Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Unilever Akan PHK 7.500 Karyawan, Begini Penjelasan Lengkap CEO Hein Schumacher

image-gnews
Logo Unilever. REUTERS/Dado Ruvic/Illustration
Logo Unilever. REUTERS/Dado Ruvic/Illustration
Iklan

TEMPO.CO, London - Perusahaan multinasional yang memproduksi barang konsumsi Unilever bakal melakukan pemutusan hubungan kerja (PHK) terhadap sekitar 7.500 karyawannya di seluruh dunia. Hal ini menyusul rencana perusahaan melakukan penghematan dan memisahkan unit bisnis es krimnya

Unilever berencana memisahkan unit bisnis es krim (spin off). Dengan begitu, unit usaha es krim Unilever ternamanya, seperti Magnum dan Ben & Jerry's, bakal menjadi bisnis yang berdiri sendiri.

"(Unilever) terbuka terhadap pilihan," kata CEO Unilever, Hein Schumacher, seperti dilansir Reuters, Selasa, 19 Maret 2024. Dia turut menyebut bahwa lokasi kantor berpeluang untuk pindah ke Amsterdam. 

Schumacher menjelaskan, pemisahan unit bisnis tersebut utamanya bertujuan agar perusahaan bisa menghasilkan pertumbuhan penjualan dasar satu digit dan sedikit peningkatan margin. Menurut dia, bisnis es krim selama ini menyumbang sekitar 16 persen dari penjualan global Unilever serta berkontribusi sepertiga atau 40 persen di beberapa negara. 

Unilever memperkirakan program spin off tersebut akan menghasilkan penghematan biaya sekitar € 800 juta atau setara dengan US$ 869 juta atau bila dirupiahkan sekitar Rp 13,6 triliun (asumsi kurs Rp 15.670 per dolar AS) selama tiga tahun ke depan.

Selain berdampak pada pemangkasan sekitar 5,9 persen dari jumlah total pekerja Unilever di seluruh dunia yang kini berjumlah sekitar 128 ribu orang itu, biaya restrukturisasi Unilever itu diperkirakan mencapai 1,2 persen dari total omset selama periode tersebut. 

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

"Kami memeriksa di seluruh organisasi, jadi di kantor pusat kami, pusat perusahaan, serta di titik koordinasi kelompok bisnis, serta di unit bisnis di negara-negara,” kata Schumacher. Namun ia tidak merinci wilayah mana yang akan terkena dampak paling parah oleh pemutusan hubungan kerja.

Keputusan ini merupakan langkah besar Schumacher yang menjadi CEO sejak Juli 2023. Pada 2023 Oktober, dia menyusun rencana untuk mendapatkan kembali kepercayaan investor dengan menyederhanakan bisnis setelah mengakui Unilever berkinerja buruk dalam beberapa tahun terakhir saat dipimpin oleh CEO sebelumnya, Alan Jope. 

REUTERS | SAVERO ARISTIA WIENANTO

Pilihan Editor: Daftar Terbaru Perusahaan Raksasa Teknologi Dunia yang PHK Karyawan, Ada Sony dan Amazon

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Terkini: Viral Cokelat Rp 1 Juta Kena Pajak Rp 9 Juta Ini Tanggapan Bea Cukai, Kata Jokowi soal Pabrik Sepatu Bata yang Tutup

20 jam lalu

Ilustrasi cokelat (pixabay.com)
Terkini: Viral Cokelat Rp 1 Juta Kena Pajak Rp 9 Juta Ini Tanggapan Bea Cukai, Kata Jokowi soal Pabrik Sepatu Bata yang Tutup

Bea Cukai menanggapi unggahan video Tiktok yang mengaku mengirim cokelat dari luar negeri senilai Rp 1 juta dan dikenakan bea masuk Rp 9 juta.


Pabrik Sepatu Bata Tutup, Kemenperin akan Panggil Manajemen Perusahaan

1 hari lalu

Suasana pekerja dalam pembuatan sepatu di pabrik Sepatu Bata, Purwakarta, Jawa Barat, 28 Mei 2015. TEMPO/Wisnu Agung Prasetyo
Pabrik Sepatu Bata Tutup, Kemenperin akan Panggil Manajemen Perusahaan

Kementerian Perindustrian merekomendasikan pembukaan kembali pabrik sepatu Bata karena banyak pekerja yang terdampak.


Seribu Orang Kena PHK Efek Korupsi Timah

6 hari lalu

Smelter Timah milik Harvey Moeis, PT Refined Bangka Tin (RBT) yang terletak di Kawasan Industri Jelitik Kecamatan Sungailiat Kabupaten Bangka. TEMPO/servio maranda
Seribu Orang Kena PHK Efek Korupsi Timah

PJ Gubernur Bangka Belitung menyebut sekitar seribu pekerja di lima smelter yang terkait korupsi timah terkena PHK


Milan Berencana Larang Penjualan Piza dan Es Krim Tengah Malam, Kenapa?

13 hari lalu

Pandangan umum gerbang kota Porta Garibaldi, setelah pemerintah Italia memberlakukan lockdown di utara negara itu, di Milan, Italia, Ahad, 8 Maret 2020. Karantina diberlakukan setelah jumlah kasus virus corona melonjak 25% dalam periode 24 jam menjadi 7.375, sementara kematian naik 57% menjadi 366. REUTERS/Flavio Lo Scalzo
Milan Berencana Larang Penjualan Piza dan Es Krim Tengah Malam, Kenapa?

Kebijakan melarang piza dan es krim tengah malam pernah ada satu dekade lalu, tapi ditentang warga Milan sehingga aturan ini ditinggalkan.


Sempat Diboikot terkait Israel, Unilever Indonesia Sebut Kinerja Perusahaan Membaik

13 hari lalu

Benjie Yap. Foto: Linkedin
Sempat Diboikot terkait Israel, Unilever Indonesia Sebut Kinerja Perusahaan Membaik

Presiden Direktur Unilever Indonesia, Benjie Yap menyatakan kinerja perusahaan tersebut saat ini membaik. Sempat diterpa boikot, diduga terkait Israel


Harga Saham Sentuh Titik Terendah, Presdir Unilever: Akan Membaik

13 hari lalu

Benjie Yap. Foto: Linkedin
Harga Saham Sentuh Titik Terendah, Presdir Unilever: Akan Membaik

Presdir Unilever Indonesia, Benjie Yap mengatakan salah satu hal yang penting bagi investor adalah fundamental bisnis.


Unilever Indonesia Raup Laba Bersih Rp 1,4 Triliun pada Kuartal I-2024

13 hari lalu

Unilever Indonesia Raup Laba Bersih Rp 1,4 Triliun pada Kuartal I-2024

PT Unilever Indonesia Tbk. meraup laba bersih Rp 1,4 triliun pada kuartal pertama tahun 2024 ini.


95 Persen Pakai Bahan Baku Lokal, Unilever Tak Terdampak Pelemahan Rupiah

13 hari lalu

95 Persen Pakai Bahan Baku Lokal, Unilever Tak Terdampak Pelemahan Rupiah

Unilever Indonesia mengaku tak terlalu terdampak dengan pelemahan rupiah karena mayoritas bahan baku mereka berasal dari dalam negeri.


Terkini: Jokowi Keluhkan Rp 180 Triliun Hilang karena Pengobatan ke Luar Negeri, Es Krim Magnum Mengandung Plastik dan Logam

13 hari lalu

Presiden Joko Widodo melakukan peninjauan di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Toto Kabila, Kabupaten Bone Bolango, Provinsi Gorontalo, pada Senin, 22 April 2024. Dalam kunjungannya, Presiden Jokowi meninjau langsung fasilitas dan alat-alat kesehatan yang ada di RSUD tersebut. Foto: Rusman - Biro Pers Sekretariat Presiden
Terkini: Jokowi Keluhkan Rp 180 Triliun Hilang karena Pengobatan ke Luar Negeri, Es Krim Magnum Mengandung Plastik dan Logam

Presiden Jokowi mengeluhkan hilangnya Rp 180 triliun devisa karena masyarakat berobat ke luar negeri. Es krim Magnum ditarik karena mengandung plastik


Unilever Tarik Es Krim Magnum di Inggris dan Irlandia dari Peredaran, Begini Penjelasan BPOM soal Produk Itu di RI

13 hari lalu

Es Krim Magnum. Womensfreesamples.com
Unilever Tarik Es Krim Magnum di Inggris dan Irlandia dari Peredaran, Begini Penjelasan BPOM soal Produk Itu di RI

BPOM angkat bicara soal keamanan produk es krim Magnum yang beredar di Indonesia.