Kemudian fase kedua akan dirampungkan pada rentang 2021-2024. Pada fase ini, kontraktor akan menyelesaikan pekerjaan terminal peti kemas seluas 66 hektare dengan kapasitas kumulatif sebesar 3,75 juta TEUs, terminal Kendaraan dengan kapasitas kumulatif sebesar 600 ribu CBU, dan terminal roro seluas 200 meter persegi.
- Pembangunan tahap kedua, kapasitas 5,5 juta TEUs
Pembangunan Pelabuhan Patimban akan kembali dilakukan pada 2024-2025. Selama setahun pembangunan, Pelabuhan Patimban diharapkan dapat meningkatkan kapasitas dari 3,75 juta menjadi 5,5 juta TEUs.
- Pembangunan tahap ketiga, kapasitas 7,5 juta TEUs
Pelabuhan Patimban akan memasuki pembangunan tahap ketiga pada 2026-2027. Pembangunan meliputi peningkatan kapasitas peti kemas. Setelah pembangunan rampung, pelabuhan ini akan memiliki kapasitas kumulatif sebesar 7,5jt TEUs atau setara dengan Pelabuhan Tanjung Priok saat ini.
Baca: Menhub Ingin Pelabuhan Patimban Jadi Hub Terkemuka di Dunia
FRANCISCA CHRISTY ROSANA