Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Industri Kosmetik Tumbuh 12,9 Persen

MS Hidayat (tengah). TEMPO/Imam Sukamto
MS Hidayat (tengah). TEMPO/Imam Sukamto
Iklan

TEMPO.CO, Cikarang - Kementerian Perindustrian menyatakan penjualan dari industri kosmetik di Indonesia tahun ini tumbuh 12,9 persen dibandingkan tahun lalu. Ekspor kosmetik tahun ini diperkirakan mencapai US$ 406 juta atau naik 20 persen dari tahun lalu. 

“Total penjualan kosmetik tahun ini senilai Rp 9,76 triliun, sementara tahun lalu senilai Rp 8 triliun," kata Menteri Perindustrian, Mohammad Suleman Hidayat, dalam peresmian pabrik L'oreal di kawasan Jababeka, Cikarang, Jawa Barat, Rabu, 7 November 2012.

Dari sekitar 760 industri kosmetik di Indonesia, ada 675 ribu tenaga kerja yang diserap. Sebanyak 75 ribu di antaranya merupakan tenaga kerja langsung. Sedangkan 600 ribu orang lainnya menjadi tenaga pemasaran.

Hidayat menyebut industri kosmetik dalam negeri saat ini sedang menghadapi tantangan. "Karena tingginya permintaan produk kosmetik premium atau 'high branded'," ujarnya. Oleh karena itu, kata dia, diperlukan investasi di dalam negeri, di antaranya  dengan membuka pabrik baru.

Pembukaan pabrik baru tersebut diharapkan bukan hanya memenuhi kebutuhan dalam negeri, melainkan juga ekspor. Hidayat menyebut ketergantungan akan bahan baku impor sebagai tantangan lain industri kosmetik di Indonesia. Ia menuturkan, industri kosmetik harus didorong untuk memanfaatkan tanaman herbal di Indonesia sebagai bahan baku.

Hidayat menyebut Indonesia memiliki sekitar 30 ribu spesies tanaman obat kosmetik. Dengan jumlah tersebut, Indonesia berada di posisi kedua setelah Brazil. Pemerintah, kata Hidayat, akan berupaya menciptakan iklim kondusif untuk pertumbuhan industri kosmetik. "Pemerintah memberi "tax allowance" serta pembebasan bea masuk untuk bahan pembangunan dan penanaman modal," ujarnya. 

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Ia menyebut, pabrik L'oreal yang diresmikan hari ini memiliki kapasitas produksi 200 juta unit per tahun. Sebanyak 75 persen hasil produksi akan diekspor ke negara-negara Asia Tenggara. Sedangkan 25 persen lainnya untuk kebutuhan dalam negeri. Pabrik tersebut dapat menyerap sekitar 800 orang tenaga kerja.

MARIA YUNIAR

Berita lain:
Lima Alhamdullilah Dahlan Iskan Soal Ancaman DPR

Dahlan Iskan Siap Jelaskan Dugaan Korupsi PLN 

SBY Resmikan 7 Proyek Senilai Rp 19 Triliun 

DPR dan Pemerintah Sepakati Privatisasi 3 BUMN

Kabel Tercabut, PLTU Muara Karang Terganggu


Iklan




Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.




Video Pilihan


Kemenko Marves Sebut 381 Unit Motor Listrik Laku Terjual Hari Ini

8 hari lalu

Deretan motor listrik Selis di PEVS 2023. (Tempo/Erwan Hartawan)
Kemenko Marves Sebut 381 Unit Motor Listrik Laku Terjual Hari Ini

Melalui Sisapira, produsen bisa mendaftarkan produk motor listrik mereka untuk berpartisipasi dalam program bantuan pemerintah.


Industri Tekstil Masih Tertekan, Menperin: Tapi Sekarang Level Tekanannya Berbeda

18 hari lalu

Pekerja menyelesaikan produksi kain sarung di Pabrik Tekstil Kawasan Industri Majalaya, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Jumat 4 Januari 2019. Kementerian Perindustrian menargetkan ekspor tekstil dan produk tekstil (TPT) pada tahun 2019 mencapai 15 miliar dollar AS atau naik 11 persen dibandingkan target pada tahun 2018. ANTARA FOTO/Raisan Al Farisi
Industri Tekstil Masih Tertekan, Menperin: Tapi Sekarang Level Tekanannya Berbeda

Menperin Agus Gumiwang Kartasasmita mengungkapkan subsektor industri tekstil dan produk tekstil (TPT) mesih tertekan akibat krisis global.


Pesanan Menurun Akibat Resesi Global, Industri Aneka Melambat

29 hari lalu

Direktur Jenderal Industri Kecil Menengah dan Aneka Kementerian Perindustrian atau Kemenperin, Reni Yanita, dalam acara Temu Bisnis IKM Elektronika dengan BUMN di Bekasi, Jumat, 2 Desember 2022. (Sumber: Kemenperin)
Pesanan Menurun Akibat Resesi Global, Industri Aneka Melambat

Resesi global menyebabkan pesanan produk industri aneka menurun.


Polemik Impor Kereta Bekas: Kementerian BUMN Setuju, Kementerian Perindustrian Menolak

31 hari lalu

Polemik Impor Kereta Bekas Jepang, DPR: Pemerintah Jangan Saling Lempar Tanggung Jawab
Polemik Impor Kereta Bekas: Kementerian BUMN Setuju, Kementerian Perindustrian Menolak

Polemik rencana impor kereta bekas terus berlanjut. Kementerian BUMN ngotot impor, Kementerian Perindustrian menolak.


Indonesia di Hannover Messe 2023: Teken 19 Perjanjian Kerja Sama dan Dapat Komitmen Investasi Rp30 Triliun

42 hari lalu

Kementerian Perindustrian memaparkan progres persiapan Indonesia sebagai partner country Hannover Messe 2023, pameran industri di kota Hannover, Jerman pada 17 hingga 21 April 2023 mendatang. Tempo/Amelia Rahima Sari.
Indonesia di Hannover Messe 2023: Teken 19 Perjanjian Kerja Sama dan Dapat Komitmen Investasi Rp30 Triliun

Indonesia sebagai Official Partner Country pada ajang Hannover Messe 2023 mendapatkan berbagai keuntungan.


Indonesia Teken 19 Perjanjian Kerja Sama di Hannover Messe 2023

42 hari lalu

Direktur Jenderal Ketahanan, Perwilayahan, dan Akses Industri Internasional Kementerian Perindustrian (Dirjen KPAII Kemenperin) Eko Cahyanto (tengah) usai acara Press Briefing Indonesia sebagai partner country Hannover Messe 2023, Jakarta, Rabu, 8 Maret 2023. Tempo/Amelia Rahima Sari.
Indonesia Teken 19 Perjanjian Kerja Sama di Hannover Messe 2023

Terdapat 19 perjanjian kerja sama baru yang ditandatangani Indonesia pada ajang Hannover Messe 2023.


Indonesia Mendapat Komitmen Investasi Rp 30 Triliun di Hannover Messe

42 hari lalu

Direktur Jenderal Ketahanan, Perwilayahan, dan Akses Industri Internasional Kementerian Perindustrian (Dirjen KPAII Kemenperin) Eko Cahyanto (tengah) usai acara Press Briefing Indonesia sebagai partner country Hannover Messe 2023, Jakarta, Rabu, 8 Maret 2023. Tempo/Amelia Rahima Sari.
Indonesia Mendapat Komitmen Investasi Rp 30 Triliun di Hannover Messe

Indonesia mendapat komitmen investasi sebesar Rp 30 triliun di ajang Hannover Messe 2023.


Impor KRL Bekas Jepang, Menteri Perindustrian: Audit Selesai 10 Hari Lagi

9 Maret 2023

Alat berat menurunkan gerbong Kereta Rel Listrik (KRL) bekas dari kapal di Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta Utara, 4 April 2018. Sebanyak 10 unit rangkaian KRL didatangkan dari Jepang. TEMPO/Tony Hartawan
Impor KRL Bekas Jepang, Menteri Perindustrian: Audit Selesai 10 Hari Lagi

Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita mengatakan audit terkait pembelian KRL bekas Jepang selesai 10 hari lagi.


Anggaran Insentif Kendaraan Listrik, Kementerian Keuangan Klaim Sudah Sediakan Dana

7 Maret 2023

Pengunjung mengendarai sepeda motor listrik pada pameran Indonesia Internasional Motor Show (IIMS) di JIExpo Kemayoran, Jakarta, Senin, 20 Februari 2023. Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Arifin Tasrif memastikan bahwa insentif untuk kendaraan listrik akan mulai diberikan oleh pemerintah pada Maret mendatang dengan besaran insentif yang diberikan bagi sepeda motor sebesar Rp7 juta per unit. ANTARA/M Risyal Hidayat
Anggaran Insentif Kendaraan Listrik, Kementerian Keuangan Klaim Sudah Sediakan Dana

Kementerian Keuangan mengatakan sudah sediakan dana untuk insentif kendaraan listrik.


Kementerian Perindustrian Dukung Penggunaan Pewarna Alami untuk IKM Tenun

24 Februari 2023

Ilustrasi pengrajin kain tenun. TEMPO/Tony Hartawan
Kementerian Perindustrian Dukung Penggunaan Pewarna Alami untuk IKM Tenun

Kementerian Perindustrian terus mendukung inovasi penggunaan pewarna alami untuk industri IKM tenun.