5. Twitter Resmi Tuntut Elon Musk
Perusahaan media sosial, Twitter Inc., resmi menuntut Elon Musk. Masalah ini bermula saat bos Tesla tersebut membatalkan akuisisi Twitter senilai US$ 44 miliar atau Rp 660 triliun.
“Setelah memasang mata publik untuk mempermainkan Twitter, dan setelah mengusulkan dan kemudian menandatangani perjanjian merger, Elon Musk tampaknya percaya bahwa dia – tidak seperti setiap pihak lain yang tunduk pada undang-undang kontrak Delaware – bebas untuk berubah pikiran, membuang perusahaan, mengganggu operasinya, menghancurkan nilai pemegang saham, dan pergi,” kata Twitter dalam gugatan seperti dikutip dari Bisnis, Rabu, 13 Juli 2022.
Tuntutan itu diajukan ke Pengadilan Delaware. Twitter pun meminta Musk segera menyelesaikan kesepakatan untuk mengakuisisi media sosial tersebut dengan nilai US$ 54,2 per lembar saham.
Baca selengkapnya di sini.
Baca juga: Tangkap Pelaku Pencurian di KA Kaligung, PT KAI: Jika Kehilangan Segera Melapor
Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini