TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengungkapkan makna perayaan Hari Natal 2020 yang berbeda lantaran adanya pandemi Covid-19. Menurut dia, momentum ini adalah saat yang khidmat untuk berterima kasih kepada Tuhan.
"Inilah saat yang khidmat untuk berterima kasih kepada Tuhan Sang Pencipta atas keluarga tercinta, kesehatan dan keselamatan, jiwa yang bertahan dalam menghadapi cobaan, serta kasih sayang teman, sahabat, dan handai taulan," ujar Sri Mulyani dalam unggahan ucapan Selamat Hari Natal 2020 dan Tahun Baru 2021 di akun instagram resminya, @smindrawati, Jumat, 25 Desember 2020.
Momentum ini juga, kata dia, adalah saat yang penuh rasa damai untuk saling mendoakan kegembiraan, cinta, dan perdamaian, saling menguatkan untuk tetap tegar berjuang bersama melawan Covid-19 dan siap bangkit.
Ia mengatakan Natal 2020 dapat dimanfaatkan untuk menghabiskan lebih banyak waktu bersama keluarga. "Jika Natal tahun ini tentang menghabiskan lebih banyak waktu bersama keluarga, saya berharap akan banyak cerita indah tentang hari ini yang akan menjadi semangat dan kekuatan baru," tulis Sri Mulyani.
Dalam unggahan tersebut, ia juga mengajak masyarakat untuk tetap menjaga kesehatan dan melindungi diri dengan menerapkan prinsip 3M, yaitu mencuci tangan, menggunakan masker, dan menjaga jarak. Ia pun mengajak masyarakat berdoa agar tahun 2021 menjadi tahun kebaikan untuk semuanya.
Baca Juga:
"Selamat Natal 2020 dan Selamat Menyambut Tahun Baru 2021!" tulis Sri Mulyani mengakhiri tulisan pada unggahannya.
Baca juga: Harapan Sri Mulyani di Hari Ibu
CAESAR AKBAR