Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Labfor Polri Tak Temukan Tangki KM Paus Bocor  

image-gnews
Korban kecelakaan KM Paus yang terbakar dievakuasi dari kapal menuju pelabuhan Kali Adem, Muara Angke, Jakarta, 27 Agustus 2014. TEMPO/Dasril Roszandi
Korban kecelakaan KM Paus yang terbakar dievakuasi dari kapal menuju pelabuhan Kali Adem, Muara Angke, Jakarta, 27 Agustus 2014. TEMPO/Dasril Roszandi
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Kepala Satuan Reserse dan Kriminal Kepolisian Resor Kepulauan Seribu Ajun Komisaris Polisi Armunanto mengatakan pemeriksaan terakhir oleh tim Laboratorium dan Forensik Mabes Polri menunjukkan tak ada masalah pada tangki KM Paus.

"Tak ada masalah, tak ada kebocoran yang menyebabkan genangan bahan bakar di sekitar tangki," ujar Armunanto kepada Tempo, Sabtu, 6 September 2014.

KM Paus adalah kapal milik Dinas Perhubungan DKI Jakarta yang meledak di perairan Kepulauan Seribu pada Rabu pekan lalu. Sebanyak 35 orang menjadi korban dalam insiden tersebut. (Baca: Kapal Meledak di Pulau Seribu Bawa 67 Penumpang)

Tim Labfor Mabes Polri sudah dua kali mengecek kapal yang sekarang disandarkan di Dermaga Kali Adem, Penjaringan, Jakarta Utara, tersebut. Mereka menemukan adanya genangan bahan bakar di lokasi ledakan yang diyakini sebagai penyebab insiden itu.

Karena tak ada kebocoran pada lambung tangki, Armunanto menduga bahan bakar kapal itu diisi dengan cara yang salah. Lebih jelasnya, bahan bakar dituang langsung ke dalam tangki, tidak melalui selang dan saluran khusus di luar kapal.

"Ketika genangan tumpah, genangan tidak dibersihkan dengan baik sehingga tersisa di sekitar tangki. Kalau genangan itu dibiarkan, jadi gas yang siap meledak," dia menjelaskan.

Armunanto mengatakan bahan bakar kapal selama ini diisi oleh anak buah kapal. Namun ia enggan menyatakan bahwa anak buah kapal-lah yang bertanggung jawab atas insiden ini. "Penyelidikan masih berjalan," ujarnya. (Baca: Dishub: Ledakan KM Paus Janggal)

Sejauh ini sudah ada sembilan saksi yang diperiksa terkait dengan insiden KM Paus. Mereka terdiri atas satu awak kapal, satu nakhoda, enam penumpang, dan satu pejabat Dishub DKI Jakarta. Belum ada yang ditetapkan sebagai tersangka.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

"Penetapan tersangka secepatnya. Kami juga masih menunggu laporan lengkap dari lab dan forensik," ujar Armunanto. Mereka yang terlibat bisa dijerat dengan Pasal 360 KUHP perihal Kelalaian dengan ancaman hukuman paling lama 5 tahun penjara.

Kepala Seksi Sarana dan Prasarana Unit Pengelola Teknis Angkutan Perairan dan Kepelabuhanan Dishub DKI Jakarta Kamaru Zaman membenarkan pernyataan Armunanto. Ia membenarkan tak ada kebocoran di tangki KM Paus yang jumlahnya tiga buah.

"Hal ini memperkuat dugaan awal saya bahwa terjadi pelanggaran prosedur pengisian bahan bakar," ujar Kamaru. Jika benar ada kesalahan prosedur, kata Kamaru, nakhoda dan anak buah kapal bisa dimintai pertanggungjawaban. (Baca: Habis Meledak, KM Paus Akan Dioperasikan Lagi)

Teknisi kapal Dishub DKI Jakarta, Samsi, enggan berkomentar banyak terkait dengan KM Paus. Ia hanya mengaku kaget kapal produksi tahun 2013 itu bisa meledak. "Soalnya, kapal itu dalam kondisi laik jalan. Ketika meledak pun, tidak dalam kondisi kelebihan beban," katanya.

ISTMAN M.P.

Baca juga:
Waspada, Perempuan Berisiko Kanker Leher Rahim
Empat Tersangka Baru Tewasnya Siswa SMAN 3 Ditahan
Hujatan di Twitter Ini Bikin Ridwan Kamil Geram
Politikus PDIP Sayangkan Gaji Menteri ESDM Kecil

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


TNI-Polri Terjunkan 4.266 Personel, Amankan Rapat Pleno Penetapan Prabowo-Gibran di KPU

2 hari lalu

Ilustrasi Polisi Indonesia. Getty Images
TNI-Polri Terjunkan 4.266 Personel, Amankan Rapat Pleno Penetapan Prabowo-Gibran di KPU

Sebanyak 4.266 personel gabungan TNI dan Polri mengamankan penetapan Prabowo-Gibran sebagai Presiden dan Wakil Presiden RI terpilih Pemilu 2024.


Pengamat Sebut Penangkapan Polisi yang Terlibat Kasus Narkoba Layak Diapresiasi

3 hari lalu

Ilustrasi sabu. Reuters
Pengamat Sebut Penangkapan Polisi yang Terlibat Kasus Narkoba Layak Diapresiasi

ISESS sebut penangkapan polisi yang diduga terlibat kasus narkoba perlu diapresiasi.


Marak Korban dan Modus Baru: Layanan Pinjol Ilegal Bisa Dihukum 10 Tahun Penjara dan Denda Rp 1 Triliun

3 hari lalu

Ilustrasi Pinjaman Online. Freepix: Rawpixel.com
Marak Korban dan Modus Baru: Layanan Pinjol Ilegal Bisa Dihukum 10 Tahun Penjara dan Denda Rp 1 Triliun

Selain 537 entitas pinjol ilegal, Satgas PASTI juga menemukan 48 konten penawaran pinjaman pribadi dan 17 entitas yang menawarkan investasi.


Mengenal Tugas Puslabfor Polri, Jenis Investigasi dan Fungsi yang Dilakukannya

3 hari lalu

Petugas sedang memadamkan api yang membakar sebuah ruko di Jalan Mampang Prapatan, Jakarta, Jumat, 19 April 2024. Foto: ANTARA/Khaerul Izan
Mengenal Tugas Puslabfor Polri, Jenis Investigasi dan Fungsi yang Dilakukannya

Puslabfor Polri melakukan investigasi kebakaran di Mampang, Jakarta yang mengakibatkan 7 lorban meninggal. Apa saja tugas Puslabfor?


Cara Perpanjang SKCK 2024 Lewat Aplikasi Presisi Polri dan Biayanya

3 hari lalu

Petugas melayani pembuatan Surat Keterangan Catatan Kepolisian (SKCK) di ruangan Layanan Publik Polres Tegal, Jawa Tengah, Selasa 12 November 2019. Menurut petugas pelayanan, jumlah pemohon pembuatan SKCK untuk syarat pendaftaran CPNS 2019, dua hari terakhir meningkat hingga 50 persen dari biasanya 50 pemohon menjadi 100 pemohon. ANTARA FOTO/Oky Lukmansyah
Cara Perpanjang SKCK 2024 Lewat Aplikasi Presisi Polri dan Biayanya

Tata cara perpanjang SKCK 2024 secara online bisa dilakukan melalui aplikasi PRESISI POLRI Super App. Ketahui syarat dan biaya terbarunya.


Buka Rakernis di Surabaya, Kadiv Humas Polri: Kepercayaan Masyarakat adalah Harga Mati

3 hari lalu

Kadiv Humas Polri Irjen Sandi Nugroho. (foto: humas polri)
Buka Rakernis di Surabaya, Kadiv Humas Polri: Kepercayaan Masyarakat adalah Harga Mati

Kadiv Humas Polri Irjen Sandi Nugroho mengatakan, ke depan bakal banyak tantangan yang akan dihadapi polisi dan masyarakat.


Sidang Putusan Sengketa Pilpres 2024, Sebanyak 7.783 Personel Gabungan Berjaga di MK

4 hari lalu

Petugas kepolisian bersenjata melakukan pengamanan disekitar Gedung Mahkamah Konstitusi (MK), Jakarta, Selasa 26 Maret 2024.  Satu hari jelang sidang perdana sengketa perselisihan hasil Pemilu 2024 pada hari Rabu 27 Maret 2024, pengamanan gedung MK diperketat. Untuk diketahui, pasangan capres-cawapres Pilpres 2024, Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar dan Ganjar Pranowo-Mahfud Md mengajukan gugatan ke MK.  TEMPO/Subekti.
Sidang Putusan Sengketa Pilpres 2024, Sebanyak 7.783 Personel Gabungan Berjaga di MK

7.000 lebih personel gabungan Polri-TNI berjaga di MK pada hari ini.


Polisi Terapkan Rekayasa Lalu Lintas di Sekitar Gedung MK Jelang Putusan Sengketa Pilpres 2024

4 hari lalu

Petugas kepolisian bersenjata melakukan pengamanan disekitar Gedung Mahkamah Konstitusi (MK), Jakarta, Selasa 26 Maret 2024.  Satu hari jelang sidang perdana sengketa perselisihan hasil Pemilu 2024 pada hari Rabu 27 Maret 2024, pengamanan gedung MK diperketat. Untuk diketahui, pasangan capres-cawapres Pilpres 2024, Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar dan Ganjar Pranowo-Mahfud Md mengajukan gugatan ke MK. TEMPO/Subekti.
Polisi Terapkan Rekayasa Lalu Lintas di Sekitar Gedung MK Jelang Putusan Sengketa Pilpres 2024

Rekayasa lalu lintas di sekitar gedung MK berlangsung situasional bergantung kondisi pendemo.


5 Hari Lebaran, Polisi Catat Ada 1.370 Kecelakaan dan 200 Orang Tewas

7 hari lalu

Kakorlantas Polri Irjen Aan Suhanan meninjau lokasi kecelakaan bus Rosalia Indah di KM 370 Tol Semarang-Batang, Jawa Tengah, Kamis, 11 April 2024. Dok. Korlantas Polri
5 Hari Lebaran, Polisi Catat Ada 1.370 Kecelakaan dan 200 Orang Tewas

Korlantas Polri mencatat ada ribuan kecelakaan lalu lintas selama 5 hari Lebaran. Dari jumlah total itu ada ratusan nyawa terenggut.


Pemerintah Diminta Tak Bebankan Penyelesaian Konflik Papua Hanya pada TNI dan Polri

8 hari lalu

Ilustrasi TNI. ANTARA
Pemerintah Diminta Tak Bebankan Penyelesaian Konflik Papua Hanya pada TNI dan Polri

Pemerintah harus menyelesaikan masalah di Papua dengan cara-cara yang komprehensif dan lintas sektor.