Chairul Tanjung Puji Target Pertumbuhan Ekonomi

Reporter

Editor

Senin, 20 Agustus 2012 14:15 WIB

Chaerul Tanjung. TEMPO/Prima Mulia

TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Komite Ekonomi Nasional Chairul Tanjung menilai target pertumbuhan ekonomi yang dipasang pemerintah Indonesia untuk tahun 2013, 6,8 persen hingga 7,2 persen, luar biasa.

“Pertumbuhan ekonomi tumbuh 6,8 persen itu sudah luar biasa mengingat krisis ekonomi yang melanda Eropa dan Amerika Serikat,” ujar Chairul saat ditemui di rumah dinas Menko Perekonomian Hatta Radjasa, Ahad 19 Agustus 2012.

Chairul melanjutkan, secara garis besar, target pertumbuhan ekonomi yang dipasang pemerintah tersebut bisa terealisasi. Namun, kata Chairul, harus ada sejumlah langkah yang dilakukan pemerintah.

Salah satu langkah, menurut Chairul adalah menambah anggaran pembangunan infrastruktur. Pembangunan infrastruktur, kata pemilik Trans Corp ini, membutuhkan jumlah dana yang tidak sedikit, terlebih apabila pembangunannya perlu digenjot besar-besaran.

Pemerintah, dalam RAPBN 2013, mencanangkan anggaran belanja infrastruktur sebesar sebesar Rp 188 Trilyun, lebih besar dari APBNP 2012 yang mencapai Rp 174 triliun. Namun, angka itu diharapkan bisa tembus lebih dari Rp 200 Trilyun.

“Memang mengeluarkan dana besar (untuk pembangunan infrastruktur), tapi efek ke depannya akan menggairahkan perekonomian Indonesia,” ujar Chairul menambahkan.

Langkah lainnya, kata Chairul, adalah menciptakan iklim investasi yang bersahabat. Chairul mengatakan, hal itu diperlukan untuk meningkatkan investasi ke Indonesia agar target pertumbuhan ekonomi Indonesia bisa dipenuhi.

Berdasarkan data yang dikutip dari Nota Keuangan dan RAPBN 2013, pertumbuhan ekonomi tahun depan diasumsikan mencapai 6,8%. Adapun asumsi makro ekonomi lain yang telah ditetapkan pemerintah untuk tahun 2013 adalah inflasi 4,9%, nilai tukar rupiah Rp9300 per dolar AS, suku bunga SPN 3 bulan 5%, harga minyak Indonesia (ICP) US$100 per barel, lifting minyak 900 ribu barel per barel, dan lifting gas 1.360 mm bopd.

ISTMAN MP

Berita Terpopuler:
Guru SD Unggah Foto Telanjang di Facebook

Ketua Komisi Yudisial: Kartini dan Heru Bandit

Ada Spanduk Dukungan Foke di Tempat Pemakaman

Boediono Kunjungi Mega, Open House Bubar

Spanduk di Kuburan, Panwaslu Akan Surati KPU

Trio Macan2000 Sampaikan Lebaran Lewat Twitter

Soal Simulatur SIM, Polri Bantah Pecah

Jadwal Pertandingan Liga Eropa Malam Nanti

Tommy dan Bambang Tak Terlihat di Open House Cendana

Salat Ied di Shizuoka Diadakan Dua Kali

Berita terkait

Hadiri WEF, Airlangga Beberkan Tantangan RI Ciptakan Lapangan Kerja

1 hari lalu

Hadiri WEF, Airlangga Beberkan Tantangan RI Ciptakan Lapangan Kerja

Menko Perekonomian Airlangga Hartarto bicara besarnya tantangan Indonesia di bidang tenaga kerja, khususnya dalam hal penciptaan lapangan kerja.

Baca Selengkapnya

BI Optimistis Pertumbuhan Ekonomi Naik 4,7-5,5 Persen Tahun Ini

1 hari lalu

BI Optimistis Pertumbuhan Ekonomi Naik 4,7-5,5 Persen Tahun Ini

BI sedang mempersiapkan instrumen insentif agar mendorong pertumbuhan ekonomi.

Baca Selengkapnya

Bank Indonesia: Pertumbuhan Ekonomi Berdaya di Tengah Gejolak Global

5 hari lalu

Bank Indonesia: Pertumbuhan Ekonomi Berdaya di Tengah Gejolak Global

Bank Indonesia prediksi pertumbuhan ekonomi dalam kisaran 4,7 hingga 5,5 persen. Masih berdaya di tengah gejolak global.

Baca Selengkapnya

Pasar Keuangan Global Kian Tak Pasti, BI Perkuat Bauran Kebijakan Moneter

5 hari lalu

Pasar Keuangan Global Kian Tak Pasti, BI Perkuat Bauran Kebijakan Moneter

BI memperkuat bauran kebijakan moneter untuk menjaga stabilitas dan mendukung pertumbuhan ekonomi di tengah ketidakpastian global.

Baca Selengkapnya

Terpopuler: Prabowo-Gibran Diharap Percepat Pertumbuhan Ekonomi, Tanggal Pendaftaran CPNS 2024

6 hari lalu

Terpopuler: Prabowo-Gibran Diharap Percepat Pertumbuhan Ekonomi, Tanggal Pendaftaran CPNS 2024

Berita terpopuler: Prabowo-Gibran diharap bisa mempercepat pertumbuhan ekonomi usai dilantik, pendaftaran CPNS 2024 dibuka.

Baca Selengkapnya

Rektor Paramadina Ingatkan Pemerintah Tak Remehkan Dampak Konflik Iran-Israel

7 hari lalu

Rektor Paramadina Ingatkan Pemerintah Tak Remehkan Dampak Konflik Iran-Israel

Didik mengingatkan agar pemerintah tidak menganggap enteng konflik Iran-Israel. Kebijakan fiskal dan moneter tak boleh menambah tekanan inflasi.

Baca Selengkapnya

Di Washington DC, Sri Mulyani Beberkan soal Bonus Demografi Muda hingga Reformasi Kesehatan

8 hari lalu

Di Washington DC, Sri Mulyani Beberkan soal Bonus Demografi Muda hingga Reformasi Kesehatan

Sri Mulyani menekankan pentingnya peningkatan kualitas SDM, baik pada bidang pendidikan maupun kesehatan sebagai fondasi pertumbuhan ekonomi nasional.

Baca Selengkapnya

Konflik Iran-Israel, Ekonomi Indonesia Terancam Turun di Bawah 5 Persen

9 hari lalu

Konflik Iran-Israel, Ekonomi Indonesia Terancam Turun di Bawah 5 Persen

Pertumbuhan ekonomi Indonesia terancam turun menjadi di bawah 5 persen karena dampak konflik Iran-Israel.

Baca Selengkapnya

Ekonom Ingatkan Pemerintah Antisipasi Dampak Konflik Iran-Israel

11 hari lalu

Ekonom Ingatkan Pemerintah Antisipasi Dampak Konflik Iran-Israel

Ekonom sekaligus Pendiri Indef Didik J. Rachbini mengingatkan pemerintah Indonesia, termasuk Presiden terpilih dalam Pilpres 2024, untuk mengantisipasi dampak konflik Iran dengan Israel.

Baca Selengkapnya

ADB Prediksi Pertumbuhan Ekonomi Asia Pasifik Mencapai 4,9 Persen Tahun Ini, Apa Saja Pemicunya?

18 hari lalu

ADB Prediksi Pertumbuhan Ekonomi Asia Pasifik Mencapai 4,9 Persen Tahun Ini, Apa Saja Pemicunya?

ADB memperkirakan pertumbuhan ekonomi di kawasan Asia dan Pasifik bakal mencapai angka rata-rata 4,9 persen pada tahun ini.

Baca Selengkapnya