Nusa Dua, Bali - Keberhasilan Indonesia dalam memimpin presidensi G20 tahun ini mendapat apresiasi dari berbagai pihak, termasuk dari organisasi internasional World Bank. Lembaga keuangan yang memberikan dukungan berupa dana, konsultasi, dan penelitian untuk negara berkembang ini menilai Indonesia berhasil menyelesaikan presidensi tersulit dalam sejarah G20, di tengah pandemi dan situasi geopolitik yang sedang memanas.
“Well done (bagus sekali),” kata Country Director World Bank for Indonesia and Timor Leste, Satu Kahkonen dalam acara Tempo Economic Forum 2023 di Graha Sawangan, Hilton Bali Resort, Bali pada Jumat, 18 November 2022. Kahkonen menyebut pencapaian Indonesia bukanlah hal biasa karena kondisi geopolitik yang memanas akibat invasi Rusia ke Ukraina. "Saat perang Rusia Ukraina pecah, ada pertanyaan besar apakah pertemuan ini (G20) akan bisa digelar."
Tak hanya sangsi apakah agenda mempertemukan para pemimpin dunia ini bakal terselenggara, Kahkonen juga menyebut banyak juga yang skeptis bahwa Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20 akan dapat menghasilkan keputusan bersama. “Di awal minggu ini, masih banyak sekali yang skeptis bahwa komunike itu tidak akan bisa dibuat,” ucap Kahkonen. Tetapi kenyataannya, kata dia, Indonesia berhasil melakukannya.
Kahkonen mengatakan, pencapaian Indonesia dalam presidensi G20 kali ini bukanlah hal mudah. Ia bahkan menyebutnya sebagai presidensi tersulit dalam sejarah. Sebagai negara yang baru pertama kali memegang presidensi G20 dan menghadapi situasi geopolitik yang memanas, Indonesia dinilai berhasil.
Dia menilai keberhasilan presidensi G20 telah membuat nama Indonesia semakin dikenal di mata dunia. “Presidensi ini merupakan kesempatan bagi Indonesia untuk membuat panggung dan kalian sukses melakukannya. Selamat,” tambah dia.
Apresiasi atas keberhasilan Presidensi G20 Indonesia juga disampaikan pejabat Dana Moneter Internasional (IMF). “Di tengah situasi geopolitik, tidaklah mudah membangun konsensus dengan banyak negara. Selamat Indonesia,” ucap Senior Representative for Indonesia at IMF, James P. Walsh, saat berbicara dalam Tempo Economic Forum 2023.
Founder dan CEO Ayoconnect, Jakob Friedemann Rost, juga mengapreasiasi keberhasilan Presidensi G20 Indonesia dalam forum yang sama. Keberhasilan membuat kesepakatan bersama di tengah krisis menurutnya bukan hal mudah. Keberhasilan ini juga telah membuat Indonesia kini menjadi negara yang diperhitungkan dalam peta dunia. Selain itu, Bali pun menjadi semakin dikenal masyarakat dunia. “Selamat kepada Indonesia,” katanya. (*)