TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Perindustrian Agus Gumiwang mengatakan Presiden Joko Widodo atau Jokowi meminta Chief Executive Officer atau CEO Apple Tim Cook untuk berinvestasi dalam pengembangan Smart City di Ibu Kota Nusantara (IKN), Kalimantan Timur. Menteri Koordinator Bidang Maritim dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan ditunjuk sebagai koordinator.
"Teknisnya (investasinya) di kementerian,” kata Agus usai menemani Jokowi bertemu Cook di Istana Kepresidenan Jakarta, pada Rabu, 17 April 2024.
Luhut sebelumnya bertanggung jawab sebagai Ketua Satuan Tugas (Satgas) Percepatan Investasi di IKN sejak Mei 2023. Luhut ditugaskan untuk mengkoordinasikan lembaga terkait agar percepatan investasi di IKN berjalan efisien.
Pemerintah terus mendorong nilai tambah dari investasi termasuk dari Apple. Skema investasi Apple di Indonesia selama ini dihitung melalui Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN) 35 persen.
Selain investasi di IKN, Presiden Jokowi juga mengharapkan Apple membangun manufaktur di Indonesia. Atau dengan menggunakan komponen yang diproduksi di Indonesia.
Cook mengungkapkan pihaknya membuka peluang untuk membangun pabrik di Indonesia. Bos perusahaan teknologi multinasional asal Amerika Serikat itu menyebut banyak potensi yang dapat dikembangkan dari Indonesia. Dalam keterangan usai pertemuan dengan Jokowi, dia menyebut Indonesia sebagai pasar penting bagi Apple.
“Kami berbicara tentang keinginan presiden untuk melihat banyak pabrik di negara ini dan itu adalah sesuatu yang akan kami upayakan,” kata Cook usai pertemuan lebih kurang selama satu jam.
Selama tahun lalu, 50 juta unit gawai diproduksi di Indonesia. Sebanyak 2,8 juta unit berhasil diimpor dengan 85 persen di antaranya produk-produk Apple.
Nilai impor gawai selama tahun lalu sebesar US$2 miliar atau setara Rp 34 triliun. Sementara dari tiga Apple Academy, investasi yang terhitung senilai Rp 1,2 triliun.
Pilihan Editor: Lebaran Selasai, Kapan Gaji ke-13 PNS Cair?