TEMPO.CO, Jakarta - PT Pelabuhan Indonesia (Persero) atau Pelindo menyebut pemudik sepeda motor dari Pelabuhan Merak - Pelabuhan Bakaheuni akan dialihkan ke Pelabuhan Ciwandan - Pelabuhan Panjang.
Pelabuhan Merak di Cilegon, Banten sering dilewati pemudik, termasuk yang menggunakan sepeda motor, untuk menuju Pulau Sumatera. Sementara Pelabuhan Bakaheuni di Lampung sering dilewati pemudik dalam arus balik Sumatera - Jawa.
Direktur Utama Pelindo, Arif Suhartono, menyampaikan pada tahun lalu terjadi kepadatan di sekitar Pelabuhan Merak dan Pelabuhan Bakaheuni, sehingga terjadi stuck atau kemacetan yang luar biasa.
"Pada waktu itu, Pelindo menyampaikan kenapa tidak sebagian traffic dipindahkan. Jadi, Pelindo itu mempunyai pelabuhan namanya Pelabuhan Ciwandan dan Pelabuhan Panjang untuk barang," kata Arif dalam Rapat Dengar Pendapat (RDP) bersama Komisi VI DPR RI di Senayan, Jakarta, Senin, 10 April 2023.
Sama seperti Pelabuhan Merak dan Pelabuhan Bakaheuni, Pelabuhan Ciwandan dan Pelabuhan Panjang juga terletak di Cilegon dan Bandar Lampung. Hanya saja, Pelabuhan Ciwandan dan Pelabuhan Panjang adalah pelabuhan barang.
Namun, kata Arif, dalam kondisi darurat Pelabuhan Ciwandan dan Pelabuhan Panjang bisa diperuntukkan mengangkut orang dan kendaraan. Waktu itu, solusi tersebut dilakukan pada saat kondisi sudah agak padat sehingga kurang efektif.
Arif mengatakan, tahun ini koordinasi dengan Kementerian Perhubungan (Kemenhub) luar biasa bagus. Jadi, kata dia, dari awal sudah dipisahkan.
"Pemudik sepeda motor akan dipindahkan dari Pelabuhan Merak ke Pelabuhan Ciwandan. Tentunya daerah Pelabuhan Merak nanti akan berkurang," tuturnya.
Selanjutnya: Sementara untuk arus balik....