TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan mengaku terkejut ketika mengetahui lonjakan harga sejumlah kebutuhan pokok saat kunjungan kerja hari ini di Pasar Cibubur, Jakarta Timur. Ia mencontohkan harga cabe rawit merah yang melambung hingga 150 persen.
"Kita tadi melihat harga-harga, saya terus terang syok juga ya. Karena tadi tuh pembeli ngeluh, yang dagang juga ngeluh," kata Zulkifli di sela-sela kunjungan kerja di pasar tersebut, Kamis, 16 Juni 2022. "Terasa sekali memang beban hidup itu meningkat. Dan itu tadi kita lihat langsung akibat harga bahan pokok yang hampir semua naik kecuali beras."
Dari hasil pemantauannya di pasar itu, Zulkifli menyebutkan belum ada kenaikan harga signifikan pada bahan pokok pangan hasil pertanian dan industri. Harga komoditas seperti beras, gula pasir, minyak goreng curah, dan tepung terigu masih stabil, bahkan cenderung turun tipis.
Kementerian Perdagangan mencatat harga sejumlah komoditas pangan hasil peternakan di Pasar Cibubur naik. Komoditas daging ayam ras, misalnya, saat ini dijual Rp 40.000 per kilogram, atau naik bila dibandingkan per 15 Mei 2022 di harga Rp 38.000 per kilogram.
Sedangkan pada pekan lalu, harga komoditas pangan itu sempat melonjak menjadi Rp 45.000 per kilogram. Adapun untuk komoditas daging sapi dan telur ayam harga masih cenderung stabil.
Untuk komoditas pangan segar hortikultura, kenaikan harga terjadi untuk semua bahan kecuali bawang putih. Harga cabai merah keriting pada bulan lalu, misalnya, sebesar Rp 35.000, tapi hari ini melejit menjadi Rp 80.000 per kilogram.