Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke [email protected].

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Dosen UI: Scarring Effect Pandemi, Pekerja Sektor Informal Hampir 60 Persen

image-gnews
Seorang pekerja membuat produk rotan berupa mainan, dan bangku untuk diekspor di Kabupaten Cirebon, Jawa Barat, 22 September 2021. Hingga Oktober 2021 kepesertaan BPJS Tenaga Kerja dari sektor informal di Jawa Barat baru mencapai 5 persen, saat ini BPJS TK menargetkan peningkatan kepesertaan mencapai 43 persen pada 2026. Tempo/Jati Mahatmaji
Seorang pekerja membuat produk rotan berupa mainan, dan bangku untuk diekspor di Kabupaten Cirebon, Jawa Barat, 22 September 2021. Hingga Oktober 2021 kepesertaan BPJS Tenaga Kerja dari sektor informal di Jawa Barat baru mencapai 5 persen, saat ini BPJS TK menargetkan peningkatan kepesertaan mencapai 43 persen pada 2026. Tempo/Jati Mahatmaji
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) Universitas Indonesia (UI) Teguh Dartanto menyebutkan pekerja sektor informal di Indonesia mencapai 59,97 persen hingga Februari 2022.

“(Pekerja) sektor informal kita mendekati 60 persen. Menurut saya ini kurang baik, karena ini banyak komplikasi dari share ini,” katanya dalam acara T20 Task Force 5 Side Event di Jakarta, Rabu.

Teguh menuturkan jumlah pekerja informal yang mencapai 59,97 persen ini meningkat dibandingkan periode sebelum pandemi Covid-19 yaitu hanya 56,64 persen pada 2020.

Jumlah pekerja informal sebanyak 56,64 persen pada 2020 tersebut kembali mengalami peningkatan menjadi 59,62 persen pada 2021 hingga akhirnya mencapai level tertinggi pada Februari 2022 yakni hampir 60 persen.

Ia menjelaskan meningkatnya pekerja sektor informal merupakan scarring effect dari pandemi Covid-19 terhadap tenaga kerja karena sebagian besar dari mereka yang dipekerjakan selama Covid-19 pergi ke sektor informal.

“Jadi pangsa informal sudah diam-diam meningkat pada 2021 dan Februari 2022,” katanya.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Menurut Teguh, jumlah pekerja informal itu kurang baik karena mereka masih minim dalam mendapat perlindungan tenaga kerja termasuk upah rendah dan jaminan sosial yang sangat terbatas.

Terlebih lagi, pandemi telah menyebabkan sekitar 5,4 juta tenaga kerja keluar dari kepesertaan BPJS Ketenagakerjaan.

Baca Juga: Ingin Lolos Kartu Prakerja Gelombang 37? Simak Tips Berikut

Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Pendaftar CPNS Hampir 4 Juta, Ekonom Sebut Pekerja Baru Tak Berani Masuk Sektor Informal

8 jam lalu

Ilustrasi CPNS. Dok.TEMPO/Muhammad Hidayat
Pendaftar CPNS Hampir 4 Juta, Ekonom Sebut Pekerja Baru Tak Berani Masuk Sektor Informal

Banyaknya peminat CPNS tahun ini lantaran para lulusan baru yang akan memasuki dunia kerja tidak dipersiapkan terjun ke sektor informal


Terkini: Kubu Anindya Bakrie Umumkan Arsjad Rasjid Jadi Ketua Dewan Pertimbangan Kadin, Sri Mulyani Klaim Ada 11 Juta Lapangan Kerja Baru Sejak 2021

1 hari lalu

Ketua Umum Kadin Arsjad Rasjid di sela-sela acara KTT G20, di Nusa Dua, Bali, Ahad, 13 November 2022 Tempo | Francisca Christy Rosana
Terkini: Kubu Anindya Bakrie Umumkan Arsjad Rasjid Jadi Ketua Dewan Pertimbangan Kadin, Sri Mulyani Klaim Ada 11 Juta Lapangan Kerja Baru Sejak 2021

Kadin hasil Musyawarah Nasional Luar Biasa (Munaslub) mengumumkan Arsjad Rasjid menjadi Ketua Dewan Pertimbangan Kadin periode 2024-2029.


Pemotongan Gaji untuk BPJS Ketenagakerjaan, Ketahui Berapa Besarannya

1 hari lalu

Ilustrasi BPJS Ketenagakerjaan. TEMPO/Tony Hartawan
Pemotongan Gaji untuk BPJS Ketenagakerjaan, Ketahui Berapa Besarannya

Berapa pemotongan gaji Anda untuk BPJS Ketenagakerjaan? Ketahui besarannya, berapa persen dari gaji Anda?


Tips Redakan Rasa Tak Bahagia di Tempat Kerja

1 hari lalu

Ilustrasi wanita lelah bekerja. Freepik.com
Tips Redakan Rasa Tak Bahagia di Tempat Kerja

Meski banyak tantangan dan berat, tetap ada cara untuk lebih bahagia di tempat kerja. Berikut beberapa tipsnya.


Cara dan Syarat Ajukan Jaminan Hari Tua BPJS Ketenagakerjaan

2 hari lalu

Nasabah melakukan pencairan dana Jaminan Hari Tua (JHT) di Kantor BPJS Ketenagakerjaan Cabang Sudirman, Jakarta, Senin, 14 Februari 2022. Sebelumnya, Jaminan Hari Tua dapat dicairkan oleh pekerja setelah mengundurkan diri dan mendapat PHK dari perusahaan. ANTARA/Asprilla Dwi Adha
Cara dan Syarat Ajukan Jaminan Hari Tua BPJS Ketenagakerjaan

Kini, proses klaim JHT BPJS Ketenagakerjaan semakin dipermudah dengan adanya aplikasi Jamsostek Mobile (JMO).


Begini Cara Klaim JHT BPJS Ketenagakerjaan

3 hari lalu

Aplikasi Jamsostek Mobile (JMO). Dok. BPJS Ketenagakerjaan
Begini Cara Klaim JHT BPJS Ketenagakerjaan

Memahami cara klaim JHT sangat penting agar para peserta dapat memperoleh manfaat tersebut dengan mudah dan cepat.


BPJS Ketenagakerjaan Gelar ToT K3 untuk Tekan Kecelakaan di Perkebunan Sawit

4 hari lalu

BPJS Ketenagakerjaan bersama International Labour Organization (ILO) menggelar Training of Trainers (ToT) bagi perusahaan-perusahaan sawit dari Sumatera dan Kalimantan. Dok. BPJS Ketenagakerjaan
BPJS Ketenagakerjaan Gelar ToT K3 untuk Tekan Kecelakaan di Perkebunan Sawit

BPJS Ketenagakerjaan mencatat sepanjang tahun 2023, terdapat 370 ribu kasus kecelakaan kerja di berbagai sektor, dan sebanyak 224 ribu kasus atau 60,5 persen terjadi di sektor perkebunan sawit


Syarat dan Cara Mencairkan BPJS Ketenagakerjaan dengan Mudah

6 hari lalu

Kantor Pelayanan BPJS Ketenagakerjaan. Dok. BPJS Ketenagakerjaan
Syarat dan Cara Mencairkan BPJS Ketenagakerjaan dengan Mudah

Berikut ini syarat lengkap dan cara mencairkan JHT, JK, JKK, JP, dan JKP BPJS Ketenagakerjaan yang bisa dilakukan lewat JMO.


LBH Bali Sebut Ada Praktik Perburuhan Tidak Sehat di PLTU Celukan Bawang, Indikasi Upaya Union Busting

12 hari lalu

PLTU Celukan Bawang. Facebook.com
LBH Bali Sebut Ada Praktik Perburuhan Tidak Sehat di PLTU Celukan Bawang, Indikasi Upaya Union Busting

LBH Bali menyebut adanya praktik-praktik perburuhan tidak sehat di PLTU Celukan Bawang pasca 254 pekerja dari PT Victory kehilangan status kerja.


BPJS Ketenagakerjaan Terus Perkuat Literasi Jaminan Sosial Ketenagakerjaan

12 hari lalu

Direktur Human Capital dan Umum BPJS Ketenagakerjaan Abdur Rahman Irsyadi menjadi pembicara pada kegiatan Learning Bootcamp Pemerintah Provinsi Jawa Tengah di Semarang, Rabu 25 September 2024. Dok. BPJS Ketenagakerjaan
BPJS Ketenagakerjaan Terus Perkuat Literasi Jaminan Sosial Ketenagakerjaan

Evolusi pembelajaran kini telah memasuki era pembelajaran Industri 5.0