Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Kisruh Politik Hambat Pertumbuhan Ekonomi  

image-gnews
Sofyan Wanandi. TEMPO/Panca Syurkani
Sofyan Wanandi. TEMPO/Panca Syurkani
Iklan
TEMPO Interaktif, Surakarta  - Pertumbuhan ekonomi nasional selama 1,5 tahun terakhir disebut Ketua Umum Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) Sofyan Wanandi seperti jalan di tempat. Sebab jalannya perekonomian direcoki kisruh politik. “Seperti Gayus dan reshuffle,” tukas Sofyan saat menjadi pembicara dalam seminar nasional Strategi Meningkatkan Daya Saing Bangsa di Universitas Sebelas Maret (UNS) Surakarta, Selasa (15/3).

Menurutnya, kasus mafia pajak Gayus Tambunan dan isu pergantian kabinet membuat ketidakpastian dunia usaha. Semua pihak menjadi repot mengurusi persoalan tersebut dan mengabaikan pertumbuhan ekonomi. “Terlalu banyak waktu yang habis untuk politik,” tambahnya.

Dia mengatakan, ada yang salah dalam pengelolaan Indonesia selama ini. Salah satunya anggaran pemerintah lebih banyak untuk belanja rutin dan membayar utang, daripada untuk pembangunan infrastruktur. “80 persen dari seluruh anggaran untuk belanja rutin, sedangkan untuk pembangunan cuma 9-10 persen,” ujarnya. Ini membuat perekonomian seperti jalan di tempat.

Selama sepuluh tahun terakhir, kata dia,  pemerintah lebih senang menjual kekayaan alam seperti batu bara dan kelapa sawit ke luar negeri, daripada menggenjot pertumbuhan industri. Padahal industrilah yang sejatinya mendorong pertumbuhan ekonomi.

“Industri akan memberikan nilai tambah suatu produk. Jika terus menerus mengekspor bahan mentah, suatu saat akan habis,” tegasnya. Pemerintah juga tidak melindungi industri dalam negeri dengan memperbanyak impor barang jadi.

Karena itu, Sofyan meminta pemerintah belajar dari Cina, yang mendasarkan ekonominya pada kekuatan industri. Salah satunya dengan mencetak 500 ribu teknisi atau tenaga profesional tiap tahunnya. “Sementara kita, lebih banyak mencetak calon politisi,” ujarnya seraya menyebut jumlah calon politisi pada pemilu legislatif 2009 lebih banyak daripada jumlah pengusaha. Saat itu calon politisi 500 ribuan, sementara pengusaha hanya 400 ribuan.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Dari kondisi itu, Sofyan mengharapkan perguruan tinggi lebih banyak lagi mencetak calon wiraswasta. Dalam forum yang sama, Pembantu Rektor I UNS Ravik Karsidi mendukung pernyataan Sofyan. Menurutnya, mahasiswa tidak hanya disiapkan sebagai pegawai, tapi juga wirausaha.

“Di UNS sudah ada mata kuliah kewirausahaan. Diharapkan memberikan gambaran kepada mahasiswa bahwa setelah lulus tidak harus menjadi pegawai atau karyawan kantor,” ucapnya.

 

UKKY PRIMARTANTYO

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Samuel Sekuritas: IHSG Melemah pada Sesi Pertama Perdagangan Hari Ini, Indeks Sektor Keuangan Turun Paling Dalam

2 jam lalu

Pengunjung melihat layar pergerakan Index Harga Saham Gabungan di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Selasa 16 April 2024. IHSG ambruk di tengah banyaknya sentimen negatif dari global saat Indonesia sedang libur Panjang dalam rangka Hari Raya Lebaran 2024 atau Idul Fitri 1445 H, mulai dari memanasnya situasi di Timur Tengah, hingga inflasi Amerika Serikat (AS) yang kembali memanas. TEMPO/Tony Hartawan
Samuel Sekuritas: IHSG Melemah pada Sesi Pertama Perdagangan Hari Ini, Indeks Sektor Keuangan Turun Paling Dalam

Samuel Sekuritas Indonesia menyebut IHSG masih kembali melemah pada sesi pertama hari ini. Sempat naik cukup tinggi di awal sesi, tapi ditutup melemah


Jokowi: Kekurangan Air Bisa Perlambat Pertumbuhan Ekonomi Hingga 6 Persen sampai 2050

4 jam lalu

Presiden Joko Widodo (depan, kiri) berfoto bersama Presiden World Water Council Loic Fauchon (depan, kanan) dan sejumlah pengurus World Water Council sebelum Pertemuan Tingkat Tinggi World Water Forum ke-10 2024 di Nusa Dua, Badung, Bali, Senin 20 Mei 2024. ANTARA FOTO/Media Center World Water Forum 2024/Bayu Pratama S
Jokowi: Kekurangan Air Bisa Perlambat Pertumbuhan Ekonomi Hingga 6 Persen sampai 2050

Presiden Jokowi mengatakan, secara ekonomi, kekurangan air bisa memperlambat pertumbuhan ekonomi hingga 6 persen sampai 2050.


Terkini: Ini Peserta BPJS Kesehatan yang Tak Bisa Naik Kelas Rawat Inap, Airlangga soal Target Prabowo Pertumbuhan Ekonomi 8 Persen

3 hari lalu

Terkini: Ini Peserta BPJS Kesehatan yang Tak Bisa Naik Kelas Rawat Inap, Airlangga soal Target Prabowo Pertumbuhan Ekonomi 8 Persen

Program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) oleh BPJS Kesehatan mulai tahun depan menjadi sistem Kelas Rawat Inap Standar (KRIS).


Airlangga Soal Target Prabowo Pertumbuhan Ekonomi 8 Persen: Semoga Geopolitik Berubah

4 hari lalu

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartanto; Menteri Pemuda dan Olahraga Zainudin Amali; dan Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan menggelar konferensi pers terkait penerapan protokol kesehatan kompetisi Liga 2 Musim 2021, Selasa, 28 September 2021. Tempo/Irsyan
Airlangga Soal Target Prabowo Pertumbuhan Ekonomi 8 Persen: Semoga Geopolitik Berubah

Untuk jadi negara maju Airlangga sebut pemerintah memproyeksikan ekonomi harus di atas 5 persen


Prabowo Yakin Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Bisa Tembus 8 Persen

5 hari lalu

Menteri Pertahanan RI Prabowo Subianto (kiri), Presiden UEA Mohamed bin Zayed Al Nahyan (tengah) dan Wakil Presiden terpilih Gibran Rakabuming Raka (kanan) di Istana Al Shati, Abu Dhabi, Senin (13/5/2024). (ANTARA/HO-Humas Prabowo)
Prabowo Yakin Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Bisa Tembus 8 Persen

Prabowo mengatakan Indonesia bisa dengan mudah mencapai pertumbuhan ekonomi 8 persen dalam 2-3 tahun mendatang.


Prabowo Sesumbar Sejahterakan Indonesia dalam 4 Tahun, Ini Catatan Janjinya Saat Kampanye Pilpres 2024

8 hari lalu

Calon Presiden nomor urut 2 Prabowo Subianto berjoget saat debat capres perdana di KPU RI, Jakarta, Selasa, 12 Desember 2023. Tema yang diusung pada Debat Capres 2024 pertama adalah Hukum, HAM, Pemerintahan, Pemberantasan Korupsi, dan Penguatan Demokrasi. TEMPO/ Febri Angga Palguna
Prabowo Sesumbar Sejahterakan Indonesia dalam 4 Tahun, Ini Catatan Janjinya Saat Kampanye Pilpres 2024

Prabowo mengatakan dirinya hanya butuh 3-4 tahun untuk menyejahterakan Indonesia. Ini janji Prabowo-Gibran saat kampanye pilpres 2024.


Apindo Optimistis Target Pertumbuhan Ekonomi 5 Persen Tercapai

11 hari lalu

Pemandangan gedung bertingkat di antara kawasan Sudirman Thamrin, Jakarta, Selasa, 21 November 2023. Ekonom Bank Permata Josua Pardede mengatakan pertumbuhan ekonomi Indonesia pada kuartal ketiga 2023 tercatat 4,94 persen year on year (yoy). Angka tersebut turun dari kuartal sebelumnya mencapai 5,17 persen yoy, atau lebih rendah dari yang diperkirakan. TEMPO/Tony Hartawan
Apindo Optimistis Target Pertumbuhan Ekonomi 5 Persen Tercapai

Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) optimistis target pertumbuhan ekonomi sebesar 5 persen pada tahun ini dapat tercapai.


Bamsoet Dorong Pemerintah Bijak Mengelola Pertumbuhan Ekonomi

12 hari lalu

Bamsoet Dorong Pemerintah Bijak Mengelola Pertumbuhan Ekonomi

Pertumbuhan ekonomi yang positif patut dikelola dengan penuh kebijaksanaan karena ketidak pastian global.


LPEM FEB UI Komentari Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Tertinggi Sejak 2015

12 hari lalu

Ilustrasi pertumbuhan ekonomi. ANTARA
LPEM FEB UI Komentari Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Tertinggi Sejak 2015

LPEM FEB UI memaparkan secara keseluruhan pertumbuhan ekonomi masih cenderung stagnan.


LPEM FEB UI Prediksi Pertumbuhan Ekonomi Kuartal Kedua 2024 Melambat

12 hari lalu

Ilustrasi pertumbuhan ekonomi. TEMPO/Tony Hartawan
LPEM FEB UI Prediksi Pertumbuhan Ekonomi Kuartal Kedua 2024 Melambat

BPS menyatakan pertumbuhan ekonomi Indonesia 5,11 persen secara tahunan atau year-on-year (yoy) pada triwulan I 2024.