Pembaruan Software Boeing Molor, Garuda Indonesia Siapkan Langkah

Rabu, 3 April 2019 06:30 WIB

Seorang teknisi bersiap-siap melakukan pengecekan pesawat Garuda Indonesia tipe Boeing 737 Max 8 di Garuda Maintenance Facility AeroAsia di Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Tangerang, 13 Maret 2019. Garuda Indonesia menyatakan larangan terbang sementara terhadap satu unit pesawat jenis Boeing 737 Max 8. REUTERS/Willy Kurniawan

TEMPO.CO, Jakarta – Direktur Teknik PT Garuda Indonesia Persero Tbk, I Wayan Susena, mengatakan perusahaannya menyiapkan langkah khusus untuk merespons molornya pabrikan Boeing Co membarui software Boeing 737 Max 8. Pembaruan perangkat lunak ini diprediksi molor pada target yang ditetapkan sebelumnya sampai waktu yang belum ditentukan.

BACA: Pembaruan Software Boeing 737 MAX Molor dari Target

“Targetnya kan semula April. Kami menunggu sambil melakukan maintenance,” ujar Wayan saat ditemui Tempo di kantornya, kompoleks Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Tangerang, Selasa, 2 April 2019.

Maintenance atau pemeliharaan dilakukan supaya mesin dan badan pesawat tidak rusak lantaran lama dikandangkan. Selain perawatan, Wayan berujar bahwa perusahaannya telah menyiapkan pesawat pengganti sementara untuk Boeing 737 max 8.

Pesawat pengganti tersebut ialah Boeing 737 seri 800 Nex Generation (NG). Pesawat ini akan melayani rute terbang Jakarta-Hong Kong atau sebaliknya dan Jakarta-Singapura atau sebaliknya. Boeing 737 Max 8 sebelumnya beroperasi di dua rute tersebut.

Advertising
Advertising

BACA: Batik Air Tambah Satu Armada Airbus Lagi

Molornya pembaruan perangkat lunak ini diumumkan langsung oleh Boeing pada pekan lalu. Pihak Boeing menyatakan perlu lebih banyak waktu untuk menyelesaikan pemutakhiran perangkat lunak (software) pesawat 737 Max. Pembaruan ini dilakukan untuk memperbarui sistem anti-stall. Sistem tersebut diduga berkaitan dengan penyebab dua kecelakaan fatal dalam lima bulan terakhir yang terjadi pada Lion Air JT610 dan Ethiopian Air ET302.

Boeing sedianya akan menyerahkan dokumen akhir perbaikan ke Administrasi Penerbangan Federal atau FAA pekan lalu. Namun, FAA menyatakan belum akan menerima. Menurut FAA, pembaruan perangkat lunak yang diusulkan Boeing tidak akan siap dalam beberapa pekan ke depan. Pembaruan ini juga akan diawasi ketat. "FAA mengharapkan untuk menerima paket akhir Boeing tentang pemutakhiran perangkat lunaknya dalam beberapa pekan mendatang untuk persetujuan," demikian keterangan tertulis FAA.

BISNIS

Berita terkait

Garuda Indonesia Buka Rute Penerbangan Manado-Bali dengan Tiket Mulai Rp 2,1 Juta

2 jam lalu

Garuda Indonesia Buka Rute Penerbangan Manado-Bali dengan Tiket Mulai Rp 2,1 Juta

Rute penerbangan Garuda Indonesia rute Manado - Bali akan dioperasikan sebanyak dua kali setiap minggunya pada Jumat dan Minggu.

Baca Selengkapnya

Bos Garuda Indonesia Respons Kebijakan Kemenhub yang Pangkas Jumlah Bandara Internasional

1 hari lalu

Bos Garuda Indonesia Respons Kebijakan Kemenhub yang Pangkas Jumlah Bandara Internasional

Maskapai Garuda Indonesia belum ada rencana menambah perjalanan internasional dari bandara yang lain.

Baca Selengkapnya

Terkini: Usulan BTN Program 3 Juta Rumah Prabowo-Gibran, Pro Kontra Rencana Buka Lahan 1 Juta Ha untuk Padi Cina

3 hari lalu

Terkini: Usulan BTN Program 3 Juta Rumah Prabowo-Gibran, Pro Kontra Rencana Buka Lahan 1 Juta Ha untuk Padi Cina

BTN mengusulkan skema dana abadi untuk membiayai program 3 juta rumah yang dicanangkan oleh pasangan Capres-cawapres terpilih Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya

Prabowo-Gibran Diminta Penuhi Janji Selamatkan Garuda Indonesia

4 hari lalu

Prabowo-Gibran Diminta Penuhi Janji Selamatkan Garuda Indonesia

Serikat Karyawan Garuda Indonesia meminta Prabowo-Gibran bisa penuhi janjinya untuk menyelamatkan maskapai Garuda Indonesia.

Baca Selengkapnya

Wacana Iuran Dana Pariwisata di Tiket Pesawat: Pemerintah Bisa Kantongi Ratusan Miliar Setahun

4 hari lalu

Wacana Iuran Dana Pariwisata di Tiket Pesawat: Pemerintah Bisa Kantongi Ratusan Miliar Setahun

Pemerintah bisa mengantongi ratusan miliar setahun dari iuran dana pariwisata yang dikenakan pada tiket pesawat.

Baca Selengkapnya

Prabowo-Gibran Akan Dilantik, Begini Aturan Memasang Foto Presiden dan Wapres

5 hari lalu

Prabowo-Gibran Akan Dilantik, Begini Aturan Memasang Foto Presiden dan Wapres

Foto Prabowo dan Gibran akan segera terpajang di berbagai kantor, lembaga dan instansi

Baca Selengkapnya

Terpopuler: Kontroversi 1 Juta Hektare Padi Cina di Kalimantan, Deretan Alasan BI Naikkan Suku Bunga

5 hari lalu

Terpopuler: Kontroversi 1 Juta Hektare Padi Cina di Kalimantan, Deretan Alasan BI Naikkan Suku Bunga

Berita terpopuler bisnis pada 24 April 2024, dimulai rencana Cina memberikan teknologi padi untuk sejuta hektare lahan sawah di Kalimantan.

Baca Selengkapnya

Tolak Iuran Pariwisata di Tiket Pesawat, Garuda Indonesia: Membebani Penumpang

5 hari lalu

Tolak Iuran Pariwisata di Tiket Pesawat, Garuda Indonesia: Membebani Penumpang

Direktur Utama Garuda Indonesia Irfan Saputra menyatakan tidak setuju terhadap rencana penerapan iuran pariwisata di tiket pesawat.

Baca Selengkapnya

Sam Ratulangi Ditutup usai Erupsi Gunung Ruang, Garuda Kembalikan Tiket hingga Ganti Jadwal

10 hari lalu

Sam Ratulangi Ditutup usai Erupsi Gunung Ruang, Garuda Kembalikan Tiket hingga Ganti Jadwal

Garuda Indonesia memberikan kompensasi berupa tiket penginapan untuk penumpang terdampak erupsi Gunung Ruang yang penerbangannya terkendala. Selain itu, Garuda juga memberikan pilihan refund atau perubahan jadwal penerbangan.

Baca Selengkapnya

Gunung Ruang Erupsi, Sejumlah Penerbangan dari Bandara Soekarno-Hatta ke Manado Dibatalkan

11 hari lalu

Gunung Ruang Erupsi, Sejumlah Penerbangan dari Bandara Soekarno-Hatta ke Manado Dibatalkan

Sejumlah penerbangan dari Bandara Soekarno-Hatta (CGK) tujuan Manado (MDC) Sulawesi Utara dan sebaliknya dibatalkan dampak dari Gunung Ruang Erupsi.

Baca Selengkapnya