Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Daftar 9 Pekerjaan yang Tidak Bisa Digantikan Artificial Intelligence

image-gnews
CEO OpenAI Sam Altman membuka sesi tanya jawab mengenai perkembangan perangkat kecerdasan buatan atau artificial intelligence di Hotel Indonesia, Jakarta, Rabu, 14 Juni 2023. TEMPO/Daniel A. Fajri
CEO OpenAI Sam Altman membuka sesi tanya jawab mengenai perkembangan perangkat kecerdasan buatan atau artificial intelligence di Hotel Indonesia, Jakarta, Rabu, 14 Juni 2023. TEMPO/Daniel A. Fajri
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Kehadiran kecerdasan buatan atau artificial intelligence (AI) mempermudah beberapa jenis pekerjaan terutama dibidang digital, seperti desain, kepenulisan dan lainnya. Melansir laman ids.ac.i, AI merupakan sebuah inovasi baru yang memiliki kecerdasan dan kemampuan untuk berpikir serta memberikan respons sebagaimana manusia.

Oleh karena itu, tidak mengherankan jika banyak orang khawatir bahwa pekerjaan mereka dapat tergantikan seiring dengan semakin canggihnya AI dan penerapannya yang meluas. Adapun mengutip laman instiki.ac.id, teknologi AI yang saat ini berkembang adalah ChatGPT. Teknologi ini adalah chatbot yang memanfaatkan teknologi artificial intelligence (AI) dan cukup populer juga belakangan ini.

Pekerjaan yang Sulit Digantikan AI

Mengutip Business Insider, ada laporan dari perusahaan investasi Goldman Sachs yang memperkirakan teknologi AI di era sekarang ini akan berdampak pada 300 juta jenis pekerjaan di seluruh dunia. Namun, bukan berarti semua pekerjaan akan digantikan oleh AI. Melansir laman Forbes, berikut ini adalah beberapa pekerjaan yang tidak dapat digantikan oleh AI.

1. Profesi Hukum

Pekerjaan yang membutuhkan logika seperti mereka yang bekerja di bidang hukum seharusnya tidak bisa digantikan dengan AI. Bagi seorang pengacara, penelitian dan strategi bisa diperkuat oleh bantuan AI, tetapi keterampilan presentasinya tidak. Sangat jelas juga bahwa dalam penegakan hukum, algoritma dan aturan tidak dapat dengan mudah beradaptasi dengan konteks dan situasi tertentu, sehingga kemampuan manusia sangat dibutuhkan di bidang ini.

2. Keamanan Siber

Manusia di zaman ini ada yang ingin selalu bisa mengalahkan teknologi. Banyaknya kasus penyerangan siber atau peretasan juga menjadi persoalan yang marak terjadi. Karena itu, mereka yang bekerja di bidang keamanan siber juga tidak bisa digantikan oleh AI, karena masih sangat membutuhkan manusia yang tentu saja dilengkapi dengan perangkat teknologi.

Dokter atau pekerjaan di bidang medis dan kesehatan sulit digantikan AI

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


PT Amerta Indah Otsuka Buka Lowongan Kerja, Cek Persyaratannya?

1 hari lalu

Ilustrasi Mencari Lowongan Kerja. Tempo/Tony Hartawan
PT Amerta Indah Otsuka Buka Lowongan Kerja, Cek Persyaratannya?

PT Amerta Indah Otsuka tengah membuka lowongan kerja untuk posisi Talent Development Staff.


Microsoft Komitmen Investasi Rp 27,6 T, untuk Pelatihan AI hingga Developer GitHub

1 hari lalu

CEO Microsoft Satya Nadella (tengah) berjalan bersama Menkominfo Budi Arie Setiadi (kanan) usai bertemu dengan Presiden Joko Widodo di Istana Kepresidenan, Jakarta, Selasa 30 April 2024. Pertemuan tersebut diantaranya membahas investasi Microsoft di Indonesia. ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A
Microsoft Komitmen Investasi Rp 27,6 T, untuk Pelatihan AI hingga Developer GitHub

Ada 840 ribu orang yang akan menikmati pelatihan Microsoft. Sepuluh ribu developer dipersiapkan jadi ahli AI.


Bos Microsoft Ungkap Rencana Investasi AI dan Cloud Senilai Rp 27,6 Triliun di Indonesia, Ini Rinciannya

1 hari lalu

CEO Microsoft, Satya Nadella, berjalan seusai bertemu dengan Presiden Joko Widodo di Istana Kepresidenan, Jakarta, Selasa 30 April 2024. Pertemuan tersebut diantaranya membahas investasi Microsoft di Indonesia. ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A
Bos Microsoft Ungkap Rencana Investasi AI dan Cloud Senilai Rp 27,6 Triliun di Indonesia, Ini Rinciannya

CEO Microsoft, Satya Nadella, membeberkan rencana investasi perusahaannya di Indonesia. Tak hanya untuk pengembangan infrastruktur AI dan cloud.


CEO Microsoft Temui Jokowi, Menkominfo: Komitmen Investasinya Rp 28 T

1 hari lalu

CEO Microsoft Satya Nadella (kiri) berbincang dengan Menkominfo Budi Arie Setiadi (kanan) usai bertemu dengan Presiden Joko Widodo di Istana Kepresidenan, Jakarta, Selasa 30 April 2024. Pertemuan tersebut diantaranya membahas investasi Microsoft di Indonesia. ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A
CEO Microsoft Temui Jokowi, Menkominfo: Komitmen Investasinya Rp 28 T

Menteri komunikasi dan informatika (Kominfo) Budi Arie Setiadi mengungkap jumlah investasi Microsoft di Indonesia sebesar $1,7 miliar.


Kalimat yang Pantang Diucapkan pada Bos meski Berteman

2 hari lalu

Ilustrasi bos sedang berkomunikasi dengan anggota timnya di tempat kerja. Foto: Unsplash.com/Amy Hirschi
Kalimat yang Pantang Diucapkan pada Bos meski Berteman

Agar tak ada masalah dalam pekerjaan, cobalah hindari mengucapkan kalimat-kalimat berikut meski bos adalah teman sendiri.


5 Tips Agar Tidak Tertipu AI Saat Belanja Online

4 hari lalu

Ilustrasi belanja online / e-commerce. freepik.com
5 Tips Agar Tidak Tertipu AI Saat Belanja Online

Pakar Komunikasi Digital bagikan tips agar masyarakat tidak tertipu oleh konten rekayasa teknologi artificial intelligence (AI) saat belanja online


OpenAI Memperluas Ekspansi dengan Membuka Kantor di Tokyo

4 hari lalu

Ilustrasi OpenAI. REUTERS/Dado Ruvic
OpenAI Memperluas Ekspansi dengan Membuka Kantor di Tokyo

OpenAI berekspansi ke Asia dengan membuka kantor baru di Tokyo, Jepang. Perusahaan ini merilis model GPT-4 yang dioptimalkan untuk Jepang.


Apple Kebut Pengembangan AI Model Bahasa Besar untuk Iphone

5 hari lalu

Gambaran artistik iPhone 16 dan tombol Capture. Gsmarena.com
Apple Kebut Pengembangan AI Model Bahasa Besar untuk Iphone

Apple dikabarkan sedang mengembangkan sistem AI dengan model bahasa besar (LLM) untuk mengaktifkan fitur Device Generative AI di perangkatnya.


Qualcomm Meluncurkan Snapdragon X Plus

5 hari lalu

Ilustrasi Qualcomm Snapdragon X Elite. (Qualcomm)
Qualcomm Meluncurkan Snapdragon X Plus

Qualcomm merilis chip terbaru mereka bernama Snapdragon X Plus untuk performa di laptop dengan dukungan kecanggihan AI


Cara Cek Kelulusan Hingga Jadwal Seleksi Tes online Rekrutmen Bersama BUMN

6 hari lalu

BRI Cari Talenta Terbaik dalam Rekrutmen Bersama BUMN 2022
Cara Cek Kelulusan Hingga Jadwal Seleksi Tes online Rekrutmen Bersama BUMN

Ini yang harus diperhatikan dan dipantau saat ikut rekrutmen bersama BUMN.