Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Utang Bersih PGE Turun Signifikan pada Semester I 2023, Nilainya USD 66,95 Juta

image-gnews
Aktivitas pekerja di Pertamina Geothermal Energy (PGE) Area Kamojang, Bandung, 18 Oktober 2017. TEMPO/Amston Probel
Aktivitas pekerja di Pertamina Geothermal Energy (PGE) Area Kamojang, Bandung, 18 Oktober 2017. TEMPO/Amston Probel
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - PT Pertamina Geothermal Energy Tbk (PGE) membukukan penurunan utang bersih secara signifikan pada semester I 2023 dari US$ 683 juta pada Desember 2022 menjadi US$ 66,95 juta. Perseroan mampu melanjutkan ekspansi seiring selesainya masalah pinjaman jangka pendek usai penerbitan green bond pada kuartal kedua tahun ini. 

Direktur Keuangan PGE Nelwin Aldriansyah mengatakan penurunan utang bersih ini menandakan posisi keuangan yang solid. Pada periode ini, kata dia, perseroan kembali melanjutkan tren penurunan utang. Performa yang sudah baik ini menjadi jawaban atas keraguan yang sebelumnya menyebut kinerja Perseroan terganggu akibat utang jatuh tempo. 

“Ke depan, kami berkomitmen untuk terus menjaga performa yang sudah baik ini,” ujar dia lewat keterangan tertulis pada Rabu, 26 Juli 2023.

Penurunan utang bersih itu diperkuat dengan peningkatan laba bersih sepanjang 6 bulan hingga Juni 2023 itu menunjukkan performa bisnis PGE yang semakin tumbuh dan berkembang. Rasio utang bersih terhadap ekuitas atau debt to equity ratio turun dari 74 persen menjadi 39 persen pada semester I 2023. 

Sementara itu, pinjaman jangka pendek yang pada kuartal I tahun ini masih tercatat sebesar US$ 400 juta dan semester I tahun lalu US$ 600 juta. Lalu, sudah tidak ada lagi dalam pembukuan pada periode yang berakhir hingga Juni 2023. Hal ini memungkinkan PGE untuk berekspansi seiring dengan membaiknya arus kas Perseroan.

Terjadinya penurunan utang bersih pada semester I 2023 ini menunjukkan penerbitan obligasi berwawasan hijau (green bond) sebesar US$ 400 juta pada April 2023 telah berjalan efektif. Dana yang didapat dari pasar global ini digunakan secara efektif untuk membiayai kembali pinjaman jangka pendek dan melanjutkan target pengembangan proyek panas bumi ke depan.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Pada semester I 2023, EBITDA perseroan meningkat menjadi USD 175,55 juta dari USD154,88 pada Juni 2022. Dengan begitu, arus kas bebas meningkat menjadi USD 150,3 juta dari USD 143,5 juta.

Dengan program efisiensi yang dijalankan, Nelwin brujar, perseroan optimistis akan mampu meningkatkan kinerja finansial dan operasional. Tujuannya menyediakan akses ke energi bersih dan ramah lingkungan yang andal dan terjangkau. 

“Keunggulan operasional merupakan prioritas kami untuk menjadi world class green energy company,” ucap Nelwin.

Pilihan EditorChevron dan PGE Kerja Sama Jalankan Eksplorasi Sumber Daya Panas Bumi di Sumatera Selatan

Iklan




Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Hari Ini Kurs Rupiah Diperkirakan Melemah ke Level 15.550 per Dolar AS, Apa Pemicunya?

1 hari lalu

Petugas penukaran mata uang asing tengah menghitung uang pecahan 100 dolar Amerika di Jakarta, Kamis, 24 Desember 2020. Nilai tukar rupiah terhadap dolar AS menguat tipis 5 poin atau 0,03 persen ke level 14.200. Tempo/Tony Hartawan
Hari Ini Kurs Rupiah Diperkirakan Melemah ke Level 15.550 per Dolar AS, Apa Pemicunya?

Direktur PT Laba Forexindo Berjangka Ibrahim Assuaibi memprediksi kurs rupiah hari ini melemah di rentang Rp 15.480 hingga Rp 15.550 per dolar AS.


Permudah Pelaporan Pajak, Kemenkeu Kembangkan Sistem Pelaporan Keuangan Satu Pintu

1 hari lalu

Sejumlah wajib pajak antre saat melaporkan Surat Pemberitahuan Tahunan (SPT) Pajak pada hari terakhir pelaporan di Kantor KPP Pratama Pasar Minggu, Jakarta, Jumat 31 Maret 2023. Kementerian Keuangan telah menerima 11,39 juta Surat Pemberitahuan (SPT) tahunan dari Wajib Pajak (WP) orang pribadi hingga pukul 09.00 WIB dan angka tersebut diprediksi masih akan bertambah hingga batas pelaporan SPT Tahunan berakhir yakni 31 Maret 2023 pukul 23.59 WIB. ANTARA FOTO/Indrianto Eko Suwarso
Permudah Pelaporan Pajak, Kemenkeu Kembangkan Sistem Pelaporan Keuangan Satu Pintu

Kemenkeu sedang mengembangkan sistem pelaporan keuangan satu pintu atau Financial Reporting Single Window.


OJK Menilai Peran Sektor Keuangan Penting untuk Capai Target Net Zero Emission

2 hari lalu

Gedung OJK. Google Street View
OJK Menilai Peran Sektor Keuangan Penting untuk Capai Target Net Zero Emission

Kepala Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Institute Agus Sugiarto menilai bahwa peran sektor keuangan sangat penting dalam mengurangi emisi gas rumah kaca.


OJK Resmi Luncurkan Jurnal Internasional untuk Sektor Keuangan

2 hari lalu

Gedung OJK, Jakarta.
OJK Resmi Luncurkan Jurnal Internasional untuk Sektor Keuangan

Otoritas Jasa Keuangan (OJK) resmi meluncurkan International Journal of Financial System (IJFS) pada hari ini, Senin, 25 September 2023.


Memahami 5 Strategi Keuangan Syariah

3 hari lalu

Suasana pameran Indonesia Sharia Economic Festival (ISEF) ke-8 Tahun 2021 di Jakarta Convention Center (JCC), Senayan, Jakarta, Kamis, 28 Oktober 2021. Tema tersebut sesuai dengan cita-cita Indonesia untuk memajukan ekonomi dan keuangan syariah. Tempo/Tony Hartawan
Memahami 5 Strategi Keuangan Syariah

Berikut lima strategi keuangan syariah yang akan membantu mencapai keberhasilan finansial dan keberkahan spiritual di masa datang.


Pinjol Banyak Bermasalah, Pengamat: Literasi Keuangan Digital Masyarakat Rendah

5 hari lalu

Ilustrasi: Rio Ari Seno
Pinjol Banyak Bermasalah, Pengamat: Literasi Keuangan Digital Masyarakat Rendah

Banyaknya persoalan karena Pinjol, menurut pengamat karena rendahnya literasi keuangan digital masyarakat.


Biaya Layanan Hampir 100 Persen dari Jumlah Pinjaman, Ini Kata Dirut AdaKami

5 hari lalu

Direktur Utama AdaKami Bernardino Vega bersama Sekjen AFPI Sunu Widyatmoko, dalam acara konferensi pers tanggapi kasus berita nasabah AdaKami, di Hotel Manhattan, Jakarta, Jumat, 22 September 2023. TEMPO/Defara Dhanya
Biaya Layanan Hampir 100 Persen dari Jumlah Pinjaman, Ini Kata Dirut AdaKami

Direktur Utama AdaKami, Bernardino Moningka Vega Jr. mengatakan setiap nasabah yang meminjam harus diasuransikan, jadi biaya layanannya tinggi.


Pertamina Geothermal Energy Ungkap 3 Strategi Kembangkan Potensi Panas Bumi

5 hari lalu

Aktivitas pekerja di Pertamina Geothermal Energy (PGE) Area Kamojang, Bandung, 18 Oktober 2017. TEMPO/Amston Probel
Pertamina Geothermal Energy Ungkap 3 Strategi Kembangkan Potensi Panas Bumi

PT Pertamina Geothermal Energy Tbk. harus membangun ekosistem berkelanjutan dengan mendukung transisi ke energi bersih serta mengurangi emisi karbon.


APBN Jadi Jaminan Utang Kereta Cepat Jakarta-Bandung, Begini Penjelasan Kementerian Keuangan

5 hari lalu

Kereta Cepat Jakarta Bandung di Stasiun Halim. TEMPO/Tony Hartawan
APBN Jadi Jaminan Utang Kereta Cepat Jakarta-Bandung, Begini Penjelasan Kementerian Keuangan

Kemenkeu menjelaskan kabar anggaran pendapatan dan belanja negara atau APBN yang disebut menjadi penjamin Kereta Cepat Jakarta Bandung.


Plaza Atrium Senen Dijual karena Pemiliknya Pailit, Ini Daftar Mal Lain yang Sepi dan Terancam Ditutup

5 hari lalu

Plaza Atrium Senen. X/PlazaAtrium
Plaza Atrium Senen Dijual karena Pemiliknya Pailit, Ini Daftar Mal Lain yang Sepi dan Terancam Ditutup

Tak hanya Plaza Atrium Senen, terdapat sejumlah pusat perbelanjaan di Jakarta yang mulai ditinggalkan oleh pengunjungnya. Mal apa saja itu?