TEMPO.CO, Jakarta - Executive Chairman MNC Group Hary Tanoesoedibjo atau Hary Tanoe mengumumkan operator televisi berbayar PT MNC Vision Networks Tbk (IPTV) menuntaskan pembelian 20 persen sisa saham kepemilikan K-Vision sehingga 100 persen resmi mengakuisisi perusahaan tersebut.
"Dengan demikian, MVN dengan kode saham IPTV memiliki 100 persen saham K-Vision terhitung sejak hari ini," kata Hary Tanoe melalui keterangan di Jakarta, Jumat, 26 Maret 2021.
K-Vision adalah perusahaan layanan TV kabel berlangganan DTH (pra-bayar) yang menggunakan teknologi KU-Band di Indonesia. Total pelanggan K-Vision lebih dari 6 juta pada pertengahan Maret dan terus bertumbuh pada tingkat 10 ribu-12 ribu pelanggan baru setiap hari.
Sebelum akuisisi awal K-Vision pada Juli 2019 lalu, basis pelanggannya hanya kurang dari 100 ribu. Pasca akuisisi, IPTV meningkatkan katalog kontennya, menambahkan 4 Free-To-Air nasional MNC Media, yaitu RCTI, MNCTV, GTV, dan iNews, serta 13 saluran lokal berbayar diantara lainnya.
"Dengan peningkatan tersebut K-Vision memperoleh pertumbuhan pelanggan yang cepat hingga lebih dari 6 juta pelanggan saat ini, yang merupakan pertumbuhan pelanggan sekitar 60 kali hanya dalam 20 bulan," ujar Hary.
Januari lalu, K-Vision mencapai rekor akuisisi pelanggan sebanyak 514 ribu dalam sebulan.