TEMPO.CO, Jakarta - PT Kereta Api Indonesia (KAI) memastikan tidak ada lagi penjualan tiket kereta tambahan meskipun animo masyarakat untuk mudik menggunakan kereta api masih tinggi menjelang Lebaran 2023.
"Iya, betul tidak ada lagi tiket kereta tambahan," kata Kepala Humas KAI Daop 1 Jakarta Eva Chairunisa kepada ANTARA di Jakarta, Minggu.
Pada masa angkutan Lebaran 2023 yang dimulai dari 12 April hingga 3 Mei, PT KAI Daop 1 Jakarta menyiapkan hingga satu juta tiket kereta atau bangku kereta api jarak jauh dengan 1.513 perjalanan kereta api untuk keberangkatan dari Stasiun Gambir dan Pasar Senen.
Jumlah tersebut sudah termasuk dengan 303 perjalanan kereta api tambahan yang tiketnya sudah dijual sejak 13 Maret.
Kereta api tambahan tersedia untuk sejumlah perjalanan relasi favorit, seperti tujuan Yogyakarta, Semarang, Solo, Blitar, Surabaya dan Malang.
PT KAI juga melayani penjualan tiket "go show" untuk pemesanan tiket dan perjalanan pada hari yang sama. pemesanan dapat dilakukan tiga jam sebelum jadwal keberangkatan.
Adapun tiket yang dijual "go show" menyesuaikan dengan ketersediaan tiket pada aplikasi KAI Access.
Berdasarkan keterangan PT KAI, tiket kereta api jarak jauh yang masih tersedia pada masa angkutan Lebaran 2023, antara lain Kereta Api Argo Bromo Anggrek (Gambir - Surabaya Pasar Turi), Kereta Api Argo Dwipangga (Gambir - Solo Balapan), Kereta Api Argo Parahyangan (Gambir - Bandung).
Selain itu, ada pula Kereta Api Sembrani (Gambir - Surabaya Pasar Turi), Kereta Api Taksaka (Gambir - Yogyakarta), Kereta Api Purwojaya (Gambir - Cilacap), Kereta Api Senja Utama Yk (Pasar Senen - Yogyakarta).
Sementara itu, perjalanan kereta api yang okupansi nya mencapai 100 persen, yaitu Kereta Api Airlangga (Pasar Senen - Surabaya Pasar Turi), Kereta Api Sri Tanjung (Lempuyangan - Ketapang), Kereta Api Kahuripan (Kiaracondong - Blitar), Kereta Api Pasundan Tambahan (Kiaracondong - Surabaya Gubeng).
Kemudian, Kereta Api Rajabasa (Kertapati - Tanjungkarang), Kereta Api Bengawan (Pasar Senen - Purwosari), Kereta Api Probowangi (Surabaya Gubeng - Ketapang), Kereta Api Bukit Serelo (Kertapati - Lubuklinggau), Kereta Api Tawang Alun (Malang Kota Lama - Ketapang), Kereta Api Ranggajati (Cirebon - Jember), dan Kereta Api Jayabaya (Pasar Senen - Malang).
Baca juga: Periode Jokowi Hampir Berakhir, Ini Target Budi Karya Sumadi
Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini.