RUU Surat Utang Negara Disusun Agar Landasan Lebih Kuat
Selasa, 22 Juli 2003 15:02 WIB
Bagikan
Iklan
TEMPO Interaktif, Jakarta:Menteri Keuangan Boediono menegaskan Rancangan Undang-Undang tentang surat utang negara disusun untuk memberikan landasan hukum yang lebih kuat bagi surat utang negara yang telah diterbitkan maupun yang akan diterbitkan. Selain agar landasan hukum lebih kuat, RUU ini juga dimaksudkan untuk menetapkan ketentuan-ketentuan umum secara transparan dalam pengelolaannya yang mencakup proses perencanan, penerbitan, penatausahaan, akuntabilitas dan ketentuan pidana. Hal itu ditegaskan di depan anggota Komisi IX DPR RI dalam pemandangan umum fraksi-fraksi DPR RI tentang RUU Surat Utang Negara di gedung DPR/MPR, Rabu (6/2). Dengan adanya undang-undang ini, Menkeu mengharapkan kepercayaan masyarakat baik nasional maupun internasional semakin tinggi terhadap setiap surat utang negara yang diterbitkan pemerintah. Meningkatnya kepercayaan ini, dicerminkan dalam bentuk menurunnya premi risiko yang dikaitkan dengan surat utang negara, yang kemudian dapat meningkatkan minat masyarakat dan pelaku pasar finansial untuk menanamkan dananya pada surat utang negara. “Dengan semakin meningkatnya aktifitas perdagangan dan likuiditas surat utang negara, maka semakin menurun pula premi likuditas yang dikenakan pasar terhadap surat utang negara,” papar dia menjelaskan. Apabila ditambah dengan upaya pemerintah dalam membangun infrastruktur yang dibutuhkan dalam mengembangkan pasar obligasi yang aktif dan likuid pada gilirannya akan dapat menurunkan tingkat keuntungan yang diharapkan pasar (market yield) atas surat utang negara. Selain itu dia mengatakan pemerintah harus menyediakan dana pembiayaan yang bersumber dari pasar obligasi domestik. Dana pembiayaan ini dapat mengurangi ketergantungan pembiayaan APBN pada utang luar negeri, khususnya pinjaman komersial yang sangat rentan terhadap kurs rupiah. Menanggapi pertanyaan tentang dampak implementasi RUU Surat Utang Negara terhadap kebijakan fiskal atau APBN yang berkelanjutan, Menkeu menjelaskan peranan dari RUU ini dalam meletakkan landasan yang kuat bagi terselenggaranya pengelolaan surat utang negara merupakan bagian yang tak terpisahkan dari kebijakan fiskal yang berhati-hati, transparan dan akuntabel, yang pada gilirannya dapat mendukung upaya pencapaian fiskal sustainability. (Ebnu Yufriadi –Tempo News Room)
Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.
Video Pilihan
Ketahui 4 Jenis Pelanggaran Hak Kekayaan Intelektual dan Ancaman Hukumannya
4 menit lalu
Ketahui 4 Jenis Pelanggaran Hak Kekayaan Intelektual dan Ancaman Hukumannya
Jangan main-main dengan pelanggaran hak kekayaan intelektual. Berikut jenis dan sanksi hukuman bagi pelakunya.
Gelombang Protes Kampus Pro-Palestina di Amerika Serikat Direpresi Aparat, Dosen Pun Kena Bogem
5 menit lalu
Gelombang Protes Kampus Pro-Palestina di Amerika Serikat Direpresi Aparat, Dosen Pun Kena Bogem
Polisi Amerika Serikat secara brutal menangkap para mahasiswa dan dosen di sejumlah universitas yang menentang genosida Israel di Gaza
Ganjar Ungkap Arah Politiknya Usai Kalah di Pilpres 2024
11 menit lalu
Ganjar Ungkap Arah Politiknya Usai Kalah di Pilpres 2024
Menurut Ganjar, masih banyak persoalan yang dipesankan oleh Megawati berkaitan dengan kondisi sosial ekonomi yang perlu jadi perhatian.
HKBN 2024 Melakukan Penanaman 100 Pohon Cemara Laut
17 menit lalu
HKBN 2024 Melakukan Penanaman 100 Pohon Cemara Laut
Peringatan Hari Kesiapsiagaan Bencana Nasional (HKBN) 2024 dimulai dengan penanaman 100 pohon cemara laut secara simbolis oleh Kepala BNPB Letjen TNI Suharyanto
PPP Jadi Partai Terbanyak yang Gugat Sengketa Pileg ke MK
18 menit lalu
PPP Jadi Partai Terbanyak yang Gugat Sengketa Pileg ke MK
Salah satu yang diajukan PPP adalah perkara nomor 46-01-17-16/PHPU.DPR-DPRD-XXII/2024 tentang sengketa hasil pemilihan DPRD Kota Serang, Banten.
Qualcomm Meluncurkan Snapdragon X Plus
18 menit lalu
Qualcomm Meluncurkan Snapdragon X Plus
Qualcomm merilis chip terbaru mereka bernama Snapdragon X Plus untuk performa di laptop dengan dukungan kecanggihan AI
HKBN 2024, Kota Padang Kuatkan Fase Pra Bencana
19 menit lalu
HKBN 2024, Kota Padang Kuatkan Fase Pra Bencana
Pemerintah Kota Padang memperkuat fase Pra bencana guna meminimalisir kerusakan atau korban bencana
Mengenang Aktivis Pro-Demokrasi Tumbu Saraswati Pendiri TPDI, Ini Kiprah Tim Pembela Demokrasi Indonesia
20 menit lalu
Mengenang Aktivis Pro-Demokrasi Tumbu Saraswati Pendiri TPDI, Ini Kiprah Tim Pembela Demokrasi Indonesia
Jasa Tumbu Saraswati dirikan Tim Pembela Demokrasi Indonesia. Simak peran TPDI selama Pemilu 2024.
Golkar Paling Intens Berkomunikasi dengan PKS untuk Pilkada Depok
24 menit lalu
Golkar Paling Intens Berkomunikasi dengan PKS untuk Pilkada Depok
Imam mengatakan PKS sangat terbuka dan mengajak partai-partai di Depok, baik yang ada di parlemen maupun nonparlemen, guna memenangkan Pilkada 2024.
Ketika Ernando Ari Berjoget Usai Gagalkan Penalti Jagoan Korea Selatan Lee Kang-hee di Piala Asia U-23
34 menit lalu
Ketika Ernando Ari Berjoget Usai Gagalkan Penalti Jagoan Korea Selatan Lee Kang-hee di Piala Asia U-23
Aksi joget-joget Ernando Ari pada laga perempat final Piala Asia U-23 dianggap sebagai ejekan terhadap Lee Kang Hee.