TEMPO Interaktif, Jakarta:The Hongkong and Shanghai Banking Corporation Limited (HSBC) melalui anak perusahaannya, HSBC Asia Pacifik Holdings Limited), mengakuisisi 88,89 persen saham PT Bank Ekonomi Raharja Tbk (Bank Ekonomi). Nilai akuisisi US$607,5 juta atau setara dengan Rp 2452 per lembar saham. Perjanjian akuisisi ditandatangani di Jakarta, Selasa (21/10).
Dalam keterangan tertulis disebutkan, pendanaan akuisisi itu menggunakan sumber dana internal. Dengan akuisisi tersebut, jaringan HSBC menjadi memiliki lebih dari 190 cabang di 24 kota di Indonesia.
Bank Ekonomi memiliki 2.200 pegawai dan 86 outlet di Indonesia dengan aset Rp 17.193 miliar atau setara dengan US$1,8 miliar pada akhir September 2008. Per 17 Oktober 2008, Bank Ekonomi memiliki kapitalisasi pasar sebesar Rp 4,62 triliun (setara US$482 juta) dan membukukan keuntungan sebelum pajak selama 9 bulan sampai 30 September 2008 sebesar Rp 231 miliar (US$24 juta).
"Akuisisi ini akan mempertegas strategi HSBC berinvestasi di emerging market yang memiliki pertumbuhan tinggi," kata Sandy Flockhart, HSBC Holdings Plc Executive Director and Chief Executive Officer of HSBC Asia Pasific. Harun Mahbub
Baca Juga:
