Mulai dari sumber daya alam, komoditas unggulan, sampai dengan lokal domestik demand yang mencapai 280 juta penduduk serta Produk Domestik Bruto atau PDB Indonesia sementara yang secara signifikan ditopang oleh konsumsi rumah tangga.
"Artinya, peningkatan nilai tambah, manufakturing dan investasi masih mempunyai porsi dan potensi yang besar untuk memperbesar dalam rasio PDB ini," ujar Ibrahim.
Faktor eksternal dapat dilihat dari indeks dolar yang melemah pada Selasa, 23 April 2024. Lima bulan terakhir, puncaknya awal April, dolar masih berada di dekat level tertinggi.
Ibrahim berujar, memudarnya ekspektasi penurunan suku bunga lebih awal oleh The Fed membuat para pedagang semakin banyak berinvestasi pada Greenback. Sehingga membuat sebagian besar mata uang Asia berada di bawah tekanan.
Selain itu, para menteri luar negeri Uni Eropa sepakat untuk memperluas sanksi terhadap Iran atas serangan rudal dan pesawat tak berawak mereka terhadap Israel.
Saat ini, para investor sedang menunggu rilis angka PDB AS dan data pengeluaran konsumsi pribadi bulan Maret 2024 ukuran inflasi pilihan The Fed pada akhir pekan ini untuk menilai arah kebijakan moneter.
Pilihan Editor: Konflik Israel-Iran, Pertamina Klaim Tidak Ada Gangguan Stok BBM