Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke [email protected].

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Harga Gabah Anjlok Setelah Bapanas Sepakati Batas Atas Harga dengan Korporasi Padi, SPI: Petani Bangkrut

image-gnews
Harga Gabah di 55 Kabupaten di Bawah Patokan Pemerintah
Harga Gabah di 55 Kabupaten di Bawah Patokan Pemerintah
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Serikat Petani Indonesia atau SPI mengungkapkan harga gabah kini anjlok usai Badan Pangan Nasional (Bapanas) melakukan kesepakatan batas atas harga beras dan gabah. Kesepakatan itu dibuat Bapanas dengan Bulog serta sejumlah perusahaan penggilingan padi dan korporasi padi besar.

"Harga gabah di tingkat petani terus mengalami penurunan, Petani bangkrut sebangkrut-bangkrutnya," kata Ketua Umum SPI Henry Saragih melalui keterangannya kepada Tempo, Senin, 27 Februari 2023.

Meskipun penerapan batas atas harga ini baru berlangsung selama sepekan, kata dia, penurunan harga gabah kering panen (GKP) langsung terasa di sejumlah daerah. SPI mencatat di Jawa Timur, seperti di Bojonegoro, Tuban, Lamongan, Gresik, Mojokerto, harga GKP hari ini jatuh hingga Rp 3.500 per kilogram. Padahal sebelumnya batas atas tersebut dikeluarkan, harga GKP di wilayah itu mencapai Rp 5.600 per kilogram.

Seperti diketahui, Bapanas membuat kesepakatan harga batas atas GKP di tingkat petani sebesar Rp 4.550 per kilogram. Kemudian, GKP Tingkat Penggilingan Rp 4.650 per kilogram, Gabah kering giling (GKG) tingkat penggilingan Rp 5.700 per kilogram, dan beras medium di gudang Perum Bulog Rp 9.000 per kilogram.

Harga batas bawah atau floor price pembelian gabah atau beras yang ditetapkan masih mengacu pada HPP beras berdasarkan Peraturan Menteri Perdagangan (Permendag) Nomor 24 Tahun 2020, yaitu GKP tingkat petani Rp 4.200 per kilogram, GKP tingkat penggilingan Rp 4.250 per kilogram, GKG tingkat penggilingan Rp 5.250 per kilogram, dan beras medium di gudang Perum Bulog Rp 8.300 per kilogram.

Henry berujar kerugian petani semakin terasa di Jawa Timur karena 50 persen sudah mulai panen raya. Karena itu, ia menilai kebijakan yang dibuat Bapanas dalam mengarahkan harga pembelian pemerintah atau HPP beras dan gabah atau kisaran fleksibilitas (batas atas dan bawah) rentan dimanfaatkan pembelinya. Karena perusahaan beras akan mengambil dengan harga terendah atau batas bawah.

"Terbukti harga gabah petani turun drastis dengan adanya pengumuman tersebut," ucapnya.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Henry menegaskan, SPI menyesalkan kebijakan tersebut karena seharusnya Bapanas yang dibentuk berdasarkan Undang-undang Pangan tidak membuat kesepakatan dengan perusahaan penggilingan padi dan korporasi padi. Bapanas sebagai badan nasional, tutur Henry, seharusnya membuat perintah, bukan kesepakatan. 

Menurut dia, Bapanas seharusnya menetapkan HPP beras dan gabah yang baru atau harga batas bawah dan atas padi dan beras. Sebab, petani membutuhkan HPP beras dan gabah baru dan kebijakan baru di tengah kondisi saat ini.

"Kami tegaskan, harga batas bawah Rp 4.200 dan harga batas atas Rp 4.550 ini akan merugikan petani," kata Henry. Ia menuturkan hal itu sudah terbukti merugikan petani karena cenderung abai terhadap fakta-fakta bahwa terjadi peningkatan biaya produksi dan modal yang ditanggung petani.

RIANI SANUSI PUTRI 

Pilihan Editor: Sidang Konsumen Meikarta Hari Ini, Kuasa Hukum: Agenda Pencabutan Tuntutan

Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Harga Pangan Hari Ini: Beras Medium dan Daging Sapi Murni Turun Tipis

2 hari lalu

Transaksi jual beli cabai rawit merah di pasar induk Kramat Jati, Jakarta, Selasa 30 Juli 2024. Mengutip data Sistem Pemantauan Pasar Kebutuhan Pokok (SP2KP) kementerian perdagangan, harga cabai rawit merah dalam 4 hari melambung hampir 21%, menjadi Rp 75 ribu per kilogram. Sedangkan secara nasional, harga cabai jenis yang sama naik hampir 2%. TEMPO/Tony Hartawan
Harga Pangan Hari Ini: Beras Medium dan Daging Sapi Murni Turun Tipis

Bapanas merinci pelbagai komoditas pangan secara umum fluktuasi, diantaranya minyak goreng curah, ikan kembung, beras dan cabai rawit.


Wamentan Usul Pupuk Indonesia dan Bulog di Bawah Kementan, Siap Ajukan Perpres Tahun Depan

3 hari lalu

Wakil Menteri Pertanian (Wamentan) Sudaryono saat menyampaikan keterangan di kompleks Istana Kepresidenan Jakarta, Kamis (18/7/2024), usai dilantik. ANTARA/Yashinta Difa
Wamentan Usul Pupuk Indonesia dan Bulog di Bawah Kementan, Siap Ajukan Perpres Tahun Depan

Wamentan Sudaryono mengajukan usulan agar PT Pupuk Indonesia (Persero) dan Perum Bulog bisa dibawahi langsung oleh Kementerian Pertanian (Kementan)


Harga Pangan Hari Ini: Beras Premium dan Bawang Merah Naik

4 hari lalu

Pekerja tengah membongkar beras di Pasar Induk Beras Cipinang, Jakarta, Selasa, 17 September 2024.  Badan Pangan Nasional atau Bapanas mengakui cadangan sejumlah pangan pokok yang dikelola pemerintah melalui Perum Bulog dan ID Food cukup rendah. Kondisi itu membuat intervensi kenaikan harga sejumlah pangan itu tidak akan maksimal.Per 6 September 2024, Bapanas mencatat, cadangan pangan pemerintah itu antara lain beras sekitar 1,45 juta ton. TEMPO/Tony Hartawan
Harga Pangan Hari Ini: Beras Premium dan Bawang Merah Naik

Harga pangan di tingkat pedagang eceran secara nasional, beras premium naik 0,58 persen atau Rp90 menjadi Rp15.590 per kg.


Guru Besar IPB Sebut Produktivitas Padi Melandai Sejak Era Suharto, Indonesia Masih Tergantung Beras Impor

6 hari lalu

Buruh pelabuhan membongkar beras impor asal Thailand dari kapal kargo di Pelabuhan Boom Baru, Palembang, Sumatera Selatan, Jumat 1 Maret 2024. Perum Bulog Kantor Wilayah Sumatera Selatan-Bangka Belitung mendapatkan pasokan beras impor sebanyak 42.000 ton beras dari Thailand, Vietnam, Myanmar yang akan didistribusikan ke dua provinsi yaitu Sumatera Selatan dan Kepulauan Bangka Belitung sebagai cadangan beras pemerintah untuk menjamin ketersediaan dan stabilitas harga.  ANTARA FOTO/Nova Wahyudi
Guru Besar IPB Sebut Produktivitas Padi Melandai Sejak Era Suharto, Indonesia Masih Tergantung Beras Impor

Produktivitas pertanian padi di Indonesia melandai sejak era Suharto. Guru besar IPB beberkan beberapa alasan Indonesia sulit Swasembada


Di Tengah Perubahan Iklim, Bulog Sebut Metode Pertanian dan Distribusi Tradisional Tak Lagi Memadai

10 hari lalu

Petani menanam padi di area persawahan kering yang dialiri air memakai mesin pompa di kawasan Babelan, Bekasi, Jawa Barat, Selasa, 5 September 2023. BMKG memprediksi sejumlah wilayah Indonesia bakal berstatus waspada kekeringan sampai dengan November karena dipengaruhi oleh fenomene El Nino. TEMPO/Tony Hartawan
Di Tengah Perubahan Iklim, Bulog Sebut Metode Pertanian dan Distribusi Tradisional Tak Lagi Memadai

Direktur Bulog mengatakan ada kebutuhan mendesak untuk menyikapi produksi beras di tengah perubahan iklim.


Bapanas soal Harga Beras Tinggi: Petani Berhak Dapat Keuntungan

11 hari lalu

Petani memanen padi di Cijenuk, Kecaatan Cipongkor, Kabupaten Bandung Barat, Jawa Barat, 25 Maret 2024. Sawah-sawah di sejumlah daerah sudah mulai panen raya padi yang diharapkan imbasnya akan berdampak pada penurunan harga beras yang saat ini masih relatif mahal. TEMPO/Prima Mulia
Bapanas soal Harga Beras Tinggi: Petani Berhak Dapat Keuntungan

Badan Pangan Nasional mengakui harga beras di dalam negeri saat ini tergolong tinggi. Kondisi ini disebut karena biaya produksi dari petani sudah tinggi.


Bulog Dorong Adanya Inovasi Ketahanan Pangan Menghadapi Dampak Krisis Iklim

11 hari lalu

Direktur Transformasi dan Hubungan Kelembagaan Perum Bulog Sonya Mamoriska saat membuka Indonesia International Rice Conference (IIRC) 2024. Acara ini berlangsung pada 19-21 September 2024 di International Convention Center - The Westin Nusa Dua, Bali. Tempo/Adil Al Hasan
Bulog Dorong Adanya Inovasi Ketahanan Pangan Menghadapi Dampak Krisis Iklim

Bulog menyatakan, krisis iklim mempengaruhi produksi beras dan mengancam ketahanan pangan. Perlu mencari inovasi untuk mengatasinya.


Perum Bulog Gelar IIRC 2024: Bahas Perubahan Iklim, Geopolitik, hingga Distribusi Beras di Dunia

11 hari lalu

Direktur Transformasi dan Hubungan Kelembagaan Perum Bulog Sonya Mamoriska saat membuka Indonesia International Rice Conference (IIRC) 2024. Acara ini berlangsung pada 19-21 September 2024 di International Convention Center - The Westin Nusa Dua, Bali. Tempo/Adil Al Hasan
Perum Bulog Gelar IIRC 2024: Bahas Perubahan Iklim, Geopolitik, hingga Distribusi Beras di Dunia

Direktur Bulog Sonya Mamoriska menyatakan IIRC 2024 akan membahas isu iklim, gangguan ekonomi, geopolitik yang berdampak pada produksi beras.


Bulog Gelar Indonesia International Rice Conference di Bali, Apa yang Akan Dibahas?

12 hari lalu

Petani memanen padi di Padangan, Bojonegoro, Jawa Timur, Kamis 7 Maret 2024. Sekitar 20 hektare lahan pertanian di kawasan itu terdampak banjir akibat tanggul waduk jebol. ANTARA FOTO/Muhammad Mada
Bulog Gelar Indonesia International Rice Conference di Bali, Apa yang Akan Dibahas?

Acara Bulog bertajuk Rice Resilience: Adapting to Global Challenges ini berlangsung di International Convention Center - The Westin Nusa Dua, Bali.


Bulog akan Lanjutkan Impor Beras untuk Dukung Program Makan Bergizi Gratis Prabowo

18 hari lalu

Sejumlah pekerja memikul karung beras di Gudang Bulog, Medan, Sumatera Utara, Selasa, 28 Mei 2024. Perum Bulog Kantor Wilayah Sumatera Utara menerima beras impor dari Thailand sebanyak 10 ribu ton dan dari Pakistan sebanyak 10 ribu ton. ANTARA/Yudi Manar
Bulog akan Lanjutkan Impor Beras untuk Dukung Program Makan Bergizi Gratis Prabowo

Direktur Utama Perum Bulog Wahyu Suparyono mengaku akan lanjutkan impor beras. Untuk dukung program Makan Bergizi Gratis.