TEMPO.CO, Jakarta - Wali Kota Solo Gibran Rakabuming disebut akan menjadi bakal calon wakil presiden (Bacawapres) Prabowo Subianto. Lantas, bagaimana nasib harga saham perusahaan milik Menteri Badan Usaha Milik Negara (Menteri BUMN) Erick Thohir yang juga berpeluang menjadi pendamping Prabowo?
Analis Senior CSA Research Institute Reza Priyambada mengatakan sentimen apa pun bisa menjadi alasan terhadap naik turunnya harga saham di market. Dia menyebut, hal tersebut bukan karena faktor fundamental saham.
"Untuk penurunan (saham Erick Thohir) bisa iya dan bisa juga tidak, tergantung dari transaksi pelaku pasar," kata Reza pada Tempo, Sabtu malam, 21 Oktober 2023.
Pada 19 Oktober lalu, harga saham emiten Mahaka Group milik Erick Thohir, Mahaka Radio Integra (MARI), terus melonjak di tengah rumor dipilihnya Erick Thohir sebagai pasangan Prabowo Subianto.
Pada perdagangan hari itu, MARI menjadi saham yang paling aktif diperdagangkan di sesi pertama, dengan frekuensi transaksi mencapai 51.197 kali. Dari segi volume, MARI juga paling banyak diperdagangkan.
Namun kemudian, sinyal Gibran Rakabuming menjadi pendamping Prabowo Subianto menguat. Rapat pimpinan Partai Golkar, salah satu partai pengusung Prabowo, telah memilih Gibran menjadi wakil Prabowo.
Partai pengusung Prabowo lainnya, Partai Amanat Nasional, lewat Ketuanya Zulkifli Hasan mengunggah foto bersama Gibran dengan tulisan 'bismillah'. Ketua DPP PDIP Puan Maharani juga mengungkapkan kemungkinan putra Presiden Joko Widodo alias Jokowi itu untuk melaju di Pilpres 2024.
Munculnya nama Gibran diperkirakan bakal menyisihkan Erick Thohir, sehingga diprediksi akan berdampak terhadap harga saham perusahaan milik Menteri BUMN itu. Apalagi saham miliknya sempat menguat di tengah isu dia menjadi bakal cawapres Prabowo.
"Hal yang wajar ketika harga saham naik tinggi, maka akan terkena profit taking dan kembali melemah dalam," tutur Reza. "Apalagi kenaikannya hanya karena sentimen sesaat."
AMELIA RAHIMA SARI | RIANI SANUSI PUTRI
Pilihan Editor: Kemenhub Terapkan Tarif Promo Baru LRT Jabodebek untuk Akhir Pekan dan Libur Nasional
