Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Pengusaha Minta Tarip Penyeberangan Dinaikan

image-gnews
Iklan
TEMPO Interaktif, Jakarta:Gabungan Pengusaha Nasional Angkutan Penyeberangan dan Fery (Gapasdaf) meminta kepada pemerintah untuk menaikan tarif fery. Permintaan ini dilakukan guna menyelamatkan kelangsungan hidup usaha angkutan penyeberangan menyusul naiknya naiknya harga bahan bakar minyak (BBM). Hal tersebut diungkapkan Sekretaris Gapasdaf Cabang Merak, Bambang Budi Cahyono kepada wartawan di Merak, Minggu (5/1). Menurut dia, kenaikan harga BBM sangat memberatkan pengusaha angkutan penyeberangan. "Sebab, sebelum kenaikan harga BBM saja kegiatan usaha angkutan penyeberangan belum mencapai titi impas (break even point) alias masih rugi. Apalagi setelah BBM naik," kata Bambang. Pemerintah melaui Keputusan Presidan (Kepres) No 90 tahun 2002 yang ditandatangani tanggal 31 Desember 2002 menetapkan kenaikan harga bahan bakar minyak menjaid 100 persen harga pasar berlaku diseluruh Indonesia. dalam Kepres yang mulai berkalu 2 Januari 2003 itu, disebutkan harga solar naik menjadi Rp 1.890 per liter dari sebelumnya Rp 1.550 per liter. Harga solar berdasarkan Kepres baru itu menjadi lebih mahal dari harga premium yang hanya Rp 1.810 per liter. Lebih jauh Bambang mengatakan, biaya BBM merupakan komponen pengeluaran terbesar untuk operasional angkutan penyeberangan. Dalam sehari sebuah kapal rata-rata mebutuhkan 8.000 liter solar dengan harga (terima di pelabuhan) sebesar Rp 2.004 per liter atau sekitar Rp 16 juta per hari. "Pengeluaran ini belum ditambah dengan pengeluaran-pengeluaran lainnya seperti biaya pembelian air tawar, biaya sandar dan biaya lain-lainnya. Padahal pendapatan yang diperoleh darin penjualan tiket kapal hanya sekitar Rp 2 juta hingga Rp 4 juta sekali jalan," katanya. Ketidak seimbangan jumlah pendapatan dengan beban pengeluaran angkutan penyeberangan itu, semakin mempersulit pengembangan angkutan penyeberangan. Belum lagi, lanjutnya, para Operator kapal penyeberangan tidak memiliki kemampuan untuk meremajakan kapal-kapalnya yang rata-rata memang sudah tua. Begitu juga dengan penyediaan sarana dan prasaran yang memadai untuk melayani konsumennya. Pengusaha angkutan penyeberangan, kata Bambang, kini hanya bisa berupaya agar armada angkutan tetap bisa beroperasi meskipun pendapatan yang diperoleh jauh dari memadai. Untuk itu, lanjut Bambang, guna menanggulangi beban operasional yang semakin membengkak itu Gapasdaf akan beerkoordinasi dengan Departemen Perhubungan untuk meminta kenaikan tarif. Meskipun kenaikan tarif ini akan semakin memberatkan konsumen, namun langka ini jalan keluar satu-satunya yang bisa ditempuh untuk menyelamatkan kelangsungan usaha angkutan penyeberangan. "sebab dari segi efisiensi, pengusaha ankutan penyeberangan sudah melakukan berbagai upaya untuk meminimalkan segela bentuk pengeluaran," kata Bambang. Saat ini tarif feri di lintas Merak Bakauhen i sebasar Rp 20.000 untuk kapal cepat dan Rp 5.000 untuk kapal roro. Faidil Akbar --- TNR
Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Trenggono Sebut Perbankan Ogah Danai Sektor Perikanan karena Rugi Terus

16 menit lalu

Menteri Kelautan dan Perikanan Sakti Wahyu Trenggono dalam acara Pertemuan Nasional Kesetaraan Gender, Disabilitas, dan Inklusi Sosial di Kantor KKP, Jakarta Pusat pada Selasa, 19 Maret 2024. Tempo/Aisyah Amira Wakang
Trenggono Sebut Perbankan Ogah Danai Sektor Perikanan karena Rugi Terus

Menteri Kelautan dan Perikanan Sakti Wahyu Trenggono mengatakan bahwa sektor perikanan kurang mendapat dukungan investasi dari perbankan. Menurut dia, penyebabnya karena perbankan menghindari resiko merugi dari kegiatan investasi di sektor perikanan itu.


Pertamina Bantah Hapus Pertalite, Tapi Beberapa SPBU Sudah Tak Dapat BBM Subsidi

31 menit lalu

Suasana SPBU di pinggir Jalan Tol S. Parman, Jakarta Barat. BBM subsidi jenis Pertalite sudah tidak dijual. SPBU bernomor 31.114.01 itu hanya menawarkan Pertamax Turbo, Pertamax 92, Pertamax Green 95, Pertamina Dex, dan Dexlite. Tempo/Aisyah Amira Wakang.
Pertamina Bantah Hapus Pertalite, Tapi Beberapa SPBU Sudah Tak Dapat BBM Subsidi

Pertamina Patra Niaga menampik adanya penghapusan Pertalite menjadi Pertamax Green 95 di seluruh SPBU.


Cari Lobster di Pantai Gunungkidul, Warga Asal Lampung Jatuh ke Jurang dan Tewas

35 menit lalu

Proses evakuasi korban jatuh ke jurang di tebing Pantai Ngluwo Gunungkidul, Ahad, 28 April 2024 (Dok. Istimewa)
Cari Lobster di Pantai Gunungkidul, Warga Asal Lampung Jatuh ke Jurang dan Tewas

Masyarakat dan wisatawan diimbau berhati-hati ketika beraktivitas di sekitar tebing pantai Gunungkidul yang memiliki tebing curam.


Mardiono Sebut Gugatan PPP ke MK karena KPU Salah Catat Jumlah Suara

38 menit lalu

Plt. Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Muhammad Mardiono saat bersalaman dengan Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar atau Cak Imin di DPP PKB di Jalan Raden Saleh Raya, Senen, Jakarta Pusat pada Senin, 29 April 2024. Pantauan Tempo, Mardiono tiba pada pukul 16.02 WIB didampingi jajaran petinggi PPP lainnya. TEMPO/Adinda Jasmine
Mardiono Sebut Gugatan PPP ke MK karena KPU Salah Catat Jumlah Suara

PPP menilai terdapat perbedaan perhitungan suara versi PPP dengan KPU.


Kalimat yang Pantang Diucapkan pada Bos meski Berteman

38 menit lalu

Ilustrasi bos sedang berkomunikasi dengan anggota timnya di tempat kerja. Foto: Unsplash.com/Amy Hirschi
Kalimat yang Pantang Diucapkan pada Bos meski Berteman

Agar tak ada masalah dalam pekerjaan, cobalah hindari mengucapkan kalimat-kalimat berikut meski bos adalah teman sendiri.


Cak Imin Berharap PPP Lolos ke Senayan

45 menit lalu

Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar dan Plt. Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Muhammad Mardiono (batik hijau tengah) bersama jajaran PKB dan PPP dalam konferensi pers usai pertemuan keduanya di DPP PKB di Jalan Raden Saleh Raya, Senen, Jakarta Pusat pada Senin, 29 April 2024. TEMPO/Adinda Jasmine
Cak Imin Berharap PPP Lolos ke Senayan

PPP saat ini sedang mengajukan gugatannya sengketa pileg 2024 ke MK.


Legenda Sepak Bola Nur Alim Puji Shin Tae-yong, Optimistis Timnas Indonesia Maju ke Final Piala Asia U-23

51 menit lalu

Semifinal Piala Asia AFC U-23 antara Indonesia vs Uzbekistan, Senin, 29 April 2024. Cuplikan tayangan RCTI
Legenda Sepak Bola Nur Alim Puji Shin Tae-yong, Optimistis Timnas Indonesia Maju ke Final Piala Asia U-23

Legenda Timnas Indonesia asal Bekasi, Nur Alim memuji Shin Tae-yong. Ia percaya pelatih asal Korea itu bisa membawa timnas ke final Piala Asia U-23.


Hasil Piala Asia U-23 2024: Timnas U-23 Indonesia vs Uzbekistan, Babak Pertama Skor 0-0

51 menit lalu

Semifinal Piala Asia AFC U-23 antara Indonesia vs Uzbekistan, Senin, 29 April 2024. Cuplikan tayangan RCTI
Hasil Piala Asia U-23 2024: Timnas U-23 Indonesia vs Uzbekistan, Babak Pertama Skor 0-0

Timnas U-23 Indonesia tak mampu mengembangkan permainan di babak pertama, saat menghadapi Uzbekistan pada semifinal Piala Asia U-23 2024.


PKB dan PPP Siapkan Lawan Khofifah di Pilkada Jawa Timur

54 menit lalu

Plt. Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Muhammad Mardiono saat bersalaman dengan Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar atau Cak Imin di DPP PKB di Jalan Raden Saleh Raya, Senen, Jakarta Pusat pada Senin, 29 April 2024. Pantauan Tempo, Mardiono tiba pada pukul 16.02 WIB didampingi jajaran petinggi PPP lainnya. TEMPO/Adinda Jasmine
PKB dan PPP Siapkan Lawan Khofifah di Pilkada Jawa Timur

PKB dan PPP siap untuk berkoalisi di Pilkada Jawa Timur. Kedua partai siap menghadirkan figur untuk melawan Khofifah Indar Parawansa.


PPP Minta Dukungan PKB agar Lolos Ambang Batas Parlemen di Sengketa Pileg 2024

54 menit lalu

Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar dan Plt. Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Muhammad Mardiono (batik hijau tengah) bersama jajaran PKB dan PPP dalam konferensi pers usai pertemuan keduanya di DPP PKB di Jalan Raden Saleh Raya, Senen, Jakarta Pusat pada Senin, 29 April 2024. TEMPO/Adinda Jasmine
PPP Minta Dukungan PKB agar Lolos Ambang Batas Parlemen di Sengketa Pileg 2024

PPP dan PKB juga membahas hubungan kerja sama yang akan dijalin keduanya di gelaran Pilkada 2024.