Fadel Muhammad: Agribisnis Indonesia Salah Kelola  

Reporter

Editor

Zed abidien

Jumat, 29 November 2013 16:52 WIB

Fadel Muhammad. ANTARA/ Ujang Zaelani

TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Umum Masyarakat Agribisnis dan Agroindustri Indonesia (MAI), Fadel Muhammad, mengatakan sektor agribisnis Indonesia saat ini salah urus. Menurut dia, tak seharusnya dengan potensi yang melimpah Indonesia malah mengimpor berbagai macam produk pertanian dalam jumlah besar.

Seharusnya, kata Fadel, Indonesia menghentikan impor komoditas pertanian. "Sebenarnya hampir semua komoditas pertanian bisa diciptakan di dalam negeri," kata Fadel usai membuka acara festival agri dan agro di Taman Mini Indonesia Indah, Jakarta, Jumat, 29 November 2013.

Menurut Fadel, apa yang dialami oleh Indonesia saat ini juga sempat terjadi di Brasil. Namun, Brasil kini justru menjadi salah satu negara penghasil produk pertanian terbaik.

Menurut Fadel, salah satu yang menjadi persoalan petani saat ini adalah minimnya informasi tentang komoditas. "Untuk itu, kami dari MAI sudah membuat sistem informasi usaha agribisnis," kata Fadhel.

Menurut dia, dengan sistem ini para petani bisa mengetahui harga dan jumlah produk di daerah lain. Selain itu, dengan aplikasi tersebut petani juga mengetahui prediksi harga dan cuaca serta berbagai info lainnya sehingga mampu merencanakan masa tanam.

Aplikasi ini, kata Fadel, akan diberikan secara gratis kepada para petani hingga tingkat kecamatan melalui perwakilan MAI daerah.

Fadel mengatakan masalah lain yang hingga saat ini menjadi masalah dalam dunia pertanian adalah kesejahteraan para petani. Jumlah tenaga kerja yang bekerja di bidang pertanian saat ini mencapai 35 persen. "Namun ironisnya, persebaran kemiskinan mayoritas justru ada di kalangan petani."

FAIZ NASHRILLAH

Berita terkait

Nurseri Modern Tanaman Perkebunan di Cianjur Diresmikan

20 Juli 2023

Nurseri Modern Tanaman Perkebunan di Cianjur Diresmikan

Nurseri modern akan mendorong pertumbuhan wilayah agribisnis

Baca Selengkapnya

Peluang dan Peran Fintech Lending di Sektor Agribisnis

5 November 2022

Peluang dan Peran Fintech Lending di Sektor Agribisnis

Baik fintech maupun agritech dapat membantu mengelola risiko terkait pertanian dengan memberikan data kepada pemberi pinjaman untuk penjaminan dan mitigasi risiko yang lebih baik

Baca Selengkapnya

Ubi Cilembu Asal Sumedang Tembus Pasar Ekspor Singapura, Malaysia, dan Hong Kong

28 Februari 2022

Ubi Cilembu Asal Sumedang Tembus Pasar Ekspor Singapura, Malaysia, dan Hong Kong

Ubi Cilembu yang berasal dari Kabupaten Sumedang, Jawa Barat, ternyata diminati di mancanegara, di antaranya Singapura, Malaysia dan Hongkong.

Baca Selengkapnya

Sektor Pertanian dan Agroindustri Berpotensi Besar

23 Februari 2021

Sektor Pertanian dan Agroindustri Berpotensi Besar

LPEM FEB UI menemukan setiap 1 persen pertumbuhan sektor pertanian secara tidak langsung berdampak besar terhadap 1,36 persen pertumbuhan industri.

Baca Selengkapnya

JAPFA Raih Best of Best Versi Forbes Indonesia

1 November 2019

JAPFA Raih Best of Best Versi Forbes Indonesia

Manajemen PT Japfa Comfeed Indonesia Tbk telah melakukan transformasi digital dalam proses produksi.

Baca Selengkapnya

Perang Tomat Gantikan Perang Cambuk Para Jawara

14 Oktober 2016

Perang Tomat Gantikan Perang Cambuk Para Jawara

Dalam sehari tomat yang dipanen di desa Serang bisa mencapai 15 ton.

Baca Selengkapnya

Rumput Laut Indonesia Terancam di AS, Ini Efek Dominonya

9 Agustus 2016

Rumput Laut Indonesia Terancam di AS, Ini Efek Dominonya

Kalangan asosiasi menilai pencoretan rumput laut dari daftar pangan organik di Amerika bukan merupakan masalah besar.

Baca Selengkapnya

Singapura Lirik Industri Pengolahan Makanan di Jawa Barat

26 Juli 2016

Singapura Lirik Industri Pengolahan Makanan di Jawa Barat

Singapura menjajaki pembangunan pabrik pengolahan makanan di Jawa Barat.

Baca Selengkapnya

Michelin Berencana Buka Pabrik Karet di Indonesia

28 Oktober 2015

Michelin Berencana Buka Pabrik Karet di Indonesia

Michelin ingin membuka perkebunan dan pabrik karet di
Indonesia terkait anjuran Menteri Perindustrian untuk
berekspansi ke sektor hulu.

Baca Selengkapnya

12 Negara Bahas Rumput Laut di Makassar  

26 Oktober 2015

12 Negara Bahas Rumput Laut di Makassar  

Pertemuan ini penting untuk menangkal upaya sejumlah negara di Eropa memboikot produk rumput laut.

Baca Selengkapnya