TEMPO.CO, Jakarta - Otorita Ibu Kota Nusantara (Otorita IKN) mengungkap beberapa kolaborasi internasional, salah satunya kerja sama dengan beberapa universitas ternama di dunia untuk pembangunan IKN di Kalimantan Timur.
Kepala Otorita IKN Bambang Susantono, mengatakan bahwa Stanford University yang bertempat di California, Amerika Serikat, merupakan salah satu universitas yang akan melakukan groundbreaking pusat ekosistem digital di IKN dalam dua bulan ke depan.
"Kami sudah MoU (Memorandum of Understanding) dengan Stanford (University), dan dalam dua bulan ke depan Insya Allah akan ada groundbreaking untuk membuat sebuah pusat ekosistem digital," ujar Bambang konferensi pers di Kementerian Kominfo, Jakarta, Selasa, 30 Januari 2024.
Bambang menjelaskan, pusat ekosistem digital tersebut akan menjadi tempat bagi pengembangan talenta digital di Indonesia. Rencananya, di sana akan terdapat universitas, industrinya, hingga perusahaan rintisan atau startup. “Jadi ada satu community talenta digital yang kami bangun,” tuturnya.
Selain Universitas Stanford, Bambang mengatakan Otorita IKN juga telah menjalin kerja sama dengan beberapa pusat riset ternama di dunia, seperti Centre for Liveable Cities di Singapura, World Resources Institute di Washington DC, hingga Hyundai untuk proyek taksi terbang.
Selanjutnya: "Dengan Hyundai, kami sedang membuat proof of concept...."