Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Luhut Minta Bank Dunia Transparan soal Alasan Indeks Logistik RI Turun: Kau Cari di Mana?

image-gnews
Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Panjaitan dalam acara peresmian PT Free The Sea di Batam, Kamis, 9 Maret 2023. TEMPO/ Yogi Eka Sahputra
Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Panjaitan dalam acara peresmian PT Free The Sea di Batam, Kamis, 9 Maret 2023. TEMPO/ Yogi Eka Sahputra
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan mempertanyakan Logistics Performance Index (LPI) atau Indeks Kinerja Logistik Indonesia 2023 yang dirilis Bank Dunia. Pasalnya Indeks Kinerja Logistik Indonesia pada tahun 2023 turun sebanyak 17 peringkat ke posisi 63 dari posisi 46 yang dicapai pada 2018.

Luhut mengaku akan mengundang Bank Dunia untuk mempertanyakan di mana letak kelemahan sektor logistik Indonesia tersebut. 

“Jangan bilang saja tiba-tiba turun 17 peringkat. Tell me, kita harus transparan semua, we have done this, this, this, kau cari di mana?” ujar Luhut di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta Selatan, pada Selasa, 18 Juli 2023.

Pengukuran LPI World Bank di 139 negara itu berdasarkan enam dimensi. Singapura berada di peringkat tertinggi di dunia LPI 2023 dengan skor 4,3, diikuti Finlandia (4,2), Denmark (4,1), dan Jerman (4,1). Pada 2018, Jerman berada di peringkat pertama dengan skor 4,2, sementara Singapura pada peringkat 7 dengan skor 4. 

Adapun di antara negara-negara ASEAN, peringkat LPI 2023 tertinggi adalah Singapura (peringkat 1), selain itu Malaysia peringkat 31, diikuti Thailand (37), Filipina (47), Vietnam (50), Indonesia (63), Kamboja (116), dan Laos (82).

LPI 2023 dirilis Bank Dunia berdasarkan enam dimensi, yaitu Customs, Infrastructure, International Shipments, Logistics Competence and Quality, Timelines, dan Tracking & Tracing.

Luhut menilai, jika LPI diukur melalui jumlah pelabuhan, itu tidak adil, karena Indonesia punya ribuan pelabuhan. Kemudian soal skor enam dimensi LPI, Luhut juga mempertanyakan dan meminta agar Bank Dunia bisa menjelaskannya. 

“Nanti kami periksa, kami juga tidak menutup diri terhadap kritik,” kata dia. "Yang jelas, saat ini cost logistic di Indonesia sudah ada penghematan, karena dilakukan digitalisasi." 

Lebih jauh, Luhut juga mengatakan ada paradoks antara LPI Bank Dunia dengan kondisi di mana pelabuhan di Indonesia termasuk dalam 20 besar terbaik. Namun, LPI itu tetap diterima dan Luhut menegaskan bahwa pemerintah akan mengundang Bank Dunia mendiskusikan lebih jauh soal perbaikan yang akan dilakukan.

Selanjutnya: “Saya mau tanya satu-satu, di mana salah ..."

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Singapura Sita Aset Senilai Rp 31 T dalam Kasus Pencucian Uang

19 jam lalu

Sketsa wajah 10 orang asing yang dituduh terlibat dalam operasi pencucian uang besar pada Agustus 2023 di Singapura (searah jarum jam dari kiri atas) Su Baolin, Su Haijin, Chen Qingyuan, Su Wenqiang, Lin Baoying, Zhang Ruijin, Wang Dehai, Su Jianfeng, Vang  Shuiming dan Wang Baosen.  The Straits Times/Cel Gulapa melalui REUTERS
Singapura Sita Aset Senilai Rp 31 T dalam Kasus Pencucian Uang

Singapura memperkirakan akan ada lebih banyak penangkapan dan penyitaan untuk kasus dugaan pencucian uang terbesar di negaranya.


Mengapa Proyek Kereta Cepat Malaysia Mangkrak?

23 jam lalu

Presiden Joko Widodo bersiap menaiki kereta cepat Jakarta-Bandung usai peresmiannya di Stasiun Halim, Jakarta, Senin 2 Oktober 2023. Presiden meresmikan kereta cepat Jakarta-Bandung yang dinamakan Whoosh untuk dioperasionalkan secara umum. ANTARA FOTO/Akbar Nugroho Gumay
Mengapa Proyek Kereta Cepat Malaysia Mangkrak?

Indonesia baru saja meresmikan proyek Kereta Cepat Jakarta Bandung, tetapi Malaysia justru malah membatalkan proyek serupa. Mengapa?


Media Asing Soroti Kiriman Kabut Asap dari RI ke Malaysia

23 jam lalu

Sejumlah pengendara melintasi di atas Jembatan Ampera yang tertutup kabut asap di Palembang, Sumatera Selatan, Jumat 15 September 2023. Kabut asap tersebut merupakan dampak dari kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) yang terjadi di Kabupaten/kota di Provinsi Sumatera Selatan. ANTARA FOTO/Nova Wahyudi
Media Asing Soroti Kiriman Kabut Asap dari RI ke Malaysia

Kabut asap yang disebut dari Indonesia, membuat Singapura dan Malaysia kelabakan. Media asing bahas soal kabut asap.


Haris-Fatia Versus Luhut, Kuasa Hukum Sebut Jaksa Khianati Dakwaan

1 hari lalu

Haris Azhar di Pengadilan Negeri Jakarta Timur, Senin, 2 Oktober 2023. TEMPO/Desty Luthfiani.
Haris-Fatia Versus Luhut, Kuasa Hukum Sebut Jaksa Khianati Dakwaan

Kenapa ada penilaian itu? Ini yang terjadi dalam lanjutan sidang Haris-Fatia versus Menko Luhut, Senin 2 Oktober 2023.


Ini Isi Pertemuan Luhut dan CEO Tiktok, Ada Harapan Buat TikTok Shop?

1 hari lalu

Ilustrasi Project S TikTok Shop. TEMPO/Tony Hartawan
Ini Isi Pertemuan Luhut dan CEO Tiktok, Ada Harapan Buat TikTok Shop?

Menteri Luhut telah bertemu dengan CEO TikTok Shou Zi Chew usai social commerce seperti TikTok Shop resmi dilarang di Indonesia. Apa isi pembicaraanny


3 Menteri Jokowi Bicara Kereta Cepat Whoosh Usai Diresmikan, dari Multiplier Effect hingga Bebas Macet

1 hari lalu

Presiden Joko Widodo alias Jokowi memberikan keterangan pers di Stasiun Padalarang usai menjajal Kereta Cepat Jakarta - Bandung pada Senin, 2 Oktober 2023, usai peresmian proyek Whoosh. TEMPO/Daniel A. Fajri
3 Menteri Jokowi Bicara Kereta Cepat Whoosh Usai Diresmikan, dari Multiplier Effect hingga Bebas Macet

Beberapa menteri hadir saat peresmian Kereta Cepat Whoosh oleh Presiden Jokowi dan memberikan komentar soal sepur kilat itu. Apa saja komentar mereka?


Haris Azhar Klarifikasi Soal Minta Saham ke Luhut, Hadirkan Saksi Masyarakat Adat Papua

1 hari lalu

Haris Azhar di Pengadilan Negeri Jakarta Timur, Senin, 2 Oktober 2023. TEMPO/Desty Luthfiani.
Haris Azhar Klarifikasi Soal Minta Saham ke Luhut, Hadirkan Saksi Masyarakat Adat Papua

Haris Azhar mengatakan masyarakat adat Papua hingga saat ini tidak diberikan hak atas divestasi saham Freeport 4 persen itu.


Sidang Haris Azhar - Fatia, JPU Sempat Keberatan Saksi Ahli Perbankan Dihadirkan

1 hari lalu

Sidang Haris Azhar dan Fatia Maulidiyanti hadirkan ahli mantan Kepala PPATK, Yunus Husein di Pengadilan Negeri Jakarta Timur, Senin, 2 Oktober 2023. TEMPO/ Desty Luthfiani.
Sidang Haris Azhar - Fatia, JPU Sempat Keberatan Saksi Ahli Perbankan Dihadirkan

Kuasa hukum mengatakan ahli perbangkan dihadirkan di sidang Haris Azhar untuk mengetahui sejauh mana korelasi Luhut sebagai penerima manfaat.


Jokowi Mau Lanjutkan Kereta Cepat ke Surabaya Usai Whoosh Diresmikan, Ini Rutenya

2 hari lalu

Presiden Joko Widodo bersiap menaiki kereta cepat Jakarta-Bandung usai peresmiannya di Stasiun Halim, Jakarta, Senin 2 Oktober 2023. Presiden meresmikan kereta cepat Jakarta-Bandung yang dinamakan Whoosh untuk dioperasionalkan secara umum. ANTARA FOTO/Akbar Nugroho Gumay
Jokowi Mau Lanjutkan Kereta Cepat ke Surabaya Usai Whoosh Diresmikan, Ini Rutenya

Menteri Luhut menyatakan Presiden Jokowi sudah memerintahkan untuk membuat studi mengenai kelanjutan kereta cepat sampai ke Surabaya.


Kepala PPATK Pertama Yunus Husein jadi Saksi di Sidang Haris Azhar, Jaksa Protes

2 hari lalu

Sidang Haris Azhar dan Fatia Maulidiyanti hadirkan ahli mantan Kepala PPATK, Yunus Husein di Pengadilan Negeri Jakarta Timur, Senin, 2 Oktober 2023. TEMPO/ Desty Luthfiani.
Kepala PPATK Pertama Yunus Husein jadi Saksi di Sidang Haris Azhar, Jaksa Protes

Sidang pencemaran nama baik Luhut Binsar Pandjaitan dengan terdakwa Haris Azhar dan Fatia Maulidianty kembali digelar di PN Jakarta Timur