Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Asosiasi Telekomunikasi Dukung Tiga Aplikasi Populer Lokal  

image-gnews
Seorang pria menunjukkan aplikasi transportasi hasil kolaborasi Transjakarta, Qlue, dan Gojek di Balai Kota DKI Jakarta, 28 Oktober 2015. ANTARA FOTO
Seorang pria menunjukkan aplikasi transportasi hasil kolaborasi Transjakarta, Qlue, dan Gojek di Balai Kota DKI Jakarta, 28 Oktober 2015. ANTARA FOTO
Iklan

TEMPO.COJakarta - Pengembangan tiga aplikasi populer atau Over the Top (OTT) karya anak bangsa mendapat dukungan dari Asosiasi Penyelenggaraan Telekomunikasi Seluruh Indonesia (ATSI). Ketiga aplikasi yang mendapat dukungan ATSI adalah Qlue (qlue.co.id), Catfiz (catfiz.com), serta Sebangsa (sebangsa.com).

"ATSI telah berkomitmen akan memberi dukungan yang sepadan kepada ketiga OTT agar mereka bisa lebih memasyarakat di Indonesia dan bahkan mengglobal," ujar Alexander Rusli, Ketua ATSI, dalam acara konferensi pers dukungan ATSI, di Graha Merah Putih, Kamis, 17 Maret 2016.

Menurut Alexander, dukungan akan diberikan ATSI melalui jaringan operator yang mereka miliki di antaranya berupa SMS boost, pencantuman logo, serta link dan banner. "Sebagai langkah awal, dukungan ini kami berikan untuk tiga OTT terpilih dan melibatkan enam anggota ATSI, yaitu Telkomsel, Indosat Ooredoo, XL Axiata, Hutchinson Tri Indonesia, Smartfren, dan Telkom," kata Alexander. 

Ia menyebutkan ketiga aplikasi ini dipilih setelah melewati proses panjang dan ketat. Salah satu kriteria yang menjadi acuan adalah keaslian asal pembuat dan peluang keberlanjutan aplikasi ini.

Pendiri Sebangsa, Enda Nasution, mengapresiasi langkah ATSI. Menurut dia, langkah tersebut mendorong banyak pihak unuk menunjukkan bahwa orang Indonesia tak ketinggalan dari luar. "Kita tak takut kalah untuk bersaing dari sisi teknologi dengan pihak luar," kata Enda. Sebangsa, kata dia, sejenis media sosial tapi lebih fokus pada komunitas yang ada di Indonesia.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Berbeda dengan Sebangsa, Qlue lebih menawarkan saluran komunikasi antara masyarakat dan pemerintah serta pihak-pihak yang memiliki kepentingan publik. Pendiri Qlue, Rama Aditya, mengklaim telah memiliki 200 ribu pengguna, dengan jumlah laporan hingga 5.000 per hari. Ia juga menyebutkan 90 persen dari laporan itu telah ditindaklanjuti. "Harapannya nanti bisa nation wide. Untuk menciptakan perubahan yang lebih besar," kata Rama.

Sedangkan Catfiz merupakan aplikasi pengirim pesan yang diarahkan sebagai media sosial dan digital-hub. OTT ini lebih menjurus pada manfaat berupa platform yang sekaligus punya fungsi untuk keperluan pengiriman barang digital dan transaksi C2C (Costumer to Costumer). Catfiz mengklaim mampu mengantar 750 juta pesan setiap harinya.

EGI ADYATAMA

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Strategi Lintasarta Dukung Dunia Bisnis

22 Februari 2021

Presiden Direktur Lintasarta Arya Damar.
Strategi Lintasarta Dukung Dunia Bisnis

Di 2021, Lintasarta tetap berkomitmen memberikan layanan terbaik untuk berbagai sektor industri.


Sempat Diretas, Ditjen Pajak Targetkan Situsnya Pulih Hari Ini

11 Juni 2018

Tampilan situs Ditjen Pajak www.pajak.go.id yang diretas oleh pihak yang mengaku sebagai Anonymous Arabe pada Ahad pukul 9 malam lalu, 10 Juni 2018 (foto kanan). Hingga siang ini, situs tersebut masih dalam pemulihan dan dialihkan ke www.djponline.pajak.go.id (foto kiri). Foto: djponline.pajak.go.id / istimewa
Sempat Diretas, Ditjen Pajak Targetkan Situsnya Pulih Hari Ini

Direktorat Jenderal Pajak Kementerian Keuangan menargetkan pemulihan situsnya yang sempat diretas rampung pada hari ini.


Kominfo Blokir 34 Situs Berunsur Radikalisme Selama April 2018

31 Mei 2018

Ilustrasi kejahatan internet
Kominfo Blokir 34 Situs Berunsur Radikalisme Selama April 2018

Kominfo berupaya meminimalkan aksi teror dengan memblokir konten radikalisme.


Pangsa Pasar Besar, Situs Perbandingan Harga Priceprice.com Diluncurkan

24 Januari 2018

Global Director Priceprice.com Takayoshi Kuki (tengah) dalam acara peluncuran situs perbandingan harga Priceprice.com di Jakarta, Rabu, 24 Januari 2018. Tempo/Syafiul Hadi
Pangsa Pasar Besar, Situs Perbandingan Harga Priceprice.com Diluncurkan

Situs perbandingan harga Priceprice.com diluncurkan di Indonesia. Priceprice.com untuk memudahkan pengguna membandingkan harga barang.


Situs Om Senang Mirip Nikahsirri.com Hebohkan Belgia

27 September 2017

Ilustrasi pelacuran / prostitusi. REUTERS/Edgar Su
Situs Om Senang Mirip Nikahsirri.com Hebohkan Belgia

Pihak berwenang Belgia akan mengambil sikap tegas terhadap peredaran situs yang diduga menawarkan pelacuran terselubung.


Google Chrome Bakal Memungkinkan Pengguna Membisukan Situs Web

27 Agustus 2017

Google menguji opsi baru yang memungkinkan pengguna membisukan situs web secara permanen di dalam Browser Chrome. Kredit: Techcrunch
Google Chrome Bakal Memungkinkan Pengguna Membisukan Situs Web

Google menguji opsi baru yang memungkinkan pengguna membisukan situs web secara permanen di dalam browser Chrome.


Ingin Sukses Cari Uang Lewat YouTube? Ada Kiatnya...

10 Agustus 2017

Ilustrasi belajar make up dari youtube. Goss.ie
Ingin Sukses Cari Uang Lewat YouTube? Ada Kiatnya...

Salah satu cara yang dipilih generasi Millennial untuk mengekspresikan diri adalah mengunggah materi ke YouTube, tapi kenapa tak semua sukses?


Bagaimana Menyusun Kata Sandi yang Anti Pembobolan?

10 Agustus 2017

Soal matematika menjadi password wifi. Mirror.co.uk
Bagaimana Menyusun Kata Sandi yang Anti Pembobolan?

Bill Burr, pernah merilis sebuah buku (pedoman) di tahun 2003 lalu berisi kata sandi yang tidak dapat diretas, masih manjurkah?


Google, Facebook, Spotify Akan Ikut Aksi Dukung Net Neutrality

12 Juli 2017

Sxc.hu
Google, Facebook, Spotify Akan Ikut Aksi Dukung Net Neutrality

Perusahaan-perusahaan, seperti Google, Facebook, Spotify, Jumat lalu mengumumkan akan berpartisipasi dalam aksi 12 Juli untuk mendukung net neutrality


Ingin Vlog Anda Sekondang Kaesang? Hindari Lima Hal Berikut Ini

7 Juli 2017

Vlog Kaesang berjudul #BapakMintaProyek. youtube.com
Ingin Vlog Anda Sekondang Kaesang? Hindari Lima Hal Berikut Ini

Vlogging menjadi fenomena tersendiri saat ini. Banyak netizen, dari yang belum tekrenal sampai yang kondang macam Kaesang, meramaikan dunia vlog.