TEMPO.CO, Jakarta - PT Jasa Marga (Persero Tbk., atas diskresi kepolisian, melakukan buka tutup pada akses masuk menuju ruas Jalan Layang Sheikh Mohammed Bin Zayed (Tol MBZ) secara situasional. Hal ini dilakukan sebagai dampak kepadatan lalu lintas arus mudik pada akses keluar KM 48+000 menuju Cikampek.
"Selama penutupan Jalan Layang MBZ berlangsung, pengguna jalan yang akan menuju arah Cikampek dapat melalui ruas Tol Jakarta - Cikampek eksisting hingga kepadatan di ruas Tol MBZ kembali normal dan atas diskresi Kepolisian Jalan Layang MBZ dapat kembali dilintasi pengguna jalan," ujar GM Operasi dan Pemeliharaan PT Jasamarga Jalanlayang Cikampek Nur Safitri R. Marioen melalui keterangan tertulis, Rabu, 19 April 2023.
Safitri mengatakan perusahaan bersama kepolisian untuk sementara ini menutup akses masuk menuju ruas Tol MBZ, yaitu akses masuk dari Kalimalang Tol JORR E KM 46+200. Kemudian, akses Jatiasih Tol JORR E KM 45+200 dan akses Tol Jakarta - Cikampek KM 10 Arah Cikampek karena adanya kepadatan lalulintas pada pertemuan off ramp ruas Tol MBZ dan ruas Jalan Tol Jakarta - Cikampek eksisting pada KM 48.
"PT JJC menghimbau pengguna jalan agar tetap berhati-hati dan jaga jarak aman dalam berkendara, patuhi rambu lalulintas dan arahan petugas dilapangan serta pastikan kondisi kendaraan layak jalan," kata Safitri.
Perusahaan juga mengimbau pengguna jalan tol untuk menghubungi One Call Center 24 jam di nomor 14080 dan aplikasi Travoy 3.0 untuk pengguna iOS dan Android jika butuh bantuan dan informasi seputar jalan tol milik Jasa Marga Group.
Pilihan Editor: H-5 Lebaran Jumlah Pemudik dengan Angkutan Umum Tembus 1,3 Juta Orang, Kenaikan Tertinggi dengan Kereta
Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini