TEMPO.CO, Jakarta - Light rail train atau LRT Jabodebek mengumumkan membatalkan sejumlah perjalanan kereta mulai Rabu, 18 Oktober 2023. Hal itu terjadi karena 15 rangkaian kereta (trainset) yang sedang dilakukan perawaran di bengkel kereta atau depo.
Manager Public Relations LRT Jabodebek Kuswardoyo mengatakan butut dari perawatan itu ada 28 perjalanan LRT Jabodebek yang dibatalkan mulai kemarin. “Pembatalan sejumlah perjalanan LRT Jabodebek mengakibatkan headway atau jarak kedatangan antar kereta menjadi lebih panjang,” ujar dia lewat keterangan tertulis dikutip Kamis, 19 Oktober 2023.
Dia menjelaskan, perawatan itu dilakukan untuk memastikan perjalanan LRT Jabodebek aman dan nyaman. Pada masa perawatan ini sejumlah sarana kereta diharuskan tidak dapat dioperasikan, hingga perawatan selesai dilaksanakan.
Beberapa perawatan yang dilakukan antara lain, 13 trainset harus melakukan bubut roda untuk memastikan kondisi roda sesuai dengan apa yang menjadi syarat perjalanan LRT Jabodebek. Sedangkan 2 trainset lainnya mengalami gangguan pada integrasi sistem persinyalan.
“Akan berlaku beberapa hari ke depan (pembatalan perjalanan). Kami akan informasikan jika ada perubahan lebih lanjut,” ucap Kuswardoyo.
Karena menurut dia, keamanan menjadi prioritas bagi operasional LRT Jabodebek. Sehingga pihak LRT Jabodebek terpaksa menghentikan operasi sejumlah trainset untuk dilakukan perawatan sesuai dengan jadwal perawatan yang ada.
Daftar 28 perjalanan yang mengalami pembatalan