Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Perry Warjiyo Beberkan Strategi BI Dorong Penyaluran Kredit Tetap Terjaga

image-gnews
Gubernur Bank Indonesia Perry Warjiyo.  Tempo/Tony Hartawan
Gubernur Bank Indonesia Perry Warjiyo. Tempo/Tony Hartawan
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Gubernur Bank Indonesia (BI) Perry Warjio mengatakan bahwa bank sentral terus memperkuat kebijakan makropudensial. Tujuannya untuk mendorong penyaluran kredit atau pembiayaan dan tetap mempertahankan terjaganya stabilitas sistem keuangan. 

“BI melanjutkan kebijakan makroprudensial longgar,” ujar dia di Kantor Otoritas Jasa Keuangan, Jakarta Pusat, pada Selasa, 1 Agustus 2023. 

Kebijakan tersebut antara lain, pertama mempertahankan rasio Countercyclical Capital Buffer (CCyB) sebesar 0 persen. CCyB adalah tambahan modal sebagai penyangga (buffer) mengantisipasi kerugian apabila terjadi pertumbuhan kredit dan atau pembiayaan perbankan yang berlebihan sehingga berpotensi mengganggu stabilitas sistem keuangan.

Lalu, ada Rasio Intermediasi Makroprudensial (RIM) pada kisaran 84-94 persen. Serta rasio Penyangga Likuiditas Makroprudensial (PLM) sebesar 6 persen dengan fleksibilitas repo sebesar 6 persen, dan rasio PLM Syariah sebesar 4,5 persen dengan fleksibilitas repo sebesar 4,5 persen.

Kedua, melanjutkan rasio Loan to Value atau Financing to Value (LTV atau FTV) Kredit atau Pembiayaan Properti paling tinggi 100 persen. LTV merupakan angka yang digunakan pemberi pinjaman, untuk menentukan seberapa besar risiko yang mereka ambil. Kebijakan itu untuk semua jenis properti kepada bank yang memenuhi kriteria Non Performing Financing (NPF) atau Non Performing Loan (NPL).

“Ketiga, melanjutkan Uang Muka Kredit atau Pembiayaan Kendaraan Bermotor menjadi paling sedikit 0 persen untuk semua jenis kendaraaan bermotor baru tertentu,” ucap Perry.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Sebelumnya, Deputi Gubernur Senior BI Destry Damayanti mengatakan bahwa kredit perbankan pada Mei 2023 tumbuh 9,39 persen year on year (YoY). Angka tersebut lebih tinggi dibandingkan dengan pertumbuhan pada bulan sebelumnya sebesar 8,08 persen YoY.

“Kredit perbankan kembali meningkat, sehingga mendukung upaya memperkuat pertumbuhan ekonomi,” ujar dia dalam rapat kerja bersama Badan Anggaran, di Gedung DPR RI, Jakarta Pusat, pada Senin, 10 Juli 2023.

Kenaikan pertumbuhan kredit terjadi pada semua jenis kredit sebagian besar sektor ekonomi. Destry menyebutkan seperti sektor jasa dunia usaha, pertambangan, industri, dan jasa sosial. Serta didorong oleh peningkatan permintaan, sejalan kinerja korporasi yang tumbuh tinggi serta tersedianya likuiditas dan longgarnya standar penyaluran pembiayaan perbankan.

Selain itu, kredit syariah juga tumbuh tinggi mencapai 19,45 persen YoY pada Mei 2023. Di segmen UMKM, pertumbuhan kredit terus berlanjut, yaitu mencapai 7,61 persen YoY pada periode yang sama. “Didukung realisasi penyaluran Kredit Usaha Rakyat (KUR) sebesar Rp 80,25 triliun hingga 31 Mei 2023,” kata dia.

Pilihan Editor: Rupiah Melemah, Pasar Berhati-hati Akan Ekspektasi Kenaikan Suku Bunga Acuan AS

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


OCBC NISP Cetak Laba Bersih Rp 1,17 Triliun di kuartal I 2024

6 jam lalu

Presiden Direktur Bank OCBC NISP Parwati Surjaudaja. TEMPO/Amston Probel
OCBC NISP Cetak Laba Bersih Rp 1,17 Triliun di kuartal I 2024

PT Bank OCBC NISP Tbk. mencetak laba bersih yang naik 13 persen secara tahunan (year on year/YoY) menjadi sebesar Rp 1,17 triliun pada kuartal I 2024.


Ekonomi NTB Tumbuh Positif, Ekspor Diprediksi Meningkat

11 jam lalu

Seorang pengrajin membuat tenun dalam rangkaian acara Festival Rimpu Mantika di Bima, Nusa Tenggara Barat, Sabtu, 27 April 2024 (TEMPO/Akhyar M. Nur)
Ekonomi NTB Tumbuh Positif, Ekspor Diprediksi Meningkat

Perkembangan ekonomi Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) 2023 tumbuh positif.


Realisasi Kredit Bank Mandiri Kuartal I 2024 Tembus Rp 1.435 Triliun

12 jam lalu

Logo Bank Mandiri. Free Vector CDR
Realisasi Kredit Bank Mandiri Kuartal I 2024 Tembus Rp 1.435 Triliun

PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. telah menyalurkan kredit konsolidasi sebesar Rp 1.435 triliun pada kuartal I 2024.


Kembangkan Pendanaan UKM, OJK Dorong Pemanfaatan Securities Crowdfunding

1 hari lalu

Fadjar Hutomo memberikan sambutan di acara Fintech Securities Crowdfunding (Finscoin) di Surabaya 24 Februari 2022
Kembangkan Pendanaan UKM, OJK Dorong Pemanfaatan Securities Crowdfunding

Otoritas Jasa Keuangan (OJK) terus mendorong pengembangan Usaha Kecil Menengah (UKM) antara lain dengan memanfaatkan securities crowdfunding.


Meski BI Rate Naik, PNM Tak Berencana Naikkan Suku Bunga Kredit

1 hari lalu

Meski BI Rate Naik, PNM Tak Berencana Naikkan Suku Bunga Kredit

PNM menegaskan tidak akan menaikkan suku bunga dasar kredit meskipun BI telah menaikkan BI Rate menjadi 6,25 persen.


Judi Online per April 2024, Polisi Sebut Ada 729 Kasus dan 1.158 Tersangka

1 hari lalu

Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol. Ade Ary Syam Indradi (tengah) bersama Wadirreskrimsus AKBP Hendri Umar (kiri) dan Kanit 2 Subdit Siber AKP Charles Bagaisar (kanan) saat konferensi pers di Direktorat Reserse Kriminal (Ditreskrimsus) Polda Metro Jaya, Jakarta, Jumat, 26 April 2024. Penyidik Polda Metro Jaya menangkap tersangka berinisial EP (40), BYP (37), DA (24), dan TA (41) terkait perjudian online. Keempat orang tersebut merupakan admin dari channel YouTube Bos Zaki @dzakki594. TEMPO/Martin Yogi Pardamean
Judi Online per April 2024, Polisi Sebut Ada 729 Kasus dan 1.158 Tersangka

Pada 2023 terdapat 1.196 kasus judi online dengan jumlah tersangka 1.967, sedangkan di 2024 per April terdapat 792 kasus dan 1.158 tersangka.


BRI Klaim Kantongi Izin Penggunaan Alipay

1 hari lalu

BRI dan Alipay. foto/bri.co.id dan global.alipay.com
BRI Klaim Kantongi Izin Penggunaan Alipay

Bank Rakyat Indonesia atau BRI mengklaim telah mendapatkan izin untuk memproses transaksi pengguna Alipay.


BNI Telah Salurkan Kredit hingga Rp 695,16 Triliun per Kuartal I 2024

1 hari lalu

BNI Telah Salurkan Kredit hingga Rp 695,16 Triliun per Kuartal I 2024

Tiga bulan pertama 2024, kredit BNI utamanya terdistribusi ke segmen kredit korporasi swasta.


Suku Bunga Acuan Naik Jadi 6,25 Persen, BCA Belum akan Ikuti

2 hari lalu

Gubernur Bank Indonesia (BI) Perry Warjiyo bersiap memberikan keterangan pers hasil Rapat Dewan Gubernur tambahan di kantor pusat BI, Jakarta, 30 Mei 2018. Bank Indonesia memutuskan kembali menaikkan suku bunga acuan BI 7-days repo rate 25 basis poin menjadi 4,75 persen untuk mengantisipasi risiko eksternal terutama kenaikan suku bunga acuan kedua The Fed pada 13 Juni mendatang. TEMPO/Tony Hartawan
Suku Bunga Acuan Naik Jadi 6,25 Persen, BCA Belum akan Ikuti

BCA belum akan menaikkan suku bunga, pasca BI menaikkan suku bunga acuan ke angka 6,25 persen.


Kenaikan BI Rate Berpotensi Tekan Penyaluran Kredit

2 hari lalu

Ilustrasi Kredit Perbankan. shutterstock.com
Kenaikan BI Rate Berpotensi Tekan Penyaluran Kredit

Kenaikan suku bunga acuan Bank Indonesia (BI Rate) menjadi 6,25 persen bisa berdampak pada penyaluran kredit.