Selain tak merusak lingkungan, Budisatrio mengklaim food estate di Gunung Mas, Kalimantan Tengah disambut masyarakat sekitar dengan antusias. Masyarakat, kata Budisatrio, merasa antusias karena food estate dinilai dapat membuka lapangan pekerjaan sekaligus kesempatan bagi mereka untuk berpartisipasi dalam menjaga ketahanan pangan.
Untuk diketahui proyek food estate di Kabupaten Gunung Mas awalnya dikerjakan oleh Kementerian Pertahanan di bawah Prabowo Subianto. Prabowo telah membabat sekitar 600 hektare lahan untuk ditanami singkong pada 2020. Targetnya, puluhan ribu hektar hutan di sana akan dialihfungsikan sebagai kebun singkong. Namun, ternyata tanah hasil pembukaan hutan tersebut tidak cocok untuk singkong sehingga tanaman tersebut susah tumbuh di sana. Padahal, hutan sudah terlanjur dibabat dan rusak.
Belakangan, setelah sempat terlantar, lahan food estate di Gunung Mas tersebut ditanami jagung. Penanaman jagung ditanam di dalam polybag.
Sebelumnya, Cawapres nomor urut 1 Muhaimin Iskandar alias Cak Imin mengatakan proyek food estate harus segera dihentikan. Cak Imin menilai proyek ini telah mengabaikan petani, meninggalkan masyarakat adat, menghasilkan konflik agraria, dan merusak lingkungan. Cak Imin juga berjanji akan menghentikan proyek food estate apabila terpilih dalam Pemilu 2024.
Cawapres nomor urut 2 Mahfud MD juga menilai program food estate gagal, khususnya yang dikerjakan oleh Kementerian Pertahanan di Gunung Mas. Mahfud MD mengatakan program itu tidak membuahkan hasil dan berdampak pada kerusakan lingkungan dan menyebabkan kerugian bagi negara. Dia menyebut Ganjar-Mahfud memiliki program bangga bertani dan tak akan melanjutkan program food estate karena merusak lingkungan.
YOHANES MAHARSO | RIANI SANUSI PUTRI
Pilihan Editor: OJK Soroti Bahaya Level Inklusi Keuangan Pelajar Lampaui Tingkat Literasi Keuangan