Terkait kegiatan pameran, jumlah pelaku usaha yang terlibat mencapai 1.003 pelaku usaha secara offline dan virtual dengan nominal transaksi senilai Rp 365,42 miliar.
Sementara Indonesia International Modest Fashion Festival (IN2MF) ke 2 yang hadir dengan melibatkan berbagai asosiasi fesyen, komunitas, sekolah mode, institusi, dan beberapa Kementerian, telah menampilkan 1.478 karya.
Adapun Halal Expo Indonesia 2023 yang kegiatannya pertama kali dilaksanakan berkolaborasi dengan ISEF, mencatatkan angka transaksi lebih dari Rp 360,9 miliar.
Dalam acara penutupan, Deputi Gubernur Bank Indonesia Juda Agung menyampaikan bahwa pencapaian signifikan secara global, baik di sektor ekonomi syariah maupun sektor keuangan syariah menjadi prasyarat utama untuk dapat mencapai visi menjadi pusat ekonomi dan keuangan syariah dunia.
“Hal tersebut yang menjadi fokus Bank Indonesia dalam penguatan ISEF di masa mendatang,” tuturnya.
Juda berharap penyelenggaraan ISEF ke depan dapat berperan secara signifikan menggerakkan sektor-sektor potensial dalam ekonomi dan keuangan syariah untuk tumbuh dan berkembang, sekaligus mampu diperhitungkan dalam tatanan global.
Pilihan Editor: Utang di Pinjol Ilegal Bisa Tidak Dibayar, Ini Penjelasannya