Sebelum masuk ke jajaran pemerintahan, Sri Mulyani dikenal sebagai seorang pengamat ekonomi di Indonesia. Ia pernah menjabat sebagai Kepala Lembaga Penyelidikan Ekonomi dan Masyarakat Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia (LPEM FEUI) sejak Juni 1998.
Sri Mulyani pernah dinobatkan sebagai Menteri Keuangan Terbaik Asia pada tahun 2006 oleh Emerging Markets Forum pada 18 September 2006 di IMF-World Bank Group Annual Meetings di Singapura.
Sri Mulyani juga terpilih sebagai wanita paling berpengaruh ke-23 di dunia versi Majalah Forbes tahun 2008 serta wanita paling berpengaruh ke-2 di Indonesia versi majalah Globe Asia bulan Oktober 2007.
Pada 2019, Sri Mulyani kembali dinobatkan sebagai Menteri Keuangan Terbaik di Asia Pasifik versi majalah keuangan FinanceAsia. Penghargaan ini diperoleh tiga tahun berturut-turut setelah sebelumnya diperoleh pada tahun 2017 dan 2018.
Pada periode kedua pemerintahan Presiden Joko Widodo, tepatnya pada 23 Oktober 2019, Sri Mulyani ditunjuk sebagai Menteri Keuangan di Kabinet Indonesia Maju. Jabatan ini adalah jabatan Menteri Keuangan keempat kalinya bagi Sri Mulyani pada kabinet yang berbeda. Ia menjabat sebagai Menteri Keuangan untuk periode 2019-2024.
Selanjutnya: Basuki Hadimuljono....