidi. Pertamina melakukan penyesuaian harga dalam rangka mengimplementasikan Kepmen ESDM No. 245.K/MG.01/MEM.M/2022 sebagai perubahan atas Kepmen No. 62 K/12/MEM/2020 tentang Formula Harga Dasar Dalam Perhitungan Harga Jual Eceran Jenis Bahan Bakar Minyak Umum Jenis Bensin dan Minyak Solar yang Disalurkan Melalui Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum.
Harga baru ini berlaku mulai Kamis, 1 Juni 2023. Adapun untuk wilayah DKI Jakarta, Pertamina memasang harga Rp 12.400 per liter untuk Pertamax, Rp 13.600 per liter untuk Pertamax Turbo, dan Rp 12.650 per liter untuk Dexlite, dan 13.250 per liter untuk Dexlite. Namun, khusus wilayah Kepulauan Seribu, harga Pertamax dipatok Rp 12.500 per liter.
Baca berita selengkapnya di sini.
Pilihan Editor: Harga BBM Pertamina per 1 Juni 2023: Pertamax Turun, Pertalite Bertahan
Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini.