TEMPO.CO , Jakarta: -- Sejumlah direktur utama perusahaan pelat merah ikut-ikutan "demam" gebrakan ala Menteri Negara Badan Usaha Milik Negara Dahlan Iskan. Mereka meluncurkan sejumlah terobosan untuk mendongkrak kinerja perusahaan negara.
Direktur Utama PT Rajawali Nusantara Indonesia (RNI) Ismed Hasan Putro, misalnya, memutuskan tak membeli mobil dinas baru demi menutup kerugian perusahaan sebesar Rp 34 miliar pada tahun lalu. "Tak adanya mobil dinas membuat pengeluaran perusahaan berkurang," katanya kemarin.
Kebijakan ini melaksanakan perintah Dahlan agar RNI melakukan efisiensi. Ismed ditunjuk menjadi direktur utama oleh Dahlan, dan menjabat sejak 2 Maret lalu. Sebelumnya, ia adalah komisaris perusahaan negara.
Ismed menjelaskan, harga sebuah mobil dinas bisa Rp 500-600 juta. Kalau untuk empat (anggota) direksi, sudah habis Rp 2 miliar. “Tanpa mobil dinas, RNI juga mengirit biaya bahan bakar, jalan tol, serta perawatan mobil. Biaya kendaraan ditanggung oleh masing-masing petinggi. Diputuskan pula, karyawan tak menginap di hotel bintang 5 dalam kunjungan dinas, melainkan bintang 3. Bahkan transportasi dinas menggunakan pesawat kelas ekonomi, dan rapat-rapat dialihkan dari hotel ke kantor.
Ismed berpendapat, kebijakan ini sekaligus menenggang perasaan karyawan yang belum sejahtera. "Kami berkomitmen menjadi bersih, bersahaja, dan mandiri," ucapnya.
PT Pelabuhan Indonesia II juga sudah tak memiliki mobil dinas untuk karyawan. Perusahaan cuma memberikan ongkos transportasi untuk perjalanan dinas. “Yang ada hanya mobil untuk mengelilingi pelabuhan. Jumlahnya sangat sedikit,” kata Direktur Utama Pelabuhan Indonesia II R.J. Lino. Sejak dia memimpin perusahaan itu pada 2009, dia berupaya mengoptimalkan kerja dengan cara menambah jam kerja menjadi 24 jam.
Lino menjelaskan, pertumbuhan bisnis PT Pelindo II sudah signifikan. Peningkatan itu, menurut dia, sudah terjadi sejak tahun lalu.
AFRILIA SURYANIS | JOBPIE S
Berita terkait
Dosa Dahlan Iskan di Mata DPR
DPR Recoki Dahlan Iskan
Dahlan Iskan Tidak Bisa Diinterpelasi
Interpelasi Dahlan, DPR Dinilai Cuma Menakuti
Akan Interpelasi Dahlan, DPR Dinilai Berlebihan
Dahlan Iskan, Daftar Kehebohan sang Menteri 'Koboi'
Dahlan Iskan Persilahkan DPR Interpelasi
Zigzag ala Dahlan