Defisit Anggaran hingga Desember 2017 Tembus Rp 352 Triliun

Reporter

Antara

Rabu, 20 Desember 2017 18:16 WIB

Sri Mulyani: Defisit Anggaran dan Utang Masih Aman

TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Keuangan Sri Mulyani mengatakan realisasi defisit anggaran hingga 15 Desember 2017 mencapai Rp 352,7 triliun atau sekitar 2,62 persen terhadap produk domestik bruto (PDB).
"Defisit 2,62 persen ini masih jauh di bawah maksimum yang ditetapkan dalam Undang-Undang APBNP sebesar 2,92 persen. Ini berarti kita masih dalam situasi APBN yang cukup stabil," ujar Sri Mulyani dalam jumpa pers di Jakarta, Rabu, 20 Desember 2017.

Sri Mulyani mengatakan realisasi defisit anggaran tersebut berasal dari pendapatan negara yang sudah mencapai Rp 1.496,9 triliun dan belanja negara sebesar Rp 1.849,5 triliun.

Realisasi pendapatan negara tersebut antara lain berasal dari penerimaan perpajakan Rp 1.211,5 triliun dan penerimaan negara bukan pajak (PNBP) Rp 281 triliun.

Simak: Sri Mulyani: Defisit Anggaran dan Utang Masih Aman

Sedangkan realisasi perpajakan terdiri ATAS penerimaan pajak nonmigas Rp 1.008,8 triliun, pajak penghasilan migas Rp 49,6 triliun, serta kepabeanan dan cukai Rp 153,1 triliun.

Adapun realisasi belanja negara berasal dari belanja pemerintah pusat sebesar Rp 1.132,3 triliun dan transfer ke daerah serta dana desa Rp 717,3 triliun.

Realisasi belanja pemerintah pusat tersebut terdiri atas belanja kementerian lembaga sebesar Rp 664,9 triliun dan belanja non kementerian lembaga Rp 467,3 triliun.

Sementara itu, realisasi transfer ke daerah hingga pertengahan Desember 2017 telah mencapai Rp 657,5 triliun dan dana desa Rp 59,8 triliun.

Dengan realisasi sementara ini, Sri Mulyani memproyeksikan defisit anggaran pada akhir 2017 bisa mencapai kisaran 2,6 persen-2,7 persen terhadap PDB.

"Defisit yang terjaga ini memperlihatkan APBN tetap terkendali dan tidak menimbulkan spekulasi dari penerimaan pajak serta belanja yang dilakukan sesuai dengan tata kelola," ujarnya.

ANTARA

Berita terkait

Terkini Bisnis: Ikappi Respons Isu Pembatasan Operasional Warung Madura, Tips Hindari Denda Barang Impor

7 jam lalu

Terkini Bisnis: Ikappi Respons Isu Pembatasan Operasional Warung Madura, Tips Hindari Denda Barang Impor

Ikappi merespons ramainya isu Kementerian Koperasi dan UKM membatasi jam operasional warung kelontong atau warung madura.

Baca Selengkapnya

Respons Sri Mulyani Soal Sorotan Publik ke Bea Cukai, Berikut Tips Hindari Denda Barang Impor

12 jam lalu

Respons Sri Mulyani Soal Sorotan Publik ke Bea Cukai, Berikut Tips Hindari Denda Barang Impor

Kerap kali barang impor bisa terkena harga denda dari Bea Cukai yang sangat tinggi. Bagaimana respons Menteri Keuangan Sri Mulyani?

Baca Selengkapnya

Sri Mulyani Temui Wapres, Bahas Mitigasi Dampak Geopolitik Timur Tengah

12 jam lalu

Sri Mulyani Temui Wapres, Bahas Mitigasi Dampak Geopolitik Timur Tengah

Menteri Keuangan Sri Mulyani menemui Wakil Presiden Maruf Amin untuk melaporkan hasil pertemuan IMF-World Bank Spring Meeting dan G20 yang saya hadiri di Washington DC. pekan lalu. Dalam pertemuan itu, Sri Mulyani pun membahas mitigasi dampak geopolitik di Timur Tengah.

Baca Selengkapnya

Netizen Serbu Akun Instagram Bea Cukai: Tukang Palak Berseragam

1 hari lalu

Netizen Serbu Akun Instagram Bea Cukai: Tukang Palak Berseragam

Direktorat Jenderal Bea dan Cuka (Bea Cukai) mendapat kritik dari masyarakat perihal sejumlah kasus viral.

Baca Selengkapnya

Minta Perbaikan Kinerja, Pernyataan Lengkap Sri Mulyani tentang Alat Belajar SLB Dipajaki Bea Cukai

1 hari lalu

Minta Perbaikan Kinerja, Pernyataan Lengkap Sri Mulyani tentang Alat Belajar SLB Dipajaki Bea Cukai

Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati tanggapi kasus penahanan hibah alat belajar SLB oleh Bea Cukai.

Baca Selengkapnya

Beberapa Kasus Terkait Bea Cukai yang Menghebohkan Publik

1 hari lalu

Beberapa Kasus Terkait Bea Cukai yang Menghebohkan Publik

Bea cukai sedang disorot masyarakat. Ini beberapa kasus yang membuat heboh

Baca Selengkapnya

Rangkuman Poin Kehadiran Sri Mulyani di Forum IMF-World Bank

1 hari lalu

Rangkuman Poin Kehadiran Sri Mulyani di Forum IMF-World Bank

Menkeu Sri Mulyani Indrawati mengatakan terdapat tiga hal utama dari pertemuan tersebut, yaitu outlook dan risiko ekonomi global.

Baca Selengkapnya

Viral Berbagai Kasus Denda Bea Masuk Barang Impor, Sri Mulyani Instruksikan Ini ke Bos Bea Cukai

2 hari lalu

Viral Berbagai Kasus Denda Bea Masuk Barang Impor, Sri Mulyani Instruksikan Ini ke Bos Bea Cukai

Sri Mulyani merespons soal berbagai kasus pengenaan denda bea masuk barang impor yang bernilai jumbo dan ramai diperbincangkan belakangan ini.

Baca Selengkapnya

Bertubi-tubi Penghargaan untuk Bobby Nasution, Terakhir Menantu Jokowi Raih Satyalancana dan Tokoh Nasional

4 hari lalu

Bertubi-tubi Penghargaan untuk Bobby Nasution, Terakhir Menantu Jokowi Raih Satyalancana dan Tokoh Nasional

Wali Kota Medan Bobby Nasution boleh dibilang banjir penghargaan. Menantu Jokowi ini dapat penghargaan Satyalancana baru-baru ini.

Baca Selengkapnya

Masih Loyo, Nilai Tukar Rupiah Melemah ke Level Rp 16.210 per Dolar AS

4 hari lalu

Masih Loyo, Nilai Tukar Rupiah Melemah ke Level Rp 16.210 per Dolar AS

Pada perdagangan Kamis, kurs rupiah ditutup melemah pada level Rp 16.187 per dolar AS.

Baca Selengkapnya