Semangati Driver Ojol, Luhut: Ayah Saya Sopir Bus, Anakmu Juga Bisa Seperti Saya

Selasa, 12 Juli 2022 19:03 WIB

Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Panjaitan, saat mengunjungi Kantor Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan Mahfud MD, di Jalan Medan Merdeka Barat, Jakarta Pusat, Senin, 6 Januari 2020. Tempo/Egi Adyatama

TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan mengatakan tidak ada pekerjaan yang rendah. Hal itu dia sampaikan kepada para pengemudi atau driver ojek online.

"Ayah saya sopir bus, saya berkali-kali sampaikan itu. Jadi saya anaknya sopir bus. Jadi kalau Anda jadi Grab bike sepeda motor, anakmu juga bisa seperti saya," kata Luhut dalam peluncuran Grab Electric di halaman kantornya pada Selasa, 12 Juli 2022.

Menurutnya, tidak ada masalah dengan pekerjaan sebagai driver sepanjang bekerja dengan hati, jujur, kerja keras, dan mendisiplinkan anak untuk sekolah.

"Ibu saya almarhum betul-betul mendisiplinkan kami. Anak-anaknya lima dari seorang sopir bus, tidak ada satu pun yang tidak jadi. Jadi saya mau katakan kepada Anda sekalian, kita tidak ada pekerjaan yang haram kecuali kalau mencuri, mengambil yang bukan hak," kata dia.

Hari Ini Grab Indonesia meluncur nama baru layanan kendaraan listrik Grab Electric. President of Grab Indonesia Ridzki Kramadibrata mengatakan saat ini Grab sudah mengoperasikan 8.500 kendaraan listrik di delapan provinsi di Indonesia

Advertising
Advertising

"Nah ini adalah sebuah kemajuan dan tentunya ini masih di langkah awal. dan kita ingin maju terus. Tetapi apa yang kita hasilkan ini luar biasa," kata Ridzki dalam peluncuran Grab Electric di halaman kantor Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi pada Selasa, 12 Juli 2022.

Dia mengatakan ada dua dampak positif dari penggunaan kendaraan listrik oleh Grab. Pertama, dampak terhadap lingkungan, di mana pada periode 2020 sampai 2021 armada grab electric telah berkontribusi untuk penghematan atau penurunan CO2 sebesar kurang lebih 5 ribu ton.

"Atau konversinya ini terhadap BBM ini penurunan 2 juta liter BBM dalam periode yang sama ini," ujarnya.

Dampak kedua, Grab juga membantu untuk ketenagakerjaan, karena kendaraan listrik yang Grab operasikan dengan pola sewa. Sehingga buat para mitra pengemudi atau calon mitra pengemudi yang tidak punya motor tetap bisa mengendarai kendaraan grab electric.

HENDARTYO HANGGI

Baca: Luhut: Presiden Jokowi Perintahkan Kurangi Penggunaan BBM

Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini

Berita terkait

Luhut Takjub Melihat Kapal OceanX: Berharap Indonesia juga Punya

6 menit lalu

Luhut Takjub Melihat Kapal OceanX: Berharap Indonesia juga Punya

Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan takjub melihat kapal OceanX.

Baca Selengkapnya

PLN akan Menambah 111 SPKLU di Berbagai Rest Area

12 jam lalu

PLN akan Menambah 111 SPKLU di Berbagai Rest Area

PT PLN (Persero) melalui anak usahanya PLN Haleyora Power akan menambah 111 unit Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) di berbagai ruas tol di Indonesia.

Baca Selengkapnya

PLN Tambah 111 Unit SKPLU di Berbagai Ruas Tol, Dukung Kendaraan Listrik

16 jam lalu

PLN Tambah 111 Unit SKPLU di Berbagai Ruas Tol, Dukung Kendaraan Listrik

PLN menambah unit SKPLU untuk mendukung kendaraan listrik.

Baca Selengkapnya

Kendaraan Listrik Disiapkan untuk Pengawalan VIP dan VVIP di KTT WWF Bali

1 hari lalu

Kendaraan Listrik Disiapkan untuk Pengawalan VIP dan VVIP di KTT WWF Bali

Pengawalan VVIP dan VIP Konferensi Tingkat Tinggi World Water Forum (KTT WWF) ke-10 di Bali nanti menggunakan kendaraan listrik. Acara itu akan digelar pada 18-25 Mei 2024.

Baca Selengkapnya

Luhut Soal Pertalite dan Bioetanol, Berikut Daftar BBM yang Pernah Dihapus Pemerintah

2 hari lalu

Luhut Soal Pertalite dan Bioetanol, Berikut Daftar BBM yang Pernah Dihapus Pemerintah

Isu penghapusan BBM pertalite dibantah Pertamina. Sebelumnya Luhut sebut penggantian pertalite dengan bioetanol. "Harus ke sana larinya," katanya.

Baca Selengkapnya

Luhut Percepat Pembebasan Lahan IKN, AMAN Kaltim: Terburu-buru Bisa Melanggar HAM

5 hari lalu

Luhut Percepat Pembebasan Lahan IKN, AMAN Kaltim: Terburu-buru Bisa Melanggar HAM

Aliansi Masyarakat Adat Nusantara (AMAN) Kalimantan Timur minta Luhut tidak terburu-buru dalam pembebasan lahan di IKN karena berpotensi langgar HAM.

Baca Selengkapnya

Polri Kirim 310 Kendaraan ke Bali, Tamu VVIP World Water Forum akan Dikawal dengan Kendaraan Listrik

6 hari lalu

Polri Kirim 310 Kendaraan ke Bali, Tamu VVIP World Water Forum akan Dikawal dengan Kendaraan Listrik

Korlantas Polri akan mengerahkan 2.446 personel untuk membantu pengamanan World Water Forum di Bali

Baca Selengkapnya

Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang Toxic, Pengamat Sebut Kontra dengan Narasi Rekonsiliasi

7 hari lalu

Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang Toxic, Pengamat Sebut Kontra dengan Narasi Rekonsiliasi

Pernyataan Luhut disebut kontra dengan narasi rekonsiliasi dan gotong royong membangun Indonesia yang terus digaungkan Prabowo.

Baca Selengkapnya

Kabinet Prabowo: antara Orang Toxic dan Nomenklatur 40 Menteri

8 hari lalu

Kabinet Prabowo: antara Orang Toxic dan Nomenklatur 40 Menteri

Prabowo Subianto aktif membuka komunikasi dengan partai-partai yang sebelumnya berseberangan dalam Pilpres 2024.

Baca Selengkapnya

Kemenperin: Pabrik Motor Listrik Baru Akan Groundbreaking Pekan Depan, Luasnya 54 Hektare

8 hari lalu

Kemenperin: Pabrik Motor Listrik Baru Akan Groundbreaking Pekan Depan, Luasnya 54 Hektare

Merek motor listrik ini sudah dijual di Indonesia, tetapi produksinya masih dilakukan di luar negeri.

Baca Selengkapnya