TEMPO.CO, Jakarta - Struktur pengurus dan anggota Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka resmi terbentuk. Pengumuman TKN tersebut telah dilakukan oleh Koalisi Indonesia Maju pada Senin, 6 November 2023 di Hotel Grand Kemang, Jakarta Selatan.
Politikus Golkar sekaligus Sekretaris TKN, Nusron Wahid, kala itu menyampaikan hingga kini terdapat 272 nama yang sudah bergabung di TKN Prabowo-Gibran.
Dari ratusan nama tersebut, ada sejumlah komisaris Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang memberikan dukungannya kepada capres-cawapres yang diusung oleh sembilan partai politik tersebut.
Para komisaris ini menduduki sejumlah jabatan dalam tim pemenangan Prabowo-Gibran. Lantas, siapa saja daftar komisaris di TKN Prabowo-Gibran? Simak rangkuman informasi selanjutnya berikut ini.
Panel Barus
Dilansir dari Tempo, Ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bappilu) Pro-Jokowi (Projo) Panel Barus mengundurkan diri sebagai komisaris Badan Usaha Milik Negara atau BUMN.
Dari penelusuran Tempo, panel menjabat sebagai komisaris di PT Perusahaan Perdagangan Indonesia (Persero) atau PT PPI dan PT Equiport Inti Indonesia. Panel mundur setelah resmi terlibat dalam TKN Prabowo-Gibran di Pilpres 2024.
"Saya memutuskan mengundurkan diri dari posisi Komisaris BUMN, secara resmi saya telah mengajukan surat pengunduran diri," kata dia dalam keterangan tertulis, Kamis, 9 November 2023.
Dalam struktur pengurus TKN Prabowo-Gibran yang telah dirilis pada Senin, 6 November 2023, Panel ditunjuk sebagai Wakil Ketua TKN.
Budiman Sudjatmiko
Komisaris Independen PT Perkebunan Nusantara V, Budiman Sudjatmiko, menjadi salah satu nama yang disebutkan dan terpilih sebagai anggota Dewan Pakar TKN Prabowo-Gibran.
Ketika dihubungi, eks aktivis '98 ini mengatakan bakal mengundurkan diri dari jabatannya. Budiman menyatakan bakal menyampaikan rencana tersebut ke Menteri BUMN Erick Thohir dan Direktur Utama PT Perkebunan Nusantara III (Persero) Mohammad Abdul Ghani selaku Rapat Umum Pemegang Saham.
“Surat pengunduran diri saya akan saya tujukan ke Menteri BUMN dan Dirut PT Perkebunan Nusantara III,” ujar Budiman kepada Tempo, Selasa, 7 November 2023. Kemudian, dia juga kan mengirimkan tembusan kepada Direktur Utama PT Perkebunan Nusantara V, Jatmiko Krisna Santosa dan Komisaris Utama PT Perkebunan Nusantara V, Fauzi Yusuf.
Selain itu, Budiman juga mengatakan tembusan surat pengunduran dirinya akan diserahkan kepada Wakil Menteri BUMN, Kartika Wirjoatmodjo dan Deputi Bidang SDM, Teknologi dan Informasi Kementerian BUMN, Tedi Bharata.
Selanjutnya: Mohammad Arief Rosyid Hasan
