TEMPO.CO, Jakarta - Kementerian Perhubungan (Kemenhub), melalui Direktorat Jenderal Perhubungan Laut, memastikan pengiriman pasokan logistik berjalan lancar selama masa libur Idul Fitri 1444 Hijriah atau Lebaran 2023.
Hal itu termaktub dalam surat Direktur Jenderal Perhubungan Laut Nomor AL.203/1/7/DJPL/2023 yang ditujukan kepada seluruh Unit Pelaksana Teknis (UPT) agar mengatur jam operasional bongkar muat barang di pelabuhan selama masa Lebaran 2023.
“Dalam surat tersebut, dalam rangka menjamin kelancaran arus barang di pelabuhan, seluruh UPT agar melakukan koordinasi dengan pemangku kepentingan terkait pengaturan jam operasional bongkar muat pada masa Idul Fitri,” ujar Direktur Jendral Perhubungan Laut Arif Toha dikutip dari keterangan resmi pada Senin, 10 April 2023.
Lebih lanjut, Arif mengatakan hal itu dilakukan untuk mempertimbangkan kelancaran distribusi barang ke daerah setempat agar kebutuhan bahan pokok dapat terdistribusi selama masa libur Lebaran 2023. Jadi, kata dia, koordinasi dilakukan dengan memperimbangkan kelancaran distribusi logistik pada daerah tersebut.
"Bahan pokok, bahan penting, dan barang lainnya dapat memenuhi kebutuhan masyarakat selama masa Idul Fitri,” ucap Arif.
Menurut dia pengguna jasa dan masyarakat tidak perlu khawatir dikarenakan pelabuhan tetap melayani bongkar muat untuk kebutuhan logistik selama masa Lebaran 2023. Pengguna jasa, Arif berujar, juga tidak perlu khawatir dengan massa libur Lebaran 2023, karena pelabuhan tetap melayani bongkar muat berdasarkan kebutuhan daerah tersebut.
"Diharapkan juga masyarakat tidak perlu panik akan kebutuhan bahan pokok karena secara maksimal Direktorat Jenderal Pehubungan Laut akan melayani bongkar muat kebutuhan logistik masyarakat,” kata Arif.
Pilihan Editor: Soimah Mengeluh soal Pelayanan Pajak, Begini Penjelasan Lengkap Ditjen Pajak
Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini