Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Layanan BSI Terganggu, Survei Terbaru Ungkap Minat Warga ke Perbankan Syariah

image-gnews
Ilustrasi Kredit Perbankan. shutterstock.com
Ilustrasi Kredit Perbankan. shutterstock.com
Iklan

TEMPO.CO, Bandung - Sebagian masyarakat muslim menimbang penggunaan sistem halal ketika memilih layanan perbankan. Namun begitu dari hasil survei terbaru perusahaan riset pasar Populix, sistem halal bukan keutamaan, melainkan fasilitas dan pengalaman konsumen.

“Karena masih belum terlihat dengan jelas perbedaan antara layanan yang diberikan oleh bank konvensional dengan bank syariah,” kata Timothy Astandu, Co-Founder dan CEO Populix dalam siaran pers yang diterima Tempo, Senin, 8 Mei 2023.  

Berdasarkan hasil survey, beberapa pertimbangan masyarakat ketika memilih layanan perbankan yaitu layanan pelanggan yang mudah dihubungi mencapai 91 persen. Kemudian jaringan ATM yang luas serta pelayanan kantor cabang yang memuaskan (90%). Pertimbangan lainnya yaitu bank memiliki aplikasi mobile banking (89%), internet banking dan biaya yang transparan (85%). Sementara pertimbangan soal bank menganut sistem halal yaitu 75 persen. Sedangkan tawaran bunga yang menarik hanya 16 persen. 

Survei secara daring pada Maret 2023 itu melibatkan  1.014 orang responden lelaki dan perempuan muslim yang berusia antara 17 hingga 55 tahun. Mayoritas atau 61 persen responden menggunakan bank konvensional, bank syariah (35%), bank digital konvensional (31%), bank digital syariah (15%), dan BPR (8%). 

Alasan konsumen muslim lebih memilih menggunakan bank konvensional dibandingkan bank syariah pada survei adalah masih nyaman dengan pelayanan bank yang saat ini dimiliki (44%), masih belum melihat perbedaan antara bank konvensional dan bank syariah (40%). Selain itu, kantor cabang bank syariah tidak ada atau jauh dari rumah (21%), produk keuangan syariah masih belum bervariasi seperti bank konvensional (20%), sudah memiliki berbagai rekening di berbagai bank (20%), masih belum yakin menggunakan bank digital syariah (14%), dan tidak peduli dengan kehalalan produk keuangan (7%).

Hasil survei Populix juga mengungkapkan, bank syariah yang paling banyak dipilih oleh konsumen muslim adalah Bank Syariah Indonesia atau BSI (51%). Belakangan, layanan BSI terganggu sejak Senin, 8 Mei 2023. Menteri BUMN Erick Thohir mengakui soal serangan terhadap sistem teknologi informasi BSI selain disebut sebagai bagian dari proses transisi perbaikan sistem. Sementara pengamat dan praktisi keamanan siber dari Vaksincom, Alfons Tanujaya, menduga adanya ransomware atau pemerasan di balik gangguan transaksi BSI.   

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Adapun responden yang menjadi nasabah BCA Syariah (22%), dan Bank Aladin Syariah (10%). Diikuti Bank Muamalat Indonesia (9%), BTN Syariah (7%), CIMB NIAGA Syariah (7%), dan Bank Mega Syariah (6%). Selanjutnya produk-produk keuangan syariah yang banyak dimiliki oleh masyarakat adalah tabungan syariah (73%), Tabungan Haji (19%), Deposito Syariah (15%), Pinjaman Syariah (11%), KPR Syariah (9%), Giro Syariah (8%), dan Gadai Syariah (5%). 

Mengenai prospek bank syariah di Indonesia, 44 persen responden menyatakan berniat akan membuka rekening bank syariah. Sementara 43 persen masih ragu dan 13 persen lainnya menolak. 

Pilihan EditorGubernur BI Sebut Perbankan Indonesia Kuat Hadapi Tekanan, Buktinya?

Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Survei: Dukungan untuk Presiden Yoon Suk Yeol di Level Terendah

1 hari lalu

Presiden Korea Selatan Yoon Suk Yeol dan Ibu Negara Kim Keon-hee saat tiba di Bali Minggu, 13 November 2022, untuk menghadiri KTT G20. ANTARA FOTO/Media Center G20 Indonesia/Galih Pradipta/nym.
Survei: Dukungan untuk Presiden Yoon Suk Yeol di Level Terendah

Dukungan publik terhadap Presiden Korea Selatan Yoon Suk Yeol dititik terendah sejak dia menjabat sebagai orang nomor satu di Korea


Donald Trump Tak Mau Ada Debat Capres Kedua

1 hari lalu

Kamala Harris dan Donald Trump. FOTO/Erin Schaff/Pool via REUTERS dan REUTERS/Mike Segar
Donald Trump Tak Mau Ada Debat Capres Kedua

Dalam debat capres antara Trump dan Harris pada awal pekan ini, beberapa survei memperlihatkan Harris unggul dibanding Donald Trump.


Survei Indikator: Dedi Mulyadi Calon Gubernur Terpopuler di Pilkada Jawa Barat

2 hari lalu

Pasangan bakal calon Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi (kiri) dan Erwan Setiawan (kanan) menyapa warga dan pendukung saat menuju Kantor KPU Jawa Barat untuk melakukan pendaftaran di Bandung, Selasa 27 Agustus 2024. Pasangan Dedi Mulyadi dan Erwan Setiawan mendaftarkan diri sebagai peserta Pilgub Jawa Barat 2024 dengan dukungan Partai Gerindra, Partai Golkar, PAN, Partai Demokrat, dan PSI serta sembilan partai lain non parlemen.  ANTARA FOTO/Novrian Arbi
Survei Indikator: Dedi Mulyadi Calon Gubernur Terpopuler di Pilkada Jawa Barat

Survei Indikator Politik Indonesia menunjukkan Dedi Mulyadi meraih popularitas 93,8 persen dalam peta elektoral Pilkada Jawa Barat.


SOBP OJK: Kinerja Perbankan di Triwulan III Baik Seiring Membaiknya Ekonomi Domestik

4 hari lalu

SOBP OJK: Kinerja Perbankan di Triwulan III Baik Seiring Membaiknya Ekonomi Domestik

Hasil sigi ini menemukan responden makin optimistis bahwa kinerja perbankan akan semakin baik pada triwulan III 2024.


Nobu Bank Blokir 4.000 Rekening Terindikasi Terlibat Judi Daring

4 hari lalu

Bank Nobu. istimewa
Nobu Bank Blokir 4.000 Rekening Terindikasi Terlibat Judi Daring

PT Bank Nationalnobu Tbk. (Nobu Bank) hingga Agustus 2024 telah melakukan pemblokiran lebih dari 4.000 rekening terkait judi online.


Hasil Survei Supian-Chandra Ungguli Imam-Ririn, LS Vinus Ungkap Alasan Suara PKS Anjlok

4 hari lalu

Pasangan Supian Suri-Chandra Rahmansyah didampingi elit parpol saat deklarasi pasangan di Lapangan Irekap, Kecamatan Cilodong, Kamis, 29 Agustus 2024. TEMPO/Ricky Juliansyah
Hasil Survei Supian-Chandra Ungguli Imam-Ririn, LS Vinus Ungkap Alasan Suara PKS Anjlok

Hasil survei LS Vinus: Supian Suri - Chandra Rahmansyah meraih 44,38 persen mengungguli Imam Budi Hartono - Ririn Farabi Arafiq dengan 31,25 persen


Survei PSG: 'Anak Abah' Diprediksi Tak Pilih Ridwan Kamil

5 hari lalu

Mantan Gubernur Jakarta, Anies Baswedan pada acara seremonial dan penyerahan trofi World Habitat Award 2024 kolaborasi multipihak untuk perubahan kebijakan perumahan Jakarta di Kampung Susun Akuarium, Penjaringan, pada Ahad, 25 Agustus 2024. TEMPO/ Mochamad Firly Fajrian
Survei PSG: 'Anak Abah' Diprediksi Tak Pilih Ridwan Kamil

Survei PSG ini membandingkan hasil dukungan di pertanyaan elektabilitas tiga nama yakni, Anies, Ahok, dan Ridwan Kamil.


Judi Online Kian Mengkhawatirkan, Bank Indonesia Intensifkan Pengawasan Penyelenggara Jasa Pembayaran

6 hari lalu

Ilustrasi pemain judi online. Selain wartawan, Menkominfo Budi Arie mengungkapkan bahwa pegawai di Kementerian Komunikasi dan Informatika juga terlibat praktik judi online. TEMPO/ Febri Angga Palguna
Judi Online Kian Mengkhawatirkan, Bank Indonesia Intensifkan Pengawasan Penyelenggara Jasa Pembayaran

BI juga terus menggalakkan berbagai program edukasi perlindungan konsumen kepada masyarakat sehingga dapat terhindar dari judi online.


BNI Sydney Ditargetkan jadi Kantor Cabang pada 2025, Apa saja Fungsinya?

6 hari lalu

Gedung Bank BNI di Jakarta
BNI Sydney Ditargetkan jadi Kantor Cabang pada 2025, Apa saja Fungsinya?

BNI memiliki kantor-kantor luar negeri di berbagai negara mulai dari Singapura, Hong Kong, Tokyo, Seoul, London, Amsterdam, hingga New York.


Transformasi Merek Bank BTPN Jadi Bank SMBC Indonesia, Apa Alasannya?

6 hari lalu

Logo Bank SMBC
Transformasi Merek Bank BTPN Jadi Bank SMBC Indonesia, Apa Alasannya?

PT Bank BTPN Tbk menggelar RUPSLB sekaligus resmi menyetujui perubahan nama Perseroan dari PT Bank BTPN Tbk menjadi PT Bank SMBC Indonesia Tbk.