Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Mengenal Apa Itu Cut Loss dalam Investasi dan Waktu yang Tepat Melakukannya

Reporter

Editor

Laili Ira

image-gnews
Cut loss adalah istilah yang merujuk pada strategi untuk mengontrol dampak kerugian dalam investasi. Berikut waktu yang tepat untuk melakukannya. Foto: Canva
Cut loss adalah istilah yang merujuk pada strategi untuk mengontrol dampak kerugian dalam investasi. Berikut waktu yang tepat untuk melakukannya. Foto: Canva
Iklan

TEMPO.CO, JakartaDalam dunia investasi, istilah cut loss merujuk pada strategi di pasar keuangan di mana seorang investor menjual aset atau saham yang dimilikinya untuk meminimalkan kerugian ketika harga turun di bawah tingkat tertentu yang telah ditetapkan sebelumnya.

Dalam konteks perdagangan saham, seorang investor atau trader mungkin menetapkan tingkat harga di mana mereka akan menjual saham jika harga jatuh ke titik tersebut. Ini bisa menjadi bagian dari rencana manajemen risiko mereka, memungkinkan mereka untuk mengendalikan kerugian dan mengambil keputusan yang lebih disiplin.

Untuk lebih memahami apa itu cut loss dan waktu yang tepat untuk melakukannya, simak uraiannya di bawah ini. 

Cut Loss Adalah

Secara bahasa, cut berarti memotong dan loss berarti kerugian. Dari penjabaran tersebut, maka bisa disimpulkan bahwa arti cut loss adalah upaya untuk memotong atau meminimalkan kerugian.

Mengutip dari website resmi Otoritas Jasa Keuangan (OJK), cut loss merupakan istilah yang digunakan saat investor menjual sahamnya dengan harga lebih rendah daripada harga belinya.

Banyak yang mengatakan kondisi cut loss merupakan kondisi di mana investor mengalami kerugian, padahal yang lebih tepat, cut loss merupakan salah satu strategi dalam risk management di dunia investasi.

Cut loss dapat membantu investor untuk tidak terjebak dalam kerugian yang terus membesar, karena mereka telah menetapkan batas kerugian yang dapat mereka terima sebelumnya. Dengan menerapkan strategi ini, mereka dapat melindungi portofolio investasi mereka dari kerugian yang terlalu besar.

Apabila saham yang investor miliki secara mendadak mengalami penurunan yang cukup drastis, investor bisa memilih untuk menjual saham tersebut atau istilah yang lebih dikenal adalah cut loss dengan harga saham lebih rendah dari harga belinya.

Jika melihat dari harga sahamnya tentu saja merugi karena Anda akan menjual saham dengan harga yang lebih rendah dari harga beli. Akan tetapi, dalam hal cut loss sebagai risk management maka pemahaman yang lebih tepat adalah keputusan cut loss ini untuk mengelola risiko pada saham.

Saat saham perusahaan tertentu mengalami penurunan yang drastis dan berpotensi tidak dapat membaik dalam waktu dekat ataupun waktu lama, maka lebih baik investor menjual sahamnya sebelum harganya semakin merosot lagi.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Terdapat beberapa kasus di mana investor yang berusaha menahan saham yang sedang merosot tersebut, yang terjadi justru harga saham semakin merosot hingga modal yang dimiliki habis.

DIbanding harus mengalami krisis finansial tersebut dan mengalami kerugian lebih besar lagi, lebih baik Anda memotong dampak kerugian tersebut sewaktu dampaknya masih sedikit. Itulah pemahaman yang lebih tepat untuk menjelaskan mengenai cut loss.

Waktu Ideal Melakukan Cut Loss

Walaupun harga saham sedang turun, bukan berarti Anda bisa langsung menjualnya begitu saja. 

Ada beberapa hal yang perlu Anda pertimbangkan sebelum memutuskan untuk melakukan cut loss. Cari tahu kapan waktu ideal untuk melakukan cut loss untuk mengurangi dampak risiko kerugian atas investasi tersebut.

Investor yang memiliki profil risiko baik dan berpengalaman umumnya dapat menanggung kerugian tersebut tepat waktu. Bagaimana dengan investor pemula atau investor yang baru pertama kali menemukan kondisi ini?

Berikut ini cara untuk mengidentifikasi waktu ideal melakukan cut loss, di antaranya sebagai berikut:

  • Harga saham turun secara signifikan dari harga beli.
  • Harga saham yang turun tidak ada tanda atau isyarat akan segera naik lagi.
  • Persentase kerugian melewati batas level support yang ditetapkan masing-masing investor tergantung preferensi masing-masing.
  • Saat Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) mengoreksi harga saham.
  • Kinerja fundamental perusahaan  memburuk sejalan dengan kinerja emiten yang ikut turun. Kinerja fundamental yang dimaksud misalnya saja perusahaan tersebut punya utang semakin besar, pendapatan perusahaan menurun, dan masalah lainnya.
  • Setelah menyadari salah membeli saham. Hal ini bisa terjadi jika Anda membeli saham secara terburu-buru sehingga sulit melakukan riset saham dan perusahaan lebih terperinci.
  • Faktor eksternal seperti isu dalam negeri, krisis, politik, dan faktor eksternal lainnya dalam periode tertentu.

Demikianlah pengertian cut loss untuk menekan potensi kerugian saham lebih besar lagi. Semoga bermanfaat.

HERZANINDYA MAULIANTI

Pilihan Editor: 5 Solusi Gagal Bayar Pinjol yang Perlu Anda Ketahui, Apa Saja?

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


IHSG Pekan Depan Diprediksi Menurun Terbatas, Berikut Rekomendasi Saham Pilihan

7 jam lalu

Pengunjung melihat layar pergerakan Index Harga Saham Gabungan di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Selasa 16 April 2024. IHSG ambruk di tengah banyaknya sentimen negatif dari global saat Indonesia sedang libur Panjang dalam rangka Hari Raya Lebaran 2024 atau Idul Fitri 1445 H, mulai dari memanasnya situasi di Timur Tengah, hingga inflasi Amerika Serikat (AS) yang kembali memanas. TEMPO/Tony Hartawan
IHSG Pekan Depan Diprediksi Menurun Terbatas, Berikut Rekomendasi Saham Pilihan

Dinamika kebijakan Bank Sentral Amerika diprediksi masih memberi pengaruh pada penurunan IHSG pekan depan


Bank Mandiri Meraih Peringkat BBB, Apa Artinya? Ini Skala Peringkat dari Fitch Ratings

1 hari lalu

Gedung Bank Mandiri di Jakarta
Bank Mandiri Meraih Peringkat BBB, Apa Artinya? Ini Skala Peringkat dari Fitch Ratings

PT Bank Mandiri (Persero) Tbk meraih kenaikan peringkat menjadi BBB dai Fitch Rating. Tak hanya BBB, terdapat jenis peringkat lain.


Izin TaniFund Dicabut, ICT Ingatkan Lender agar Hati-Hati Berinvestasi di Fintech P2P Lending

2 hari lalu

TaniFund. X.com
Izin TaniFund Dicabut, ICT Ingatkan Lender agar Hati-Hati Berinvestasi di Fintech P2P Lending

ICT ingatkan para pemberi dana yang ingin berinvestasi di platform pinjaman online berbasis peer to peer lebih berhati-hati.


Izin Usaha TaniFund Dicabut, Ini Profil Bisnisnya

2 hari lalu

TaniFund. X.com
Izin Usaha TaniFund Dicabut, Ini Profil Bisnisnya

Mendapat lisensi resmi dari OJK pada 2021, izin operasi TaniFund akhirnya dicabut OJK akibat gagal bayar.


Antam Bagi Dividen Rp 3 Triliun

2 hari lalu

PT Aneka Tambang Tbk (ANTAM) memperkenalkan seri terbaru produk perak Indonesian Heritage, Jakarta, Kamis 27 Juli 2023. ANTARA/HO-ANTAM
Antam Bagi Dividen Rp 3 Triliun

PT Aneka Tambang Tbk. atau Antam (ANTM) akan membagikan dividen Rp 3,08 triliun.


Sandiaga Uno Ajak Investor Asing Masuk Indonesia

2 hari lalu

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno. 27 Apri 2024.
Sandiaga Uno Ajak Investor Asing Masuk Indonesia

Menteri Sandiaga Uno mengajak investor asing untuk berinvestasi di sektor pariwisata Indonesia.


Fitch Naikkan Rating Bank Mandiri jadi BBB

3 hari lalu

Gedung Bank Mandiri di Jakarta
Fitch Naikkan Rating Bank Mandiri jadi BBB

Bank Mandiri meraih kenaikan peringkat Internasional Jangka Panjang dan Jangka Pendek pada level "BBB", dari sebelumnya


Laporkan Kinerja 2023, Laba Bersih Jasa Marga Capai Rp 6,8 Triliun

3 hari lalu

Kepadatan Arus Balik di Tol Semarang- Petugas Kepolisian ikut mengatur kendaraan pemudik yang hendak masuk pintu tol Banyumanik arah Jakarta, Senin. 15 April 2024. Setelah pukul 06.46 jalan tol dibuka dua arah, Jasamarga Transjawa Tol kembali menerapkan rekayasa one way ke arah Jakarta kembali pada pukul 09.42 WIB. Tempo/Budi Purwanto
Laporkan Kinerja 2023, Laba Bersih Jasa Marga Capai Rp 6,8 Triliun

PT Jasa Marga (Persero) Tbk. atau JSMR melaporkan kondisi kinerja perseroan selama tahun 2023 dengan laba bersih mencapai Rp 6,8 triliun.


Sri Mulyani: Investasi Bidang Pendidikan Membuka Peluang Indonesia Maju

3 hari lalu

Menteri Keuangan Sri Mulyani. TEMPO/Riani Sanusi Putri
Sri Mulyani: Investasi Bidang Pendidikan Membuka Peluang Indonesia Maju

Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengatakan investasi di bidang pendidikan akan membuka peluang Indonesia menjadi lebih maju.


PT Timah Rombak Direksi untuk Perbaikan Bisnis

3 hari lalu

Ilustrasi PT Timah Tbk. Shutterstock
PT Timah Rombak Direksi untuk Perbaikan Bisnis

PT TIMAH Tbk melakukan perombakan direksi melalui RUPST. Berharap bisa memperbaiki bisnis perusahaan.