TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita angkat bicara soal rekomendasi tentang impor kereta rel listrik atau KRL bekas dari Jepang. Menurut dia, importasi seperti ini tidak boleh terulang lagi.
Hal ini ia sampaikan saat diminta tanggapan tentang Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Panjaitan yang menyebut rapat impor KRL bekas dari Jepang akan digelar Senin, 6 Maret 2023.
“Catatan yang terpenting adalah perencanaan kebutuhan kereta api seharusnya lebih terstruktur dan sistematis, jangka menengah dan jangka panjang,” ujar Agus lewat keterangan tertulis, Sabtu, 4 Maret 2023.
Dengan begitu, Agus menyatakan semua pemangku kebijakan sudah siap. “Ke depan kasus seperti ini, apalagi impor, tidak boleh terulang lagi,” ungkap dia.
Selain itu, Agus memberikan catatan lain. Pertama, adalah soal penggunaan produksi hasil industri dalam negeri.
Kedua, jika kebijakannya retrofit atau penambahan teknologi atau fitur baru pada sistem lama, Agus merekomendasikan tetap tercipta penyerapan tenaga kerja.
Ketiga adalah pelayanan transportasi publik tetap terjaga. “Importasi tetap ada dalam opsi, walaupun tidak prioritas (apalagi barang bekas),” tuturnya.
Sebelumnya, Luhut mengatakan rapat mengenai impor KRL bekas dari Jepang akan dilakukan Senin besok. Seharusnya rapat dilaksanakan Jumat kemarin, 3 Maret 2023 namun kemudian harus diundur.
Selanjutnya: Vice President Corporate Secretary KCI...