TEMPO.CO, Jakarta - Menteri PUPR Basuki Hadimuljono yakin Istana Negara dan Kantor Presiden di Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara, Kalimantan Timur rampung dibangun pada Juli 2024. Dengan begitu, Presiden Joko Widodo atau Jokowi bisa melakukan upacara 17 Agustus 2024 di ibu kota baru tersebut.
Basuki menjelaskan, nantinya akan terdapat plaza dan lapangan upacara di depan kawasan istana presiden tersebut. "Kita harapkan akhir Desember 2023 tempat upacaranya sudah selesai, sedangkan Istana Negara dan Kantor Presiden akan selesai pada Juli 2024. Sehingga Insya Allah jika Presiden berencana upacara 17 Agustus 2024 sudah bisa," kata Basuki saat meninjau progres pembangunan infrastruktur dasar IKN, Kalimantan Timur, dalam keterangan tertulis, Jumat, 28 Juli 2023.
Saat ini progres konstruksi infrastruktur dasar IKN Tahap 1 telah mencapai 36 persen. Adapun seluruh kegiatan masih terjaga sesuai jadwal pelaksanaan (on schedule).
Basuki menilai pembangunan infrastruktur IKN telah berjalan sesuai dengan jadwal pelaksanaan. Bahkan, pada beberapa progres pembangunannya, ada yang lebih cepat dari rencana seperti pembangunan bangunan Gedung Istana Negara, Kantor Presiden dan Penataan Sumbu Kebangsaan.
“Infrastruktur dasar dan gedung pemerintahan di KIPP ini merupakan modal bagi Otorita IKN Nusantara untuk membangun kepercayaan publik dan menarik investor untuk berinvestasi,” tutur Basuki. Ia juga memaparkan konstruksi untuk pembangunan gedung-gedung perkantoran BUMN, Bank Indonesia, rumah sakit dan hotel juga segera dimulai di IKN.
Dalam kesempatan itu, Menteri Basuki juga meninjau pembangunan Rumah Tapak Jabatan Menteri dengan progres 18,26 persen dan Kantor Kementerian Koordinator 1 mencapai 9,8 persen.
Ia meminta kawasan tersebut segera dihijaukan dan ditanami pohon-pohon rindang. "Persemaiannya sudah kita siapkan di beberapa titik dengan puluhan ribu pohon, termasuk untuk penghijauan di koridor tol, seperti pulai, keppel, sawo, asam jawa, beringin, tabebuya dan sukun,” ucap Basuki.
Kementerian PUPR juga telah menyelesaikan sejumlah infrastruktur pendukung kawasan IKN Nusantara. Beberapa infrastruktur pendukung itu meliputi pembangunan Prasarana Intake dan Jaringan Pipa Transmisi Sungai Sepaku, Embung Mentawir, Hunian Pekerja Konstruksi (HPK), dan Bendungan Sepaku Semoi yang segera selesai dan akan dilakukan penggenangan bendungan.
"Bendungan Sepaku Semoi saat ini sudah tuntas timbunan main dam-nya, segera digenangi untuk penyediaan air baku di KIPP (Kawasan Inti Pusat Pemerintahan) IKN," ucap Basuki.
ANTARA
Pilihan Editor: Ombudsman Bongkar Status Lahan IKN Bermasalah, Berapa Harga Tanah di Sana?