Adapun tema IPA Convex tahun ini adalah Enabling Oil & Gas Investment and Energy Transition for Energy Security. Vice President IPA Ronald Gunawan mengatakan tema itu dipilih dengan mempertimbangkan kondisi utama di sektor hulu migas saat ini, yaitu transisi energi dan investasi hulu migas.
"Transisi energi itu bukan hanya perpindahan dari poin A ke poin B, tapi itu melewati proses dan proses itu kalau kita lihat cukup panjang," ujar Ronald dalam kesempatan yang sama.
Dia menuturkan, peran minyak dan gas alias migas dalam transisi energi sangat penting. Sebab, perpindahan dari fossil fuel ke green energy memerlukan energy security.
"Mungkin temen-temen dengar ada energy trilemma. Jadi energy security, sustainability, sama affordability," kata Ronald.
Dia meyakini, energi dari migas masih diperlukan sambil pemerintah mengembangkan energi baru dan terbarukan di Indonesia pada jumlah yang dibutuhkan.
"Nah, kita nanti lihat di sini di convession ini, kami akan diskusi dengan pemangku kepentingan tentang bagaimana peran oil dan gas dalam energy transition supaya transisi energi di Indonesia bisa lebih mulus," ujar dia.
Pilihan Editor: Resmikan Tol Bengkulu - Taba Penanjung Rp 4,8 Triliun, Jokowi Yakin Pertumbuhan dan Mobilitas Kian Cepat