Terkini Bisnis: Panen Proyek BUMN Mangkrak Hingga IHSG Terkoreksi di 6.070,21
Reporter
Tempo.co
Editor
Rr. Ariyani Yakti Widyastuti
Jumat, 9 April 2021 18:03 WIB
TEMPO.CO, Jakarta - Berita terkini ekonomi dan bisnis sepanjang siang hingga sore hari Jumat, 9 April 2021, dimulai dari mantan sekretaris Menteri BUMN Said Didu yang menyebutkan Erick Thohir mewarisi sejumlah proyek mangkrak yang digarap perusahaan pelat merah.
Berikutnya ada berita soal Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil yang menegaskan bahwa pemudik yang telah tiba di kampung halaman harus dikarantina lima hari. Lalu ada tanggapan Sri Mulyani atas pemangkasan proyeksi pertumbuhan ekonomi RI oleh IMF.
Selanjutnya ada berita soal dana kas perseroan Waskita Beton Precast yang diklaim lebih dari cukup untuk melunasi gugatan PKPU. Terakhir, IHSG hari ini yang ditutup terkoreksi 0,02 persen atau 1,51 poin di level 6.070,21.
Kelima topik tersebut paling banyak menyedot perhatian pembaca di kanal Bisnis Tempo.co. Berikut selengkapnya lima berita bisnis yang trending tersebut:
1. Said Didu: Erick Thohir Panen Proyek BUMN Mangkrak
Mantan Sekretaris Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Said Didu, mengatakan kepemimpinan Menteri BUMN Erick Thohir mewarisi proyek-proyek mangkrak perusahaan pelat merah, khususnya di sektor karya.
Said Didu menjelaskan, sepanjang 2018-2019, negara memberikan penugasan terhadap perusahaan BUMN mengerjakan proyek-proyek yang tidak memiliki nilai ekonomi tanpa menggelontorkan penyertaan modal negara (PMN).
<!--more-->
“Sebetulnya Bung Arya (Staf Khusus Kementerian BUMN Arya Sinulingga) dan Erick Thohir panen proyek mangkrak. Pada 2018-2019 kalau enggak ada PMN, pasti di 2021 proyek-proyek itu mangkrak waktu selesai dikerjakan,” ujar Said dalam diskusi virtual, Jumat, 9 April 2021.
Baca selengkapnya mengenai Erick Thohir di sini.
2. Larangan Mudik, Ridwan Kamil: Setelah Tiba, Pemudik Dikarantina 5 Hari
Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil menyatakan pihaknya masih menyiapkan teknis larangan mudik untuk Hari Raya Lebaran. “Untuk mudik tadi simulasi-simulasi sudah kita lakukan, titik-titik penyekatan, teknologi untuk melakukan pengetesan Covid juga sudah kita siapkan,” kata dia, Kamis, 8 April 2021.
Hal itu disampaikan pria yang akrab disapa Emil tersebut dalam konferensi pers daring selepas rapat mingguan Komite Kebijakan Penanganan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Daerah di Mapolda Jawa Barat, Bandung.
Emil mengatakan, tes Covid saat ini sudah lebih mudah dibandingkan tahun lalu. “Tahun lalu cuma punya Rapid Antibodi, sekarang kita punya Rapid Antigen, juga punya GeNose juga sehingga dengan harga terjangkau pengetesan bisa lebih massal,” kata dia.
Baca selengkapnya mengenai larangan mudik di sini.
3. IMF Pangkas Proyeksi Pertumbuhan Ekonomi RI, Sri Mulyani: Karena Ketidakpastian
Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengomentari perubahan proyeksi pertumbuhan ekonomi Indonesia versi Dana Moneter Internasional atau IMF. Pasalnya, lembaga keuangan multilateral itu memangkas prediksi pertumbuhan ekonomi Indonesia tahun ini menjadi 4,3 persen dari sebelumnya sebesar 4,8 persen.
"IMF merevisi ke bawah, buat kami semua prediksi ini sekarang ini selalu subject to uncertainty," ujar Sri Mulyani dalam Sarasehan Nasional, Jumat, 9 April 2021.
<!--more-->
Ia menduga pertumbuhan ekonomi itu diperkirakan turun dengan berbagai asumsi, misalnya kecepatan vaksinasi, terjadinya gelombang ketiga Covid-19, dan lainnya. Untuk itu, dari sisi kebijakan, ia mengatakan pemerintah akan melakukan penyesuaian.
Baca selengkapnya mengenai IMF di sini.
4. Digugat PKPU, Waskita Beton Precast Klaim Dana Cukup untuk Lunasi Utang Rp 15 M
Direktur PT Waskita Beton Precast Tbk. Mohamad Nur Sodiq menjelaskan dana kas perseroan saat ini lebih dari cukup untuk melunasi nilai gugatan atas perseroan dalam permohonan Penundaan Kewajiban Pembayaran Utang (PKPU) yang diajukan oleh PT Hartono Naga Persada.
Nur memberi gambaran, pada akhir tahun lalu, aset yang dimiliki Waskita Beton Precast mencapai Rp 10,6 triliun. Adapun tagihan atau piutang kepada pemberi kerja tercatat Rp 1,8 triliun.
“Sehingga terhadap nilai gugatan sebesar Rp 15 miliar, perseroan memiliki kecukupan dana untuk melunasi kewajiban tersebut. Hanya perlu disepakati terkait jadwal pembayaran,” tulis Mohamad Nur Sodiq dalam keterbukaan informasi ke Bursa Efek Indonesia, Rabu, 7 April 2021.
Baca selengkapnya mengenai Waskita di sini.
5. IHSG Terkoreksi di 6.070,21 Setelah Seharian Bergerak di Zona Hijau
Indeks Harga Saham Gabungan atau IHSG pada akhir perdagangan sesi II perdagangan hari ini, Jumat, 9 April 2021 ditutup terkoreksi 0,02 persen atau 1,51 poin menuju 6.070,21. Indeks ditutup di level terendah hari ini.
Padahal IHSG sepanjang sesi cenderung bergerak di zona hijau. Pada pukul 11.30 WIB atau akhir sesi I, IHSG naik 0,29 persen atau 17,86 poin menjadi 6.089,58. Sepanjang sesi I, indeks bergerak di rentang 6.082,55-6.113,16.
Selama perdagangan hari ini terpantau 212 saham menguat, 266 saham melemah, dan 165 saham stagnan. Jelang penutupan, nilai transaksi mencapai Rp 10,96 triliun. Investor asing cenderung keluar dengan net sell Rp 34,41 miliar.
Baca selengkapnya mengenai IHSG di sini.