Jokowi dan Prabowo Belum Akan Bahas Isu Lingkungan Secara Rinci

Minggu, 17 Februari 2019 15:17 WIB

Semak belukar dan pepohonan akasia hangus terbakar di kawasan hutan konservasi, Medang Kampai, Dumai, Riau, Minggu, 3 Februari 2019. ANTARA

TEMPO.CO, Jakarta - Jokowi dan Prabowo Subianto diperkirakan belum akan membahas isu lingkungan secara rinci dalam debat capres yang digelar pada malam hari ini.

Baca: Debat Capres, 3 Kritik Kubu Prabowo soal Infrastruktur Era Jokowi

"Keduanya (ekonomi dan lingkungan) dianggap bertolak belakang, padahal tidak. Untuk itu, kami berharap pada Debat Calon Presiden 2019 nanti, kedua pasangan bisa membahas isu lingkungan secara rinci, tidak hanya dipermukaan saja," kata Koordinator Koalisi, Khalisah Khalid, dalam jumpa pers di Kantor Pusat Wahana Lingkungan Hidup Indonesia (Walhi), Jakarta Selatan, Jumat, 15 Februari 2019.

Sejumlah organisasi masyarakat sipil yang tergabung dalam Koalisi Golongan Hutan menagih komitmen pasangan calon presiden dan wakil presiden terkait penyelesaian sengkarut tata kelola Sumber Daya Alam (SDA) dan lingkungan di Indonesia. Selama ini, koalisi menilai kedua pasangan selalu menjadikan masalah ekonomi sebagai isu yang utama, sementara persoalan lingkungan masih menjadi isu pinggiran.

Debat capres putaran kedua akan digelar pada hari ini, Ahad, 17 Februari 2019. Isu yang diangkat dalam debat kedua ini yaitu Pangan, Energi, Infrastruktur, SDA dan Lingkungan Hidup. Koalisi menilai, Debat capres ini menjadi kesempatan penting di tengah banyaknya masalah lingkungan hidup yang terjadi beberapa tahun terakhir.

Advertising
Advertising

Dalam laman resminya, golonganhutan.com, koalisi menampilkan infografis dari sejumlah kerusakan lingkungan yang terjadi sampai saat ini, salah satunya yaitu deforestasi alias penggundulan hutan. Sepanjang 2012 sampai 2016, 3,6 juta hektare lahan ditebang atau setiap menitnya, hutan seluas tiga kali lapangan bola lenyap.

Kepala Greenpeace Indonesia Leonard Simanjuntak mengatakan masalah tak hanya pada penggundulan hutan tapi juga penindakan atas pelaku kebakaran hutan. Dari temuan Greenpeace, ada 11 perkara perdata kasus kebakaran hutan dan pembalakan liar di sepanjang 2012 hingga 2018 yang sudah diputus bersalah oleh pengadilan.

Hasilnya, belum satupun dari perusahaan yang terlibat dalam perkara ini membayar biaya pemulihan lingkungan. "Totalnya mencapai Rp 18,9 triliun," ujar Leonard.

Lalu,pelepasan kawasan hutan untuk dijadikan hutan tanaman industri juga terus terjadi. Dalam tiga tahun pemerintahan Presiden Joko Widodo alias Jokowi, sebanyak 797 ribu hektare hutan beralih fungsi menjadi lahan industri kertas. Walau demikian, jumlah ini lebih rendah dari zaman Presiden Susilo Bambang Yudhoyono yang mencapai 2,2 juta hektare.

Baca: 3 Menteri Ekonomi Jokowi Dijadwalkan Hadiri Debat Capres II

Direktur Perkumpulan untuk Pembaharuan Hukum Berbasis Masyarakat dan Ekologis, Dahniar, mengatakan pelepasan kawasan hutan menjadi lokasi industri dalam praktiknya menimbulkan banyak persoalan. Salah satu yang kentara adalah banyak izin yang bermasalah sehingga masyarakat adat di lokasi hutan tersebut menjadi terpinggirkan. "Jadi ada enggak nanti (pasangan capres) yang berani mengkaji atau bahkan mencabut izin-izin pelepasan hutan itu?"

Simak berita lainnya terkait Jokowi di Tempo.co.

Berita terkait

Kala Jokowi, Prabowo, Lee Hsien Long dan Pengganti PM Singapura Duduk Bersama

6 menit lalu

Kala Jokowi, Prabowo, Lee Hsien Long dan Pengganti PM Singapura Duduk Bersama

Kebersamaan Jokowi, Lee Hsien Long, Prabowo, dan Lawrance dalam satu meja menjadi sinyal keberlanjutan kemitraan dengan Singapura.

Baca Selengkapnya

Jokowi Teken Pengesahan UU DKJ

17 menit lalu

Jokowi Teken Pengesahan UU DKJ

Presiden Jokowi menandatangani pengesahan Undang-Undang Nomor 2 Tahun 2024 tentang Daerah Khusus Jakarta atau UU DKJ

Baca Selengkapnya

Isu Kabinet Prabowo Banyak Beredar, PGRI Berpesan Jangan Mudah Ubah Kurikulum Pendidikan

27 menit lalu

Isu Kabinet Prabowo Banyak Beredar, PGRI Berpesan Jangan Mudah Ubah Kurikulum Pendidikan

PGRI mengingatkan bahwa pemerintahan baru di bawah Prabowo jangan dengan mudah mengubah kurikulum pendidikan.

Baca Selengkapnya

Kala Jokowi dan Gibran Disebut sebagai Bagian dari Keluarga Besar Golkar dan PAN

37 menit lalu

Kala Jokowi dan Gibran Disebut sebagai Bagian dari Keluarga Besar Golkar dan PAN

Ini alasan Partai Golkar dan PAN menyebut Jokowi dan Gibran sebagai bagian dari keluarga besar partainya.

Baca Selengkapnya

Didampingi Prabowo, Jokowi Terima Kunjungan PM Singapura di Istana Bogor

44 menit lalu

Didampingi Prabowo, Jokowi Terima Kunjungan PM Singapura di Istana Bogor

Pertemuan Jokowi dan Perdana Menteri Singapura Lee Hsien Long merupakan yang terakhir sebelum keduanya memasuki masa purna tugas.

Baca Selengkapnya

PAN Mau Terima Jokowi dan Gibran Setelah Dipecat PDIP

1 jam lalu

PAN Mau Terima Jokowi dan Gibran Setelah Dipecat PDIP

Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan sebelumnya mengaku dirinya sudah berulang kali menyampaikan bahwa PAN membuka pintu untuk Jokowi dan Gibran.

Baca Selengkapnya

Kans Gabung di Kabinet Prabowo-Gibran: Anies Tak Mau Berandai-andai, Ganjar Sebut Lebih Baik di Luar

2 jam lalu

Kans Gabung di Kabinet Prabowo-Gibran: Anies Tak Mau Berandai-andai, Ganjar Sebut Lebih Baik di Luar

Anies tidak mau berandai-andai. Sedangkan Ganjar menyebutnya lebih baik di luar kabinet Prabowo-Gibran. Apa alasannya?

Baca Selengkapnya

Peluang PKS Merapat ke Prabowo, Gerindra-Golkar-PAN Respons Begini

3 jam lalu

Peluang PKS Merapat ke Prabowo, Gerindra-Golkar-PAN Respons Begini

Peluang PKS merapat ke kubu Prabowo mendapatkan respons dari Partai Gerindra, Golkar, dan PAN. Apa responsnya?

Baca Selengkapnya

Gerindra Tegaskan Penyusunan Kabinet Prabowo Belum Dimulai

3 jam lalu

Gerindra Tegaskan Penyusunan Kabinet Prabowo Belum Dimulai

Sufmi Dasco Ahmad menegaskan bahwa presiden terpilih Prabowo Subianto belum pernah mengeluarkan susunan kabinet resmi.

Baca Selengkapnya

Jokowi Percaya Bahlil Pimpin Satgas Gula dan Bioetanol, Ini 7 Tugas Pokoknya

3 jam lalu

Jokowi Percaya Bahlil Pimpin Satgas Gula dan Bioetanol, Ini 7 Tugas Pokoknya

Presiden Jokowi tunjuk Menteri Investasi Bahlil Lahadalia sebagai Ketua Satgas Gula dan bioetanol. Apa saja tugas-tugasnya?

Baca Selengkapnya