Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Hari Pangan Sedunia, Mentan Klaim RI Sudah Mencukupi Pangannya Sendiri Selama 3 Tahun

Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo (Mentan SYL), bersama Gubernur DIY, Sri Sultan HB X di Hari Tani Nasional 2022 yang digelar di Bulak Srikayangan, Sentolo, Kabupaten Kulonprogo, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY).
Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo (Mentan SYL), bersama Gubernur DIY, Sri Sultan HB X di Hari Tani Nasional 2022 yang digelar di Bulak Srikayangan, Sentolo, Kabupaten Kulonprogo, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY).
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Pertanian atau Mentan Syahrul Yasin Limpo mengatakan Food Agency Organization (FAO) atau Badan Pangan Dunia telah memberi peringatan perihal banyaknya negara yang mengalami rentan pangan. Pernyataan Mentan disampaikan pada Hari Pangan Sedunia yang jatuh pada 16 Oktober 2022.

Ia berujar ketahanan pangan kini menjadi hal yang sangat menantang di tengah menguatnya perubahan iklim, kondisi tekanan ekonomi dunia, degradasi lingkungan, dan masih pandemi Covid-19.

“Beruntung kita selama tiga tahun terakhir berhasil mencukupi sendiri pangan kita," ucapnya melalui keterangan tertulis pada Ahad, 18 Oktober 2022. 

Dia menuturkan FAO sudah menyatakan Indonesia sebagai contoh bagi negara lain dalam mengelola ketahanan pangan. "Tapi kita tidak boleh berhenti disini. Pangan harus tersedia terus bagi rakyat,” katanya.

Baca: Mentan Akan Tarik Penyuluh Pertanian di Bawah Koordinasi Kementan

Karena itu, Syahrul meminta seluruh stakeholder yang berkaitan dengan sektor pertanian di Indonesia untuk saling mendukung. Ia ingin kerja sama dilakukan mulai dari hulu hingga hilir untuk menciptakan ekosistem pertanian yang baik agar petani nyaman berproduksi.

“Kita pikirkan langkah nyata apa yang harus dilakukan, mulai dari ketersediaan benih unggul, pupuk, pembiayaan, alsintan hingga market yang menguntungkan bagi petani kita,” ucap Syahrul.

Dalam pertemuan Joint Finance Agricultural Minister Metting (JFAMM) di Washington D.C, Amerika Serikat, Syahrul juga menyerukan agar semua negara membuka jalur distribusi pangan terbuka. Sebab, pangan adalah kebutuhan bersama dan bisa menjadi solusi dalam meregangkan ketegangan geopolitik dunia.

"Indonesia mengajak soliditas untuk kecukupan pangan dunia. Terlebih juga bagi 273 juta rakyat Indonesia yang tidak boleh bersoal,” kata Syahrul. 

Syahrul yang juga menjabat sebagai Ketua G20 bidang pertanian pun mengklaim G20 berkomitmen untuk menyediakan pangan dan gizi bagi semua orang. Hal itu dilakukan dalam rangka mempercepat pemulihan ekonomi akibat pandemi demi memastikan ketahanan pangan secara berkeadilan.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Sementara itu, pada Hari Pangan Sedunia, Serikat Petani Indonesia (SPI) menyoroti kemiskinan di pedesaan, tempat tempat bermukimnya para petani penegak kedaulatan pangan. Ketua Umum SPI, Henry Saragih menilai situasi pedesaan kini mengkhawatirkan dan memicu krisis pangan.

"Situasi tersebut disebabkan oleh beberapa hal, di antaranya faktor kepemilikan lahan, alih fungsi lahan, dan jumlah petani muda di perdesaan," ujarnya melalui keterangan tertulis pada Ahad, 16 September 2022. 

Ia merujuk pada data Badan Pusat Statistik (BPS) per Maret 2022. BPS mencatat jumlah penduduk miskin di Indonesia sebanyak 26,16 juta jiwa atau sekitar 9,54 persen dari total penduduk. Jumlah penduduk miskin paling banyak tersebar di pedesaan, yakni 14,34 juta orang. Sementara di wilayah perkotaan, jumlah penduduk miskin mencapai 11,82 juta orang.

Badan Pusat Statistik (BPS) pada 2013 menyebutkan rasio gini ketimpangan kepemilikan lahan adalah 0,68 sementara Badan Pertanahan Nasional RI pada 2015 menyatakan bahwa indeks gini rasio penguasaan tanah mencapai 0,72.  

"Artinya, 1 persen penduduk menguasai 72 persen tanah di Indonesia. Ketimpangan itu diakibatkan oleh dominasi penguasaan lahan yang dilakukan oleh perusahan industri yang umumnya perkebunan," ucap Henry.

Survei Pertanian Antar Sensus (Sutas) 2018 pun mencatat rumah tangga usaha pertanian (RTUP) pengguna lahan meningkat menjadi 27,2 juta dari 25,7 juta pada 2013. Di sisi lain, menurut Henry, krisis regenerasi petani juga menjadi ancaman di masa depan. Sutas 2018 menunjukkan bahwa jumlah kelompok umur kepala rumah tangga petani di bawah 35 tahun juga menurun.

Ditambah alih fungsi lahan pertanian dan pangan di Indonesia semakin besar. Tahun 2019, SPI mencatat alih fungsi lahan pertanian sudah mencapai 150 ribu hektar. SPI memperkirakan pada 2045 lahan sawah Indonesia tinggal sekitar 5,1 juta hektar. Angka itu dari perkiraan lahan baku sawah saat ini sekitar 7,46 juta hektar berdasarkan data Badan Litbang Kementerian Pertanian.

RIANI SANUSI PUTRI

Baca: Anggaran KUR Pertanian 2023 Akan Ditambah Jadi Rp 100 T, Mentan: Terobosan Jokowi yang..

Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini

Iklan




Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.




Video Pilihan


Hari Keamanan Pangan Dunia 2023, FAO: Perlunya Standardisasi Pangan

1 hari lalu

Kelompok perempuan mempersiapkan ikan untuk membuat kerupuk ikan di Banyuwangi Jawa Timur  FAO/Mia Priludina (SSF)
Hari Keamanan Pangan Dunia 2023, FAO: Perlunya Standardisasi Pangan

Setiap 7 Juni, diperingati sebagai Hari Keamanan Pangan Dunia 2023. FAO soroti peningkatan kesadaran tentang keamanan pangan bagi masyarakat.


Vietnam Akan Pangkas Ekspor Beras, RI Mesti Siap-siap Genjot Produksi

4 hari lalu

Buruh pelabuhan menurunkan beras impor asal Vietnam dari kapal kargo di Pelabuhan Malahayati, Kabupaten Aceh Besar, Aceh, Kamis, 5 Januari 2023. Sebanyak 500.000 ribu ton beras asal Vietnam didatangkan secara bertahap sampai Februari 2023. ANTARA/Ampelsa
Vietnam Akan Pangkas Ekspor Beras, RI Mesti Siap-siap Genjot Produksi

Indonesia mesti menggenjot produksi agar hasil pertanian domestik cukup untuk memenuhi konsumsi beras.


Harga Telur Rp 32 Ribu, Ikappi Sebut Harga Tertinggi Paling Lama dalam Sejarah

6 hari lalu

Pekerja menyortir telur di peternakan ayam petelur Desa Muntung, Candiroto, Temanggung, Jawa Tengah, Rabu, 17 Mei 2023. Menurut Badan Pangan Nasional, naiknya harga telur ini agar peternak dapat melanjutkan produksi dan meningkatkan produktivitasnya. ANTARA FOTO/Anis Efizudin
Harga Telur Rp 32 Ribu, Ikappi Sebut Harga Tertinggi Paling Lama dalam Sejarah

Harga telur disebut per hari ini disebut mencapai Rp 32 ribu per kilogram. Ketua Umum DPP Ikatan Pedagang Pasar Indonesia atau Ikappi Abdullah Mansuri buka suara atas hal ini.


Hari Susu Sedunia, Bagaimana Asal-usulnya Diperingati Tiap 1 Juni?

7 hari lalu

Ilustrasi susu. Foto: Pixabay.com/pezibear
Hari Susu Sedunia, Bagaimana Asal-usulnya Diperingati Tiap 1 Juni?

Food and Agriculture Organization of the United Nations (FAO) memulai Hari Susu Sedunia pada 2001


Bulog Surakarta Serap Beras Lokal hingga Akhir Mei 2023 23 Ribu Ton

7 hari lalu

Aktivitas pembongkaran beras impor dari Thailand di Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta, Senin, 29 Mei 2023. Pemerintah telah mengalokasikan kuota impor beras sebanyak 2 juta ton sepanjang 2023 kepada Perum Bulog, sebanyak 500.000 ton di antaranya direalisasikan hingga Mei 2023. TEMPO/Tony Hartawan
Bulog Surakarta Serap Beras Lokal hingga Akhir Mei 2023 23 Ribu Ton

Perum Bulog Kantor Cabang Surakarta hingga akhir Mei 2023 ini tercatat telah menyerap gabah atau beras dari para petani lokal.


Menteri Syahrul Yasin Limpo Optimis Indonesia Menjadi Lumbung Pangan Dunia 2045

8 hari lalu

Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo dan Menteri Pertanian, Pangan, dan Perdesaan Korea Selatan Chung Hwang-keun di Jakarta, Selasa (16/5/2023). (ANTARA/Aji Cakti)
Menteri Syahrul Yasin Limpo Optimis Indonesia Menjadi Lumbung Pangan Dunia 2045

Mentan Syahrul Yasin Limpo optimis Indonesia akan menjadi lumbung pangan dunia pada 2045.


Antisipasi Dampak El Nino, Mentan Minta Kepala Daerah Miliki Sense of Crisis Lebih Kuat

9 hari lalu

Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo dan Menteri Pertanian, Pangan, dan Perdesaan Korea Selatan Chung Hwang-keun di Jakarta, Selasa (16/5/2023). (ANTARA/Aji Cakti)
Antisipasi Dampak El Nino, Mentan Minta Kepala Daerah Miliki Sense of Crisis Lebih Kuat

Mentan mengharapkan para kepala daerah memiliki kepekaan terhadap krisis (sense of crisis) yang sama dengan pemerintah pusat.


Harga Bawang Putih Melesat, Satgas Pangan Singgung Penyimpangan BBM Subsidi

12 hari lalu

Satgas Pangan Polri melakukan pengecekan ke sejumlah pasar tradisional di Jakarta, Tangerang dan Bekasi, pada Jumat, 28 April 2023. (Humas Mabes Polri)
Harga Bawang Putih Melesat, Satgas Pangan Singgung Penyimpangan BBM Subsidi

Harga bawang putih mengalami kenaikan hingga Rp 36.170 per kilogram. Satgas Pangan Polri mengungkap penyebab naiknya harga komoditas tersebut.


Kementan Bentuk Gugus Tugas Hadapi Fenomena Cuaca Ekstrem El Nino

16 hari lalu

Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo dan Menteri Pertanian, Pangan, dan Perdesaan Korea Selatan Chung Hwang-keun di Jakarta, Selasa (16/5/2023). (ANTARA/Aji Cakti)
Kementan Bentuk Gugus Tugas Hadapi Fenomena Cuaca Ekstrem El Nino

Kementerian Pertanian (Kementan) berencana akan membentuk gugus tugas untuk menghadapi fenomena cuaca ekstrim El Nino.


Hari Lebah Sedunia, Perhimpunan Ahli Serangga: Jasa Penyerbukan Menghilang

18 hari lalu

Ilustrasi lebah. Trade Vista
Hari Lebah Sedunia, Perhimpunan Ahli Serangga: Jasa Penyerbukan Menghilang

Hari Lebah Sedunia ungkap spesies yang banyak menghilang di Sumatera dan Kalimantan akibat hilangnya habitat pohon sialang, juga sebab perubahan musim