TEMPO.CO, Jakarta – Komisaris Utama PT Telekomunikasi Seluler Wishnutama Kusubandio turut menyampaikan ucapan belasungkawanya atas tragedi kapal selam milik TNI Angkatan Laut atau TNI AL, KRI Nanggala-402. Kapal selam itu dinyatakan tenggelam di perairan utara Bali.
“Terima kasih banyak dari lubuk hari yang paling dalam untuk pengabdianmu para prajurit hebat KRI Nanggala,” kata Wishnutama lewat unggahan di Instagram pribadinya yang terverifikasi, @wishnutama, Ahad, 25 April 2021.
Wishnutama mengunggah sebuah foto kapal selam KRI Nanggala-402 berlayar di laut dengan latar langit berwarna oranye. Ia menyampaikan bahwa masyarakat akan berdoa untuk para prajurit yang bertugas dalam insiden ini.
Kapal selam KRI Nanggala-402 yang membawa 53 awak hilang kontak pada 21 April 2021 di perairan utara Bali. TNI-Polri dibantu oleh sepuluh negara pun melakukan operasi pencarian. Namun, pada 24 April 2021, KRI Nanggala-402 dinyatakan tenggelam atau subsunk dengan kedalaman lebih dari 800 meter di bawah permukaan laut.
Sejak dinyatakan tenggelam, tagar #PrayForKRINanggala402 viral di Twitter. Menempati peringkat teratas dalam topik paling hangat yang dibicarakan warganet di Indonesia, tagar tersebut telah dicuitkan sebanyak 19,2 ribu kali hingga Ahad siang.
Sebelumnya, semboyan “Wira Ananta Rudira” milik TNI AL yang berarti “Tabah Sampai Akhir” pun menjadi topik paling ramai. Semboyan ini telah digunakan Korps Kapal Selam termasuk KRI Nanggala sejak 16 Maret 1961.
BACA: Sri Mulyani, Sandiaga, hingga Susi Heningkan Cipta untuk Tragedi KRI Nanggala
FRANCISCA CHRISTY ROSANA