TEMPO.CO, Jakarta - Sejumlah menteri bidang ekonomi pemerintahan Jokowi akan menghadiri debat capres di Hotel Sultan malam ini, Ahad, 17 Februari 2019. Berdasarkan pantauan, nama-nama menteri bidang ekonomi Kabinet Kerja tercantum di kursi undangan KPU di dalam ruang debat.
Baca: Soal Impor Pangan, Kubu Jokowi: Tak Masalah daripada Harga Naik
Nama-nama tersebut, antara lain, Menteri Agraria dan Tata Ruang atau Kepala Badan Pertanahan Nasional Sofyan Djalil, Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Nasional atau Bappenas Bambang Brodjonegoro, dan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Ignasius Djonan. Selain para menteri juga ada nama Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dan Imam Besar Masjid Istiqlal Nasaruddin Umar yang tercantum dalam daftar pengisi kursi undangan KPU di ruang debat.
KPU beserta televisi penyelenggara siaran langsung debat, yakni RCTI, JTV, MNC TV, dan INews TV dijadwalkan melakukan gladi bersih debat pada pukul 14.00 WIB. Debat capres putaran kedua ini akan melibatkan dua moderator yakni Tommy Tjokro dan Anisha Dasuki.
Saat ini televisi penyelenggara tampak masih melakukan persiapan penyelenggaraan debat kedua yang menampilkan dua capres. Debat kali ini bertemakan energi, sumber daya alam, lingkungan hidup, pangan, dan infrastruktur.
Pilpres 2019 diikuti dua pasangan calon, yakni pasangan Jokowi-Ma'ruf Amin dan Prabowo-Sandiaga Uno. Khusus untuk pelaksanaan debat capres jilid kedua ini, Kepolisian tak akan memberlakukan rekayasa lalu lintas khusus.
"Tidak ada rekayasa, hanya pengamanan lalu lintas di sekitar Hotel Sultan diperketat," ujar Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya Komisaris Besar Yusuf saat dikonfirmasi lewat pesan pendek.
Adapun sebanyak 614 personel, kata Yusuf, diterjunkan untuk pengamanan lalu lintas. Meski begitu, rekayasa dapat sewaktu-waktu diberlakukan jika kondisi lalu lintas mengalami kepadatan. "Apabila situasi di lapangan ada kemacetan kami akan laksanakan diskresi," ucap dia.
Sebelumnya, Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Komisaris Besar Argo Yuwono mengatakan sebanyak 2.981 personel gabungan akan mengawal jalannya debat capres kedua. Personel gabungan terdiri atas Polri, TNI, dan aparat dari pemerintah daerah. Jumlah mereka lebih banyak daripada yang dikerahkan saat debat pertama.
Polisi memecah ribuan personel tersebut menjadi tiga bagian yakni ring satu, ring dua, dan ring tiga. Di ring satu, petugas akan menjaga lokasi vital debat, yakni di dalam The Sultan Hotel. Khusus di bagian panggung debat dan sekitarnya akan 'dikuasai' Pasukan Pengamanan Presiden atau Paspampres.
Mereka juga akan berada di ruang tamu VIP dan lokasi parkir kendaraan kedua pasangan calon presiden dan wakil presiden. Di ring dua, petugas akan berjaga di sekitar hotel. Sedangkan di ring ketiga, petugas gabungan akan berjaga di sekitar jalan keluar-masuk hotel, jalan raya di kawasan The Sultan, hingga Simpang Susun Semanggi.
Baca: Debat Capres Kedua, Ada Sesi Adu Argumen Tanpa Batas Waktu
Pada debat capres perdana 17 Januari 2019 lalu, Polda Metro Jaya juga menerjunkan jumlah personel yang sama, yakni sekitar 2.000. Debat tersebut berlangsung di Hotel Bidakara, Jakarta Selatan.
ANTARA | ADAM PRIREZA